Institut Teknologi Padang (ITP) bekerja sama dengan Direktorat
Sumber Daya Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi menggelar penyamaan persepsi Beban Kerja Dosen (BKD) dan
uji Kompetensi asesor BKD, Kamis (14/3/2022).
Kegiatan yang dilaksanakan secara daring ini dibuka oleh
Rektor ITP, Dr. Ir. Hendri Nofrianto, M.T. Dalam sambutannya Rektor
menyampaikan terima kasih kepada Ditjen Dikti yang telah memberikan kesempatan
kerja sama kepada ITP untuk menyelenggarakan kegiatan tersebut.Lebih lanjut, Rektor berharap seluruh peserta kegiatan ini
dapat berhasil menjadi asesor BKD.
“Semoga agenda ini dapat berjalan lancer sampai selesai dan bapak
dan ibu dosen yang mengikuti acara ini semua lolos menjadi asesor BKD,” tukas
beliau.
Diketahui, total ada 59 orang peserta dari berbagai
perguruan tinggi di Indonesia yang mengikuti kegiatan ini. Kegiatan ini diawali
dengan penyamaan persepsi oleh mentor dari Ditjen Dikti dan kemudian dilanjutkan
dengan uji kompetensi.
(peb) ...
Institut Teknologi Padang (ITP) melakukan vaksinasi covid-19 tahap kedua bagi Dosen dan Tenaga Kependidikan (Tendik) di Gedung A Kampus I ITP, Selasa (25/5/2021). Ketua Satgas Covid-19 ITP, Anna Syahrani, M.Eng mengatakan, vaksinasi yang dilakukan hari ini merupakan lanjutan dari vaksin pertama yang dilakukan pada 20 April 2021 lalu.“Alhamdulillah hari ini kita bisa melaksanakan vaksin kedua di ITP. Di vaksin pertama kemarin semua aman tidak ada keluhan yang berlebihan, semoga vaksin kedua ini juga lancar,” Kata Anna.Anna menyebutkan, vaksin kedua yang digunakan sama dengan vaksin pertama yakni vaksin sinovac yang telah teruji aman oleh Pemerintah.Koordinator tim ITP Siap Vaksin, Hamdi Habdillah, M.Kom menuturkan, ada 60 orang yang menjalani vaksin kedua hari ini dan 3 orang menjalani vaksin pertama.“Total yangikut vaksin hari ini ada 63 orang. 60 orang vaksin kedua, dan 3 orang lagi vaksin pertama karena pada saat vaksin pertama tidak lolos cek kesehatan, namun tadi saat diperiksa sudah aman untuk divaksin,” jelas Hamdi.Hamdi menyebutkan, vaksin kedua masih dilaksanakan oleh 2 Puskesmas Kecamatan Nanggalo, yakni Puskesmas Lapai dan Puskesmas Nanggalo.Terakhir, Hamdi berharap dosen dan karyawan yang telah melakukan vaksin agar tetap menjalankan protokol kesehatan yakni menggunakan masker, menjaga jarak dan mencuci tangan.“Pesan juga buat semua yang sudah di vaksin supaya tetap jalani protokol kesehatan. Kita sudah divaksin buka berarti kita kebal dengan corona,” tukasnya.(peb/humas) ...
Institut Teknologi Padang, Mengusung tema “Sinergi perguruan tinggi dengan sekolah dan dunia usaha/industri dalam implementasi Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dan Vokasi Kuat” Institut Teknologi Padang (ITP) menggelar acara ITP Partnership Day 2021.
Acara ini menjadi sejarah kolaborasi terbesar yang dilaksanakan ITP sejak berdirinya karena melakukan penandatanganan nota kesepahaman dan perjanjian kerja sama dengan SMA/SMK se-Sumatera Barat beserta perusahaan se-Indonesia.
ITP menggandeng 33 SMA/SMK se-Sumbar dan 12 perusahaan se-Indonesia untuk bekerja sama dalam penerapan program MBKM dan Vokasi Kuat.
“Hari ini kita melakukan penandatanganan kerja sama dengan SMA/SMK Se-Sumbar untuk mengimplementasikan program kampus merdeka. Kampus harus berkolaborasi dengan sekolah dan Dunia Usaha Dunia Industri dan Dunia Kerja (DUDIKA),” ungkap Rektor ITP, Dr. Ir. Hendri Nofrianto, MT, Kamis (8/4/2021).
Rektor menjelaskan, kerja sama ini adalah dalam ruang lingkup tri-dharma perguruan tinggi yang diimplementasikan dalam kegiatan berbentuk pendampingan kurikulum sekolah, pelatihan untuk guru, magang mahasiswa, dosen sebagai guru tamu, asistensi mengajar di satuan pendidikan bagi mahasiswa MBKM , magang mahasiswa di industri dan kolaborasi penelitian.
“Dalam pendidikan vokasi saat ini yang paling utama dibutuhkan industri dari mahasiswa adalah kreatif, kolaborasi, berfikir kritis, dan mampu berkomunikasi yang baik. Jadi itu yang ingin kita tanamkan bagi mahasiswa dan termasuk anak-anak di sekolah,” ujar rektor.
Dalam acara ini turut hadir Kabid SMK Dinas Pendidikan Sumbar Joko Purnomo, S.Pd. M.Kom.
Menurut Joko, kolaborasi antara ITP dengan sekolah dan DUDIKA merupakan implemetasi dari Permendikbud No. 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi.
“Saya berharap kerja sama ini dapat memajukan pendidikan kita. Selamat dan sukses bagi ITP yang telah menyelenggarakan acara besar ini,” imbuhnya.
(peb/humas)
...
Minggu 04 Februari 2018,telah dilepas Mahasiswa Teknik Geodesi angkatan 15 untuk mengikuti kegiatan Kemah Kerja Geodesi di Nagari Tanjung Barulak, Kecamatan Batipuh.
Kemah Kerja merupakan Kegiatan Rutin yang dilaksanakan oleh Prodi Teknik Geodesi, dengan melakukan Pemeteaan dan Kegiatan lainnya di suatu daerah.
Pemilihan Nagari Tanjung Barulak sebagai daerah tujuan kali ini, merupakan perwujudan dari Kesepakatan Kerjasama yang dilakukan ITP dengan Nagari Tanjung Barulak.
Kemah Kerja akan dilaksanakan selama 7 hari, terhitung Hari ini (04/02/2018) hingga Sabtu(10/02/2018), dan akan melakukan Pemetaan daerah dilingkungan Nagari, mulai dari batas wilayah hingga kondisi Geografis Nagari Tanjung Barulak.Harapannya,Dengan Kemah Kerja ini dapat memantapkan peran untuk berhadapan langsung dengan Masyarakat, menerapkan ilmu yang telah didapat selama Perkuliahan dan memberikan Kontribusi langsung Ke Masyarakat.Semoga Kemah Kerja berjalan lancar. Aamin. ...
Pelaksanaan Rapat Kerja Nasional di Hotel Sahid, Jakarta (10/01), Kementerian ATR/BPN Melaksanakan penandatanganan perjanjian Kerjasama dengan ITP, UI, ITB, ITS, ITN ITERA dan 12 Perguruan Tinggi baik negeri maupun sertifikasi di Indonesia, penandatangan kerjasama ini dalam rangka mendukung Program Sertifikasi Tanah Untuk Rakyat sebanyak 7 Juta Bidang pada tahun 2018 dan direncanakan sampai 2025 seluruh tanah di Indonesia sudah terdaftar, terpetakan dan bersertifikat.
Pada kesempatan yang sama hadir juga menteri ketenagakerjaan, Kementerian Ketenagakerjaan dan Kementerian Agraria dan Tata Ruang (ATR)/Badan Pertanahan Nasional (BPN) sepakat untuk melakukan peningkatan kerjasama bidang pertanahan dan pelatihan bidang geodesi/geomatika.
Ditegaskan Menteri Hanif, diantara faktor-faktor dalam rangka mengurangi kemiskinan dan pengangguran, masalah redistribusi lahan dan tata kelola tanah menjadi isu sangat penting. Salah satu hambatan selama ini terjadi adalah kurangnya jumlah Sumber daya Manusia (SDM) terkait pengukuran tanah, pemetaan tanah dan sebagainya.
“jumlah surveyor kadaster dan asistennya masih sangat terbatas dan sangat dibutuhkan. Ini menjadi prioritas kita karena ini terkait mendukung kebijakan strategis nasional dalam rangka pengurangan kesenjangan dan kemiskinan, " kata Menteri Hanif.
Sementara menteri agraria dan tata ruang/BPN Sofyan Djalil mengatakan kerjasama dengan Institut dan Universitas serta kementerian bertujuan untuk meningkatkan kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM) dengan lingkup kegiatan peningkatan SDM di bidang Geodesi/Geomatika melalui penyelenggaraan program pengembangan SDM calon Surveyor Kadaster dan calon asisten surveyor kadaster guna mendukung program prioritas Pendaftaran Tanah Sistematik Lengkap (PTSL).
Saat ditemui seusai acara, rektor ITP Ir. Hendri Nofrianto, MT menyatakan bahwa Kerjasama ini merupakan awal yang baik bagi ITP untuk meningkatkan kemampuan secara positif baik internal maupun eksternal, dalam rangka mendukung program strategis Nasional melalui peningkatan Sumber Daya Manusia dibidang pertanahan.
“Pemilihan Institut Teknologi Padang yang merupakan institut berbasis teknologi melalui bebarapa pertimbangan, karena terakreditasi B dan ITP memiliki jurusan Teknik Geodesi yang berkontribusi terhadap pertanahan melalui pemataan bidang tanah, jauh sebelum penandatangan kerjasama ini, kami sudah memfasilitasi para lulusan teknik Geodesi untuk mengikuti seleksi Calon Surveyor Kadaster Berlisensi bertempat di KANWIL BPN Sumatera Barat, alhamdulillah saat ini sudah diberi kewenangan untuk mendirikan Kantor Jasa Surveyor Kadaster Berlisensi (KJSKB) untuk mendukung PTSL dan pemetaan bidang tanah yang dilakukan oleh BPN” jelasnya
Selain itu pula rektor ITP mengungkapkan bahwa Teknik Geodesi sudah mengantongi Akreditasi B dari BAN PT dengan prospek alumni ke depan yang semakin baik. Saat ini ITP terus memperluas jejaring kerjasama dan mendukung dosen bergelar S2 untuk menyelsaikan pendidikan hingga S3 serta peningkatan sarana prasarana laboratorium survey pemetaan dan informasi geospasial untuk menunjang perkuliahan. “kita terus mendorong dosen untuk menyelesaikan pendidikan hingga S3, dengan momentum ini tentu kita terus meningkatkan kualitas secara internal (prodi teknik geodesi) sehingga mampu menghasilkan SDM geodesi yang unggul untuk mempertahankan kepercayaan dari para stakeholder” ungkapnya ...