Prestasi membanggakan kembali diukir oleh
sivitas akademika Institut Teknologi Padang (ITP). Prof. Dr. Eng. Ir. Yusreni
Warmi, S.T., M.T., IPM, Guru Besar Teknik Elektro ITP, berhasil terpilih
sebagai penerima program Riset dan Inovasi untuk Indonesia Maju (RIIM) dari
Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Gelombang 7. Pengumuman ini ditetapkan
secara resmi pada 24 Desember 2024, menandai pencapaian luar biasa ITP di dunia
riset nasional.Keberhasilan Prof. Yusreni tidak hanya
membanggakan ITP tetapi juga menjadi sorotan karena beliau merupakan
satu-satunya dosen dari Perguruan Tinggi Swasta di LLDIKTI Wilayah X, yang
berhasil lolos dalam program pendanaan riset bergengsi ini. Hal ini menjadi
bukti bahwa kualitas riset dan inovasi di perguruan tinggi swasta mampu
bersaing di tingkat nasional.Penelitian yang diusung Prof. Yusreni
berjudul "Aplikasi Baru Fotokatalis Titanium Dioksida dan Karet Silikon
RTV Berukuran Nano untuk Meningkatkan Daya Tahan Dielektrik Isolator Keramik
150 kV". Judul ini mencerminkan upaya inovatif dalam mengatasi tantangan
di bidang Teknik Elektro, khususnya terkait efisiensi dan ketahanan material
isolator.Dalam penelitian ini, Prof. Yusreni
didukung oleh Dr. Ir. Nofriady Handra, M.Sc, IPM, ASEAN. Eng, APEC Eng. sebagai
anggota tim. Kehadiran Dr. Nofriady memperkuat kualitas riset dengan
keahliannya di bidang teknik mesin, khususnya dalam pengembangan material
berteknologi tinggi.Program RIIM dari BRIN sendiri merupakan
salah satu program pendanaan riset paling kompetitif di Indonesia. Program ini
dirancang untuk mendorong riset-riset inovatif yang memiliki dampak signifikan
terhadap kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi di Tanah Air.Keberhasilan Prof. Yusreni dalam program RIIM
Gelombang 7 menunjukkan dedikasi dan kualitas penelitian yang dihasilkan ITP.
Pencapaian ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi dosen dan peneliti muda
untuk terus berinovasi dan berkontribusi bagi kemajuan bangsa.Selain berdampak pada reputasi ITP,
penelitian ini juga memiliki potensi besar untuk diimplementasikan dalam
industri energi nasional. Inovasi yang dihasilkan diharapkan dapat mendukung
pengembangan infrastruktur kelistrikan yang lebih andal dan berkelanjutan di
masa depan.Dengan prestasi ini, Prof. Yusreni tidak
hanya mengharumkan nama ITP, tetapi juga menunjukkan bahwa riset dan inovasi,
memiliki peran penting dalam membangun masa depan Indonesia yang lebih maju dan
berdaya saing.
Created By Widia/Humas
...
Memulai era kepemimpinan baru, Institut Teknologi Padang
(ITP) teguhkan tekad mewujudkan visi World Class University. Langkah awal
ditandai dengan pelantikan Jajaran Pimpinan ITP Periode 2025-2029 yang terdiri
dari tiga orang Wakil Rektor (WR), Dekan Fakultas Teknik, dan Dekan Fakultas
Vokasi yang berlangsung di Aula Gedung D Lantai 2, Kampus I ITP, pada Jumat
(17/01).Adapun yang mengisi jabatan strategis di ITP untuk lima tahun
ke depan tersebut, yakni Wakil Rektor I (Bidang Akademik dan Kemahasiswaan),
Prof. Dr. Ir. Maidiawati, ST, M. Eng, IPM., Wakil Rektor II (Bidang Perencanaan
dan Pengelolaan Sumber Daya), Prof. Dr.Eng. Ir. Yusreni Warmi, ST, MT, IPM,
Wakil Rektor III (Bidang Kerjasama dan Marketing), Firmansyah David, Ph.D.,
Dekan Fakultas Teknik, Dr. Ir. Nofriady Handra, M. Sc., IPM, ASEAN. Eng, APEC.
Eng., dan Dekan Fakultas Vokasi, Fajar Nugroho, M.T.Dalam sambutannya, Rektor ITP, Prof. Dr. Ade Indra, S.T, M.T.
mengungkapkan bahwa pelantikan pejabat baru yang akan mendampinginya itu
merupakan langkah awal guna mewujudkan visi sebagai World Class University.
Prof. Ade juga menginformasikan bahwa mulai tahun 2025, ITP akan mengalami
perubahan signifikan dalam struktur organisasinya."Perubahan ini bertujuan untuk meningkatkan upaya
pencapaian target indikator kinerja yang telah ditetapkan dalam Rencana
Strategis (Renstra) ITP 2025-2029. Selain itu, perubahan ini juga didasarkan
pada masukan dari hasil evaluasi eksternal, terutama dari penilaian
akreditasi," ujar Prof. Ade.Lelaki kelahiran Payakumbuh ini menjelaskan, salah satu
perubahan utama adalah penambahan posisi Wakil Rektor III yang akan membawahi
Bidang Kerjasama dan Marketing, yang sebelumnya pernah ada pada periode
2015-2019. Bidang ini akan bertanggung jawab dalam urusan kehumasan, marketing
pendidikan, kerjasama, dan tracer study.Dalam kesempatan yang sama beliau juga menyampaikan adanya
perluasan tugas pada Wakil Rektor 2 mencakup perolehan pendanaan hibah
institusi, diversifikasi pendanaan, dan peningkatan kapasitas institusi.
Struktur baru ini juga mengembalikan koordinasi LP2M dan LPMI langsung di bawah
Rektor, serta menempatkan laboratorium di bawah Program Studi.Lebih lanjut, Prof. Ade mengajak jajaran Pimpinan ITP Periode
2025-2029, beserta seluruh sivitas akademika untuk menghadirkan lingkungan ITP
yang inovatif, adaptif dan responsif terhadap permasalahan masyarakat.Rektor juga mengucapkan terima kasih atas dedikasi dan
pengabdian yang telah diberikan oleh Dekan Fakultas Vokasi ITP Periode
2020-2024, Mulyati, M.T., yang telah berhasil mencapai berbagai prestasi yang
membanggakan selama periode kepemimpinannya.Menutup sambutannya, Prof. Ade mengungkapkan bahwa tugas yang
diemban nantinya pasti akan beriringan dengan serangkaian tantangan yang harus
dihadapi. Oleh karena itu, diperlukan sinergi dan kolaborasi dari berbagai pihak
agar tugas tersebut dapat terselesaikan dengan baik.
Created By Widia/Humas ...
Berlomba-lomba dalam meningkatkan ilmu pengetahuan,
merupakan salah satu hal penting yang harus terus dilestarikan. Hal ini juga
yang senantiasa dilakukan oleh Institut Teknologi Padang, guna menjaga dan
memperkuat standar akademik di tingkat nasional dan internasional.
Dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan di
lingkungan ITP, para tenaga pengajar selalu meningkatkan kompetensi diri, salah
satunya dengan meraih jabatan akademik tertinggi, yaitu Guru Besar. Hal ini
ditandai dengan penyerahan Surat Keputusan (SK) Guru Besar keempat ITP di
bidang Sistem Tenaga Listrik, Program Studi Teknik Elektro, Prof. Dr. Eng. Ir.
Yusreni Warmi, S.T., M.T., IPM.
Prosesi penyerahan SK diserahkan langsung
oleh Kepala LLDikti Wilayah X,
Afdalisma, SH, M.Pd, di hadapan pejabat dan staf LLDikti Wilayah X serta
beberapa pimpinan perguruan tinggi, pada Rabu (15/01) bertempat di Ruang Sidang
Lantai 2 LLDikti Wilayah X.
Dalam sambutannya, Rektor ITP, Prof. Dr.
Ade Indra, S.T., M.T., IPM., mengungkapkan rasa syukur dan bangganya atas
pencapaian luar biasa ini. Beliau menegaskan bahwa pencapaian ini adalah bukti
nyata dari ketekunan dan dedikasi yang dimiliki oleh Prof. Yusreni.
"Ini adalah momen yang sangat
spesial bagi ITP. Prestasi ini tidak hanya luar biasa tetapi juga mencerminkan
fokus dan ketekunan Prof. Yusreni pada
pengembangan ilmu pengetahuan. Prestasi ini menjadi kebanggaan bagi seluruh
sivitas akademika ITP, sekaligus motivasi untuk terus berkarya ," ujar Prof. Ade.
Dalam kesempatan yang sama, Prof.
Yusreni mengucapkan terima kasih kepada LLDikti Wilayah X atas dukungan dan
kerja samanya selama ini. Ia
mengungkapkan bahwa sinergi yang terjalin antara ITP dan LLDikti Wilayah X,
sangat berperan penting dalam mencapai kemajuan dan keberhasilan di bidang
pendidikan tinggi."Dari pendidikan sarjana hingga
meraih Guru Besar, perjalanan ini tidak akan mungkin tanpa bantuan dari banyak
pihak, termasuk bantuan dari LLDikti Wilayah X. Pencapaian ini merupakan awal
dari tanggung jawab yang lebih besar bagi kemajuan ilmu pengetahuan dan
teknologi, " ungkap Prof. Yusreni.
Kepala LLDikti Wilayah X, Afdalisma, SH,
M.Pd, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi tinggi terhadap pencapaian Prof.
Yusreni. Beliau berharap agar prestasi ini dapat menjadi inspirasi bagi
dosen-dosen lain di lingkungan LLDikti Wilayah X, untuk terus berkarya dan
meraih pencapaian yang sama.
Dengan adanya tambahan Guru Besar di ITP,
diharapkan semakin memperkuat posisi ITP dalam mencetak lulusan yang siap kerja
dan berdaya saing tinggi. Semoga dedikasi dan inspirasi Prof. Yusreni dapat
menjadi sumber energi positif dalam memajukan pendidikan dan membangun masa
depan bangsa.
Created By Widia/Humas ...
Dalam
rangka memperluas kemitraan strategis, Institut Teknologi Padang menerima
kunjungan silaturahmi Tim Badan Kejuruan Informatika DPW PII Sumatera Barat dan
pengurus Ikatan Ahli Informatika Indonesia (IAII), yang dipimpin oleh Dr. Ir.
Yuhefizar, M.Kom., IPM, ASEAN Eng., pada Kamis, (09/01).
Pertemuan
tersebut berlangsung di Ruang Rapat Pimpinan Kampus I ITP dan disambut langsung
oleh Rektor ITP, Prof. Dr. Ade Indra, ST, MT, IPM beserta jajaran pimpinan ITP.
Acara ini menjadi momentum penting untuk mempererat silaturahmi serta menjajaki
peluang kolaborasi antara ITP, BK Informatika DPW PII Sumatera Barat, dan IAII.
Dr. Yuhefizar menegaskan pentingnya sinergi antara perguruan
tinggi dan organisasi profesi dalam membangun ekosistem pendidikan yang adaptif
terhadap perkembangan teknologi. IAII berkomitmen untuk mendukung pengembangan
kurikulum, akreditasi, jurnal ilmiah, dan sertifikasi di lingkungan ITP.
Salah satu poin penting yang dibahas adalah potensi
kolaborasi dalam bentuk pelatihan dan workshop bagi dosen dan mahasiswa Informatika
ITP. Pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan kompetensi sumber daya manusia
di bidang informatika, sejalan dengan kebutuhan industri digital yang terus
berkembang.
Pada kesempatan yang sama IAII juga mengajak lulusan ITP
untuk mengikuti program pendidikan profesi insinyur guna memperkuat kompetensi
profesional mereka.
Rektor ITP, Prof. Dr. Ade Indra, menyambut baik inisiatif
IAII dan berharap kolaborasi ini dapat memberikan dampak positif bagi kedua
belah pihak. Ia menyampaikan bahwa sinergi antara perguruan tinggi dan organisasi
profesi akan memperkuat posisi ITP dalam mencetak lulusan berkualitas dan siap
bersaing di pasar global.
Diskusi lainnya mencakup peran BK Informatika DPW PII
Sumatera Barat sebagai mitra pemerintah dalam rekrutmen tenaga ahli digital.
Hal ini membuka peluang besar bagi lulusan Teknik Informatika ITP untuk
terlibat dalam proyek-proyek nasional yang akan memperkuat portofolio mereka.
Selain itu, IAII mendorong kolaborasi dengan organisasi
profesi pusat untuk memperluas jaringan kerja sama. Dr. Yuhefizar menyebutkan bahwa
sinergi ini akan memberikan manfaat besar dalam pengembangan kompetensi
mahasiswa dan dosen ITP.
Pertemuan ini juga dihadiri oleh tiga orang pengurus BK
Informatika PII Sumatera Barat, jajaran pimpinan ITP, dan perwakilan dari Prodi Teknik Informatika ITP. Mereka berdiskusi
mengenai berbagai aspek kerja sama yang dapat dilakukan, termasuk dalam
pengembangan proyek penelitian bersama dan program pelatihan berbasis teknologi
terkini.
Kegiatan ini menjadi langkah awal yang penting dalam
membangun kerja sama yang solid antara IAII dan ITP. Kolaborasi ini diharapkan
mampu menciptakan sinergi yang berkelanjutan dalam pengembangan ilmu
informatika, baik di tingkat regional maupun nasional.
Created By Widia/Humas ...
Institut Teknologi
Padang (ITP) terus menunjukkan komitmen nyata dalam mendukung pendidikan
inklusif hal ini ditandai dengan pelaksanaan penyerahan buku rekening bagi 64
mahasiswa penerima beasiswa KIP Kuliah Angkatan 2024. Acara ini dilaksanakan
pada Senin, (06/01) bertempat di Aula Gedung D Kampus I ITP, dipimpin oleh
Kepala Biro BIKMA dan Pusat Karir ITP, Eko Kurniawanto Putra, S.Pd., M.T.
Penyerahan
buku rekening oleh Bank BTN ini merupakan langkah penting dalam memfasilitasi
kelancaran administrasi beasiswa. Dengan kemudahan akses finansial ini,
mahasiswa dapat fokus pada studi mereka tanpa harus khawatir mengenai dana
pendidikan.
Ka. Biro BIKMA dan
Pusat Karir ITP menegaskan bahwa acara ini adalah bukti nyata dari upaya ITP
dalam menyelesaikan seluruh prosedur administratif secara tepat waktu. Ini juga
menunjukkan dedikasi ITP dalam mendukung pendidikan yang berkelanjutan dan
inklusif.
Langkah ini
diharapkan dapat memberikan dorongan bagi mahasiswa untuk meraih prestasi yang
lebih tinggi. Dengan dana beasiswa yang telah diterima, mereka dapat lebih
mudah mencapai tujuan akademik dan profesional mereka.
Para mahasiswa
penerima beasiswa diingatkan untuk menggunakan dana ini dengan bijak. Beasiswa
KIP Kuliah ini bukan hanya bantuan finansial, tetapi juga motivasi untuk terus
berprestasi dan mengembangkan diri.
Acara ini juga
menjadi momen penting untuk merayakan keberhasilan 64 mahasiswa yang berhasil
lolos seleksi dan menerima beasiswa. Mereka diharapkan dapat menjadi inspirasi
bagi mahasiswa lainnya di ITP.
Selamat kepada para
penerima beasiswa KIP Kuliah ITP Angkatan 2024. Jadikan kesempatan ini sebagai
langkah awal untuk mencapai lebih banyak prestasi dan memberikan kontribusi
positif bagi masyarakat.
ITP akan terus
mendukung mahasiswanya dengan berbagai program beasiswa dan program lainnya.
Komitmen untuk pendidikan yang inklusif dan berkelanjutan akan selalu menjadi
prioritas utama dalam membentuk generasi.Created By
Widia/Humas
...