Kabar membanggakan kembali datang dari
Mahasiswa Prodi Teknik Informatika Institut Teknologi Padang, Muhammad Maulana
Bayu dalam ajang Kompetisi Ink dan Pixel 2024. Kali ini, Bayu berhasil menjadi
jawara pada ajang Kompetisi Ink dan Pixel 2024, yang merupakan bagian dari
rangkaian acara HMSI Event 2024 yang digelar oleh Himpunan Mahasiswa Sistem
Informasi Universitas Andalas.
Sukses menaklukan peserta lainnya, Bayu
menjelaskan bahwa karya desain poster yang mengantarkan menjadi pemuncak adalah
poster yang bertajuk “Dampak Baik AI di Dunia Entrepreneurship”. Dalam karya
poster ini bayu mengilustrasikan perbedaan antara Entrepreneurship Modern
dengan Entrepreneurship Konvensional.
“Senang dan bangga bisa mewakili ITP
dalam ajang kompetisi ini, melalui ajang kompetisi ini saya mendapatkan
berbagai pengalaman dan dapat membangun jejaring relasi baru dengan mahasiswa
HMSI Unand. Hal ini bertujuan untuk mempererat sinergi dan kolaborasi dalam
mengembangkan organisasi HMTI ITP kedepannya ,” ungkap Bayu.
Dalam membuatkan karya poster pada ajang
ini, bayu membutuhkan waktu dua hari mengulik informasi dan referensi yang akan
menjadi materi poster. Bayu juga memanfaatkan bantuan teknologi-teknologi
digital terkini yang menunjang perancangan karya posternya.
Menyambung penuturannya, bayu menjelaskan
bahwa dalam membuat karya poster ini ia berfokus pada informasi
keterbacaan melalui visual. Dimana sasarannya adalah saat publik melihat desain
poster yang ditampilkannya, publik sudah dapat menangkap informasi yang disampaikan
melalui visualisasi objek.
“Menurut saya di dalam dunia art creative
design jam terbang adalah poin utamanya, semakin sering ia mengasah kemampuan
desainnya maka semakin ia paham cara menghasilkan desain yang baik. Selain itu,
penting juga bergabung dan berkonsultasi bersama komunitas art creative desain,
“ tutur Bayu.
Lebih lanjut, mahasiswa asal Jambi ini mengungkapkan
bahwa ini merupakan kali pertamanya mengikuti dan berhasil meraih juara pertama
pada ajang kompetisi desain poster. Sebelumnya pada November 2023 lalu, Bayu
juga berhasil meraih prestasi sebagai juara 1 dalam lomba UI/UX Design Challenge
yang diselenggarakan oleh Politeknik Negeri Padang.
“Dalam membuat sebuah karya harus dari
hati, merancang karya harus sesuai dengan minat dan passion kita masing-masing.
Tidak cukup lagi mahasiswa hanya berkutat di kampus, sekadar mendapat indeks
prestasi kumulatif bagus, tetapi harus ditunjang dengan mencari pengalaman guna
membantu kita memasuki dunia kerja yang dinamis, “ ujar ia.
Bagi Bayu manajemen waktu adalah sendi
penting dalam kehidupan, setiap hari bayu menulis kegiatan-kegiatan apa yang
akan dilakukan tiap harinya. Agar setiap pekerjaan tercapai seluruhnya bayu
memakai rumus “Kerjakan tugas besok itu hari ini dan kerjakan tugas hari ini sekarang,
“.
Terakhir, Bayu mengatakan dengan adanya
pencapaian prestasi ini semakin memotivasi dirinya untuk mengikuti lomba-lomba
dalam bidang serupa. Bayu juga berharap, agar mahasiswa mau mengeksplor potensi
dirinya dan berkarya apapun bidangnya.
Created By Widia/Humas ...
Sebanyak
15 orang Official Tim Futsal Unit Kegiatan
Mahasiswa Olahraga Institut Teknologi Padang siap berlaga pada kejuaraan Telkom
University National Futsal Championship 2024 yang akan digelar di Jatinangor
Futsal Stadium Bandung pada 17 – 26 Mei 2024 mendatang. Tim Official Futsal UKO
ITP resmi dilepas oleh Wakil Rektor I ITP, Firmansyah
David, Ph.D di Aula Gedung D ITP, Senin (13/04).
Dalam sambutannya Wakil Rektor I ITP, Firmansyah David, Ph.D
memberikan pembekalan dan motivasi bagi tim yang akan bertanding di Bandung. Ia
menuturkan Tim Official Futsal UKO ITP telah memiliki serial menang yang cukup
sering baik di tingkat Regional, sehingga ini momentum ini menjadi kesempatan
bagi mahasiswa untuk berlaga di tingkat Nasional.
“Kegiatan kejuaraan yang diikuti Tim Official Futsal UKO ITP
merupakan bagian dari prestasi non-akademik, dimana ini selaras dengan program
Merdeka Belajar Kampus Merdeka yang digaungkan oleh Kemendikbud Ristekdikti RI.
Hal ini merupakan wujud nyata dari komitmen ITP dalam peningkatan prestasi di
bidang kemahasiswaan ,” ungkap Wakil Rektor I ITP.
Pada kesempatan ini Wakil Rektor I ITP juga menyampaikan semangat
kepada para atlet futsal yang menjadi kontingen ITP dan Provinsi Sumatera
Barat. Harapannya Tim Official Futsal UKO ITP selalu solid dan menjaga
kekompakan, serta para atlet harus menanamkan sikap sportif dan percaya diri
sebagai modal untuk memenangkan sebuah pertandingan.“Saya mewakili sivitas akademika ITP mengucapkan selamat dan
semangat berjuang bagi rekan-rekan Tim Official Futsal UKO ITP. Semoga
rekan-rekan dapat memberikan hasil yang terbaik dan mencapai hasil yang optimal
,” pesan ia.
Wakil Rektor I ITP juga menyampaikan terima kasih atas
dukungan dari berbagai sponsorship dalam mendukung Tim Official Futsal UKO ITP
berkompetisi membawa nama baik ITP dan Provinsi Sumatera Barat.
Dalam kesempatan yang sama, Yudhi selaku Head Group Marketing Bank Nagari Cabang Utama
menyampaikan komitmen dari Bank Nagari Cabang Utama dalam rangka mendukung dan
menfasilitasi berbagai kegiatan dan prestasi mahasiswa ITP.
“Harapannya
para kontingen futsal ITP yang akan berlaga di TUN FC 2024 Telkom University
membawa kesuksesan dalam pertandingan dan dapat mengharumkan nama Provinsi Sumatera Barat dimata Nasional. Selamat
bertanding, tetap semangat, dan jaga kesehatan seluruh anggota tim, semoga
perjuangan rekan-rekan mendapatkan hasil yang memuaskan ,” harap ia.
Created By Widia/Humas
...
Hibah Program Kompetisi Kampus Merdeka
Tahun 2023 yang berhasil diraih Institut Teknologi Padang melalui Program Studi
Teknik Geodesi berhasil mengantarkan talenta terbaiknya sukses direkrut
langsung oleh PT.Webgis Indonesia melalui Program Magang Industri. PT. Webgis
Indonesia merupakan perusahaan yang bergerak dibidang Information Technology
khususnya Aplikasi GIS berbasis WEB.Keberhasilan Afandi Haris, Mahasiswa
Teknik Geodesi ITP Angkatan 2020 yang diterima bekerja di perusahaan terkemuka di
Indonesia ini, semakin memperkuat posisi ITP sebagai salah satu kampus terbaik
di Indonesia. Prestasi ini juga merupakan cerminan dari prestasi unggulan hibah
PKKM yang telah diraih ITP selama empat tahun berturut-turut.
Ketua Prodi Teknik Geodesi ITP, Dwi
Arini, M.T. menyampaikan bahwa perekrutan Afandi merupakan buah dari kinerja
yang baik dan profesional selama mengikuti program magang industri yang
berlangsung dari bulan Juli hingga bulan Desember 2023.
“Alhamdulillah ini merupakan kabar
gembira bagi Prodi Teknik Geodesi dan ITP secara umum, sikap kerja profesional Afandi
berhasil mengantarkannya mendapat pekerjaan bahkan sebelum lulus kuliah. Hal
ini membuktikan bahwa mahasiswa Teknik Geodesi ITP mampu berdaya saing di skala
Nasional ,” ungkap Ka.Prodi Teknik Geodesi ITP.Berdasarkan surat tugas yang
dikirimkan, Saat ini Afandi bertugas sebagai Team Leader dalam program strategis Nasional Pemerintah Proyek Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap Partisipasi Masyarakat (PTSL-PM) di Kab. Pamekasan, Jawa timur.Hal ini menunjukan kualitas mahasiswa
ITP juga mengalami peningkatan positif, hal ini tercermin dari prestasi mereka
dalam perolehan nilai serta kemampuan dalam berkomunikasi. Terlihat jelas bahwa
ITP berkomitmen kuat dalam menghasilkan lulusan yang siap bersaing di panggung
Nasional.
Lebih lanjut, keberhasilan Afandi diharapkan
dapat mendorong para mahasiswa untuk menggali ilmu sebanyak-banyaknya saat
pelaksanaan magang industri. PT. Webgis Indonesia sebagai perusahaan yang
memiliki peran besar dalam industri tersebut, memberikan platform yang luar
biasa bagi mahasiswa untuk mendalami ilmu dan praktik di bidang survei dan
pemetaan.
Terakhir, harapannya semangat
kolaborasi antar instansi pendidikan dan mitra industri dapat terus diperkuat
untuk mencetak lulusan-lulusan yang siap bersaing di dunia global yang semakin
dinamis.
Created By Widia/Humas ...
Mengusung inovasi “Tobacco Alarm
Solusi Pencegah Perokok di Fasilitas Umum”, Tim mahasiswa Program Studi Teknik
Elektro, Fakultas Teknik ITP berhasil lolos pendanaan Program Kreativitas
Mahasiswa (PKM) Tahun 2024. Tim Tobacco Alarm lulus pada bidang PKM Karsa Cipta
(PKM-KC) bersama 3520 proposal
lainnya dari perguruan tinggi di seluruh Indonesia.
Kemenangan gemilang ini diraih oleh
tim yang diketuai Zahara Julen Mahasiswa Prodi Teknik Elektro angkatan 2020, dengan anggota Nurul Ramadhan Mahasiswa Prodi
Teknik Elektro angkatan 2020, Agus Tri Wahyudi Mahasiswa Prodi
Teknik Elektro angkatan 2022, dan Muhammad Fikri Rizki Antomi Mahasiswa
Prodi Teknik Elektro angkatan 2023.
Zahara mengungkapkan rasa bahagia dan syukurnya atas keberhasilan
tim Tobacco Alarm lulus mewakili ITP di ajang nasional. Ia juga menyampaikan apresiasi
dan ucapan terima kasih atas kinerja dan loyalitas anggota tim Tobacco Alarm.
“Alhamdulillah
ini adalah hasil kerja keras dan perjuangan tim kami dalam proses mengajukan
proposal PKM Kemendikbud Ristek RI, saya pribadi tidak menyangka bahwa kami
bisa lulus pada pendanaan PKM Tahun 2024 ini. Tentu hal ini berkat doa dan
dukungan dari seluruh sivitas akademika ITP, sehingga kami bisa lulus dan
meraih prestasi ini ,” ucap Zahara.
Zahara
menerangkan perjuangan tim Tobacco Alarm cukup panjang mulai dari penajaman
ide, proses penyusunan proposal, hingga proses submit proposal. Sehingga, ia
bersama tim berkomitmen untuk memaksimalkan kinerja tim dan bersungguh-sungguh
dalam pelaksanaan PKM ini.
Tobacco
Alarm akan terintegrasi dengan sistem penguncian otomatis dari fasilitas umum
dimana alat tersebut diaplikasikan. Prinsip kerja dari Tobacco Alarm sendiri
adalah saat alat mendeteksi adanya asap rokok pada ruangan atau fasilitas umum
yang merupakan area bebas asap rokok, maka alarm akan mengirim signal dan
otomatis oknum perokok akan terkunci diruangan tersebut.Ia
menyebutkan pada skema Karsa Cipta, tim terpilih harus merancang prototype
produk yang diusulkan, untuk produk PKM-KC harus sudah berada pada skala siap
pakai dan menekankan keaslian ide. Selain itu, luaran dari skema PKM-KC ini
adalah video konten progress kemajuan pelaksanaan PKM masing-masing tim.
Untuk
itu, agar pelaksanaan PKM efektif dan efisien Zahara selaku ketua tim membagi
peran-peran masing-masing aggota, ia berperan sebagai koordinator dan bertanggung
jawab untuk laporan. Selanjutnya Nurul, bertanggung jawab menulis logbook
harian dan keuangan, Wahyu bertanggung jawab untuk pembelian dan perakitan alat
serta pembuatan prototype, dan Fikri sebagai penanggung jawab pembuat konten
dan dokumentasi.
Terakhir,
ia menegaskan komitmen tim Tobacco Alarm untuk saling bekerja sama, saling
berkoordinasi, dan mengatur manajemen waktu yang baik. Hal ini bertujuan untuk
dapat menyelesaikan program ini sesuai amanah dan dananya tepat sasaran.
“Terima
kasih atas dukungan pihak kampus, kedepannya saya bersama tim Tobacco Alarm
akan berusaha semaksimal mungkin dan optimis lulus PIMNAS 2024. Sehingga,
kedepannya ITP menjadi lebih baik dan semakin mengukuhkan diri menjadi
perguruan tinggi yang berprestasi dan berkualitas, “ tutup Zahara.
Hal
senada juga disampaikan Wahyu, ia berkomitmen sebagai penerima
hibah PKM untuk mengabdikan waktu, energi, dan kreativitas saya secara maksimal
dalam mewujudkan visi dan tujuan tim Tobacco Alarm.
Sesi diskusi ditutup dengan harapan
dari Fikri, selaku anggota tim termuda ia merasa ini merupakan kesempatan dan
pengalaman yang sangat berharga bagi Fikri. Ia berharap kedepan ia dapat
kembali ikut pada program PKM sebagai bentuk regenerasi tim yang berprestasi.
Created By Widia/Humas
...
Kabar baik kembali datang dari
dunia keilmiahan Institut Teknologi Padang (ITP), kali ini tim Tobacco Alarm
yang diusung oleh Program Studi Teknik Elektro, Fakultas Teknik ITP sukses
lulus mendapat pendanaan dalam Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) Kementerian
Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) RI Bidang Karsa Cipta Tahun Anggaran 2024.
Dalam program yang
diselenggarakan oleh Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Belmawa)
Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti) Kemendikbud Ristek RI ITP
mengirimkan 25 judul proposal PKM.
Ketua Prodi Teknik Elektro ITP,
Andi Muhammad Nur Putra, M.T. menyampaikan dari 25 proposal yang diajukan dari
ITP, 24 judul berasal dari Prodi Teknik Elektro yang terbagi atas 19 proposal
skema PKM Pengabdian kepada Masyarakat (PKM-PM), 3 proposal skema PKM Karsa
Cipta (PKM-KC), dan 2 proposal skema PKM Riset Eksakta (PKM-RE).
“Tahun ini Prodi merancang agar
mahasiswa mengasah kemampuannya dalam menggagas inovasi menjawab permasalahan
yang ada dimasyarakat. Dalam rangka mendukung antusiasme mahasiswa Prodi Teknik
Elektro ITP menyelenggarakan pendampingan berupa workshop guna meningkatkan
kualitas proposal dan menajamkan gagasan mahasiswa, “ ujar Ka. Prodi Teknik
Elektro ITP.Baca juga: Ciptakan Alat Pendeteksi Perokok diFasilitas Umum, Tim Tobacco Alarm ITP Optimis Lulus PIMNAS Tahun 2024
Ka. Prodi Teknik Elektro yang
juga sekaligus dosen pembimbing tim Tobacco Alarm mengungkapkan rasa senang dan
bangganya atas keberhasilan tim yang dibimbingnya mencetak prestasi di kancah
nasional. Ia menuturkan sesuai dengan janji Prodi, bagi tim yang berhasil lulus
PKM tahun 2024 akan diberi kompensasi konversi mata kuliah sesuai dengan aturan
yang berlaku.
Ia menyampaikan ada tiga poin
penting yang menjadi strategi agar proposal lulus seleksi pendaan PKM, yang
pertama selaras dengan namanya Program Kreativitas Mahasiswa, tentu ide yang
dihasilkan harus kreatif dan inovatif.
Selanjutnya poin kualitas
proposal, dimana tim harus memperhatikan tata tulis, substansi isi, dan
penganggaran sesuai dengan ketentuan yang ada dibuku pedoman. Terakhir, tim harus
memperhatikan timeline yang dijadwalkan oleh Ditjen Dikti, sehingga proses
pengusulan tidak terkendala sistem.
Lebih Lanjut, ia menjelaskan ide “Tobacco
Alarm Solusi Pencegah Perokok di Fasilitas Umum” beranjak dari keresahan dimana
masih banyak oknum perokok yang melakukan aktivitas merokok di area bebas asap
rokok pada fasilitas umum. Hal ini tentu menimbulkan gangguan kenyamanan dan
kesehatan bagi perokok pasif di area fasilitas umum tersebut.
“Oleh karena itu, saya bersama
tim Tobacco Alarm menggagas inovasi alarm pendeteksi keberadaan orang merokok
di fasilitas umum. Hal ini bertujuan untuk menindaklajuti oknum-oknum yang
melakukan penyalahgunaan fasilitas umum, “ ujar ia.
Luaran dari skema PKM-KC adalah
prototype produk, tim akan mulai melakukan pengujian dengan mensimulasikan rangkaian
alat, kemudian jika hasil pengujian sudah bagus tim akan mendesain
prototypenya. Ia menargetkan pada bulan Juni alat akan kita uji cobakan
langsung ke masyarakat pada beberapa fasilitas umum, diantaranya, masjid,
tempat wisata, dan sekolah.
“Target saya dan tim Tobacco
Alarm tidak hanya sampai lulus didanai, harapannya kita sampai berlaga di
PIMNAS PKM 2024. Pesan saya bagi tim Tobacco Alarm, harus tetap semangat,
solid, dan kerja keras agar pada bulan Agustus nanti kita terpilih menjadi tim
yang lulus PIMNAS ,” tutur ia.
Created By Widia/Humas
...