Institut Teknologi Padang terus
membuktikan komitmen dalam peningkatan kualitas dan mutu pendidikan, serta
menjaga kualitas setiap Program Studinya. Hal ini dibuktikan dengan
keberhasilan tiga Prodi Unggulan ITP meraih akreditasi dengan predikat B dan
Baik dari Lembaga Akreditasi Mandiri Program Studi Keteknikan (LAM Teknik) pada
Rabu (21/08) lalu.Ketiga Prodi yang berhasil meraih
akreditasi dari LAM Teknik adalah Prodi Magister Teknik Sipil (S2), Prodi
Teknologi Rekayasa Instalasi Listrik (D4), dan Prodi Teknologi Rekayasa
Konstruksi Bangunan Gedung (D4).Dalam coffee morning bersama awak media,
Rektor ITP Dr. Ir. Hendri Nofrianto, M.T, IPM menuturkan bahwa seluruh Prodi di
ITP sudah terakreditasi nasional. Hal ini menjadi bukti peningkatan mutu dan
kualitas pendidikan di ITP yang telah memenuhi standar nasional dengan
terakreditasinya seluruh Prodi ITP baik dari jenjang Diploma 3, Diploma 4,
Sarjana maupun Pascasarjana.“Hasil keputusan akreditasi ketiga Prodi
ini didasarkan pada data surveilans dan asesmen lapangan secara luring oleh
Asesor LAM Teknik pada bulan Juni dan Juli 2024 lalu. Capaian ini merupakan
buah dari kerja sama dari institut, fakultas, maupun prodi dalam menyiapkan
seluruh dokumen administrasi yang menunjukkan evaluasi ketercapaian luaran
program, kurikulum yang sedang berlangsung, dan komitmen institusi dalam
memfasilitasi implementasi Outcome Based Education (OBE) ,” ungkap Rektor.Bicara akreditasi berarti bicara tentang
nyawanya sebuah Perguruan Tinggi dan Prodi, serta merupakan amanah dari
Undang-undang yang harus kita laksanakan secara akuntabel. Oleh karena itu,
Rektor menyampaikan ITP senantiasa terus patuh terkait kebijakan yang dikeluarkan
kemendikbud Ristek baik dalam hal implementasi Standar Nasional Pendidikan
Tinggi (SN Dikti) dan Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDDikti).“Tantangannya semakin kompleks,
karenanya ITP akan selalu berupaya memberikan kontribusi terbaik. Kami berharap
kolaborasi, sinergi, serta dukungan penuh dari seluruh stakeholders baik
mahasiswa, dosen, tenaga profesional, alumni, orang tua mahasiswa, serta
masyarakat,” pungkasnya.Pada kesempatan yang sama, Dekan
Fakultas Teknik ITP Prof. Dr. Ir. Maidiawati, S.T, M. Eng, IPM menjelaskan
pencapaian akreditasi Prodi Magister Teknik Sipil ITP adalah salah satu
strategi mendukung budaya akademik yang kredibel, profesional, dan berkualitas.
Ia menerangkan Prodi Magister Teknik Sipil ITP memiliki dua fokus utama yakni
di bidang Rekayasa Struktur dan Manajemen Konstruksi.Lebih lanjut, Prof. Maidiawati
mengemukakan bahwa Prodi Magister Teknik Sipil ITP memberi peluang bagi
praktisi profesional di dunia konstruksi, yang ingin melanjutkan studinya untuk
bergabung bersama dengan Prodi Magister Teknik Sipil ITP. Beliau menyebutkan dengan capaian
akreditasi dari lembaga akreditasi nasional, Prodi Magister Teknik Sipil ITP
berkomitmen memberikan layanan pendidikan dan penelitian dengan dukungan
kurikulum yang terarah, dosen-dosen ahli, serta sarana dan prasarana yang
lengkap. Prodi Magister Teknik Sipil ITP akan terus mencetak lulusan yang
handal di bidangnya.Ketua Prodi Teknologi Rekayasa Instalasi
Listrik (TRIL) D4 ITP, Asnal Effendi, S.T, M.T, IPM, ASEAN. Eng mengatakan
Prodi TRIL D4 merupakan program alih jenjang dari jenjang Diploma 3 Teknik
Listrik ke Sarjana Terapan (D4). Program Alih Kredit ini tetap mengedepankan
ciri khas pendidikan vokasi, yaitu berorientasi kepada profil lulusan dan
kompetensi yang dibutuhkan oleh dunia kerja dan industri. Dalam kegiatan yang dipandu oleh Kepala
Biro Humas, Kerja Sama, Promosi ITP, Anna Syahrani, M. Eng, beliau menyampaikan
bahwa rancangan kurikulum menitik-beratkan kepada praktek dan teori yang
mendukung praktek, didukung oleh pengajar vokasi dan praktisi. Capaian peringkat akreditasi Baik untuk
Prodi TRIL ITP merupakan milestone penting. Prodi TRIL ITP akan terus
mengembangkan kurikulum yang relevan dengan kebutuhan industri, serta
meningkatkan kompetensi dosen dan fasilitas laboratorium.“Prodi TRIL ITP merupakan Prodi yang
berfokus pada ilmu-ilmu kelistrikan baik untuk instalasi listrik rumah
sederhana, bangunan gedung, dan sektor industri. Hal ini akan mendukung
mahasiswa kami untuk menjadi lulusan yang berkualitas dan siap berkontribusi
pada kemajuan industri Elektrikal di Indonesia ,” ujar beliau.
Created By
Widia/Humas
...
Institut Teknologi Padang berhasil
mencatatkan prestasi membanggakan pada ajang Program Kreativitas Mahasiswa
(PKM) Award 2024. Tim Tobacco Alarm dari Program Studi Teknik Elektro ITP berhasil
mengharumkan nama almamater dengan meraih penghargaan kategori Kelompok Mahasiswa Terkreatif pada bidang
PKM-KC untuk klaster V Skema Pendanaan tahun 2024, Senin (19/08).
Pada penghargaan
kategori Kelompok Mahasiswa Terkreatif pada bidang PKM-KC, Tim Tobacco Alarm
berhasil mengungguli perguruan-perguruan tinggi yang berada di Klaster V PKM
tahun 2024. Hal ini mampu membuktikan kiprah ITP di level nasional melalui prestasi
dan karya inovatif mahasiswanya.
PKM Award ini merupakan sebuah penghargaan yang dilaksanakan
oleh Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Belmawa), Direktorat Jenderal
Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud
Ristek) untuk mengapresiasi tim-tim yang sudah mengikuti Penilaian Kemajuan
Pelaksanaan PKM (PKP2).
Dosen pembimbing tim Tobacco Alarm, Andi Muhammad Nur Putra,
M.T. menuturkan komitmen tim Tobacco Alarm dalam menyajikan laporan hasil
kegiatan riset yang terstruktur dan sistematis menorehkan prestasi yang
gemilang.
Menurutnya, konsistensi tim dalam menyusun kegiatan yang
tercatat dengan baik di log book kegiatan dan dokumentasi kegiatan yang terarsip
dengan baik, menjadi poin keunggulan tim Tobacco Alarm. Selain itu, yang menjadi
poin utama dari penilaian adalah kemampuan tim dalam mempresentasikan hasil riset
dihadapan reviewer pada sesi PKP2.
“Prestasi ini merupakan hasil dari kerja keras dan
konsistensi dari seluruh anggota tim dalam mengembangkan kreativitas mereka
pada penyajian konten dan aplikasi teknologi. Harapannya prestasi ini mendorong
semangat inovasi di kampus dan menjadi dorongan bagi para mahasiswa untuk terus
berkontribusi dalam pengembangan riset di Indonesia, “ ungkap ia.Beliau menjelaskan untuk pelaksanaan riset tim Tobacco Alarm
dengan judul “Tobacco Alarm Solusi Pencegah
Perokok di Fasilitas Umum” telah selesai 100%. Saat ini tim sedang
mempersiapkan beberapa luaran tambahan yang dapat menjadi poin keunggulan tim Tobacco Alarm, apabila resmi dinyatakan lulus menuju Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (Pimnas)
di pertengahan bulan Oktober nanti.
Lebih lanjut, ia menyebutkan capaian ini tidak terlepas dari
bantuan seluruh pihak yang telah mendukung kegiatan PKM, dimulai sejak Liga PKM
ITP diadakan. Tahun ini, Prodi Teknik Elektro ITP mengadakan beragam bentuk
kegiatan dengan tujuan mempersiapkan kelompok mahasiswa PKM dari ITP dalam
menghasilkan ide dan luaran yang berkualitas.
“Dengan adanya penghargaan yang diraih tersebut semakin
menegaskan kiprah ITP di ajang PKM. Harapannya, tim-tim yang sudah berlaga di
PKM ini dapat melanjutkan sampai ke PIMNAS 2024. Harapannya dengan diperolehnya
penghargaan ini, dapat membuka jalan dan mencetak sejarah bagi Prodi Teknik
Elektro ITP untuk bisa mengharumkan nama ITP dan Sumatera Barat di level nasional
,” ucap ia.
Dosen
pembimbing sekaligus Ketua Program Studi Teknik Elektro ITP ini menuturkan
capaian prestasi semakin memacu semangat Prodi Teknik Elektro ITP, untuk mendorong mahasiswa untuk lebih aktif
pada kegiatan PKM. Mengingat PKM merupakan salah satu kompetisi bergengsi yang
melatih mahasiswa untuk menuangkan ide dan merealisasikannya.
Selanjutnya, ia mengungkapkan berdasarkan evaluasi
pelaksanaan tahun ini, ia telah mencatat poin-poin penting untuk rancangan pelaksanaan
PKM tahun depan. Langkah awal yang telah ia lakukan adalah berkoordinasi dengan
Himpunan Mahasiswa untuk melakukan pembinaan sistematis yang diawali dengan
sosialisasi PKM, workshop, hingga klinik penulisan proposal.
Sementara itu, Kepala Unit BIKMA, Alumni, dan Pusat Karir
ITP, Eko Kurniawanto Putra, S.Pd., M.T. mengatakan tim Tobacco Alarm
menjadi satu-satunya perwakilan ITP yang berhasil lolos dalam dalam Skema Pendanaan
PKM tahun 2024. Penghargaan ini semakin menegaskan posisi ITP sebagai salah
satu perguruan tinggi yang aktif dalam mendukung pengembangan pengetahuan dan
kreativitas di kalangan mahasiswa.
Selain itu, capaian penghargaan ini menunjukkan bahwa ITP
tidak hanya berfokus pada pendidikan berkualitas tetapi juga pada pengembangan
riset dan kreativitas mahasiswa. Ini memperkuat posisi ITP sebagai salah satu
universitas yang berperan aktif dalam mendukung pertumbuhan intelektual dan
inovasi di Indonesia.
Created
By Widia/Humas
...
Terlahir dari latar belakang keluarga
sederhana dan perekonomian pas-pasan tak menyurutkan langkah pemuda asal Nagari
Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas, Kabupaten Pasaman Barat untuk mengenyam
pendidikan hingga ke Negeri Kangguru. Meski tidak mudah, Agustiawan berhasil lulus dan di Wisuda dari The University of Western Australia pada Juli 2024 lalu.
Agustiawan yang kerap disapa
Agus adalah sosok pemuda yang gigih dan pekerja keras, perjuangan yang
dihadapkan dengan berbagai kesulitan tidak membuatnya putus asa untuk terus
berjuang. Hingga akhirnya ia sukses menyelesaikan studi S2 Master of
Environmental Science, specialisation in Marine and Coastal Management, dari
The University of Western Australia.
Keberhasilan ini turut membanggakan orang tua, keluarga, dan
sivitas akademika Institut Teknologi Padang yang merupakan tempat Agus menempuh
Pendidikan Sarjana. Kisah perjuangan Agus mematahkan stigma jika anak kampung
dengan kondisi perekonomian terbatas sulit untuk kuliah.
Nyatanya dengan tekad kuat dan semangat yang tak pernah
redup, ia berhasil lulus dari salah satu perguruan tinggi terkemuka Australia
melalui beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) dari Kementerian
Keuangan Republik Indonesia.
“Saya ingin mengubah paradigma bahwa anak daerah juga bisa
berkuliah, juga bisa berprestasi, dan membanggakan. Tidak ada perbedaan antara
kita dan orang lain, karena dengan kegigihan, keuletan, dan kerja keras
anak-anak daerah juga bisa berkontribusi di tengah-tengah masyarakat ,” tegas
ia.
Mari menilik kisah Agus ketika memulai mimpinya dari ITP,
berkat nilai dan prestasinya Agus direkomendasi menjadi salah satu penerima
beasiswa bidikmisi. Selama berkuliah di Program Studi Teknik Mesin ITP, Agus
merupakan salah satu mahasiswa yang terbilang aktif, ia dipercaya sebagai
asisten dosen alm. Ir. Edison, M.T., dan menjadi asisten di Laboratorium Teknik
Mesin ITP.
“Alhamdulillah berkat program beasiswa bidikmisi saya bisa
menggapai mimpi yang saya cita-citakan, mungkin jika tanpa beasiswa bidikmisi
saya tidak akan bisa melanjutkan pendidikan. Saya juga berterima kasih kepada
ITP yang telah memberikan ruang bagi saya untuk mengeksplor potensi diri ,”
ungkap ia.
Tak hanya itu, ia juga menyampaikan ungkapan terima kasih kepada
Prof. Dr. Ir M. Yahya, M.Sc dan Firmansyah David, Ph.D. yang telah memberikan surat
rekomendasi hingga membantunya bisa melanjutkan studi ke luar negeri.Agus yang lahir dan besar di pesisir
pantai barat, Sumatera Barat selalu bermimpi untuk menempuh pendidikan di luar
negeri, terutama negara belanda. Usai menyelesaikan pendidikan di ITP, Agus
mengikuti program beasiswa teaching clinic di Youth English Camp. Berbekal
informasi dari teman, Agus mencoba mendaftar pada beasiswa LPDP Tahun 2019 dan dinyatakan
lulus pada tahun 2020 pada program Afirmasi LPDP Daerah 3T.
Usai dinyatakan lulus, ia memulai
kelas pengayaan Bahasa selama 6 bulan untuk persiapan pendaftaran perguruan
tinggi di luar negeri. Perjalanan ini pun tidak mudah untuk dilalui, ia harus mengubur
mimpinya untuk melanjutkan studi ke benua Eropa, hingga dengan mempertimbangkan
berbagai hal, Juli 2022 ia memutuskan untuk melanjutkan studi di Master of
Environmental Science, The University of Western Australia.
Di masa lalu ketika masih tinggal di
Nagari Air Bangis, Pasaman Barat, Agus remaja mulai bekerja sebagai nelayan
untuk membantu biaya pendidikannya. Hal ini membuat ia senang dan dekat dengan
laut, sehingga melihat kondisi laut yang sudah tercemar dengan berbagai polusi
mendorong ia untuk melakukan fokus penelitian tentang polusi mikroplastik di
lautan.Agus berhasil menyelesaikan studi
magisternya dengan mengangkat judul thesis "Drivers of Plastic Polymers
Accumulation on Western Australia's South Coast" di bawah bimbingan Dr.
Peter Speldewinde dan Dr. Harriet Paterson. Ia menjelaskan penelitian ini
mengkaji tentang faktor yang mempengaruhi variasi mikroplastik di lautan.
Ia menjelaskan potensi bahaya
mikroplastik telah
menjadi ancaman lintas batas yang serius terhadap ekosistem alam dan kesehatan
manusia. Melalui riset ini ia ingin memberikan edukasi dan wawasan agar
masyarakat Indonesia secara umum dan masyarakat Sumbar khususnya lebih
memperhatikan bahaya polusi mikroplastik di lautan.
Menurutnya inovasi riset ini dapat
menjadi langkah strategis dalam mendukung Sustainable Development Goals (SDGs) yang sedang
digalakkan di seluruh dunia. Inovasi riset merupakan wujud dari pilar ke-14
SDGs 2030, yaitu melestarikan dan menggunakan secara berkelanjutan lautan,
laut, dan sumber daya kelautan untuk pembangunan berkelanjutan.
Putra kebanggan Air Bangis ini bertekad akan kembali mengabdi
membangun Nagarinya yang kaya akan Sumber Daya Alam perikanan lewat riset
penelitian, terkait evaluasi resiko mikroplastik dan rancangan strategi
mitigasi ancaman polusi mikroplastik dilautan bersama para pakar lingkungan.
Dalam laman linkedIn pribadinya Agus mengutip kalimat
motivasi dari Najwa Shihab yaitu “Hanya pendidikan yang akan menyelamatkan masa depan, tanpa
pendidikan Indonesia tak mungkin bertahan”. Agus membuktikan bahwa pendidikan
merupakan eskalator kehidupan, pendidikan mengantarkan pemuda dari dusun kecil
di Nagari Bangis, menjadi pakar di bidang Environmental Science.
Created By Widia/Humas
...
Institut Teknologi Padang kembali mengukir prestasi gemilang,
sebagai bukti atas kerja kerasnya sepanjang tahun 2024. Biro Humas, Kerja Sama,
Promosi ITP berhasil membawa nama ITP terpilih untuk maju ke tingkat Nasional
mewakili LLDikti Wilayah X dalam Anugerah Humas Diktiristek Tahun 2024 untuk
Kategori Media Sosial dan Pengelolaan Laman.
Setelah resmi diumumkan oleh LLDikti Wilayah X melalui
pengumuman yang terbit pada 13 Agustus 2024, ITP bersiap untuk berlaga di
tingkat nasional memperkuat semangat Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). ITP
berhasil bersaing dengan 117 perguruan tinggi swasta yang berada di bawah
LLDikti Wilayah X, Sumatera Barat dan Jambi.
Penilaiannya telah dimulai sejak bulan Juli – Agustus 2024
lalu, berdasarkan proposal yang telah dikirimkan kepada panitia LLDikti Wilayah
X. Selanjutnya, untuk dapat berkompetisi di tingkat Nasional peserta diharuskan
untuk mengirimkan laporan kinerja dan tata kelola kehumasan institusinya dalam
mendukung program MBKM, IKU, dan PDP sebagai bahan penilaian oleh tim
Diktiristek.
Biro Humas, Kerja Sama, Promosi ITP yang menaungi tugas
Hubungan Masyarakat (Humas) terus sigap menjalankan tugasnya dalam membentuk
citra positif ITP di tengah masyarakat. ITP berkomitmen untuk transparan dan
cekatan dalam pelayanan informasi, terutama yang berkaitan dengan capaian
maupun program-program pemerintah.
Selain itu, Biro Humas, Kerja Sama, Promosi ITP selalu
melakukan perbaikan dalam sistem pengelolaan website guna memberikan pelayanan
terbaik kepada publik. Ditinjau dari perkembangan website ITS sejak tahun 2021
hingga sekarang, tentunya semakin banyak konten-konten yang diperbaharui dan
memberikan banyak inovasi.
Dari sisi pengemasan konten di media sosial, ITP juga terus
berupaya menyajikan konten yang informatif dan beradaptasi dengan semua
perubahan kondisi sosial media saat ini. Kunci kemenangan ini terletak pada
keberagaman konten informasi yang dibuat, desain yang disajikan dengan apik,
serta konsistensi dalam menyebarkan artikel melalui jejaring media sosial.
Prestasi ini juga tidak lepas dari dukungan seluruh sivitas
akademika ITP yang saling bersinergi dan berkomitmen menyelenggarakan perguruan
tinggi menuju transformasi pendidikan tinggi yang bermutu dan berkualitas.
Anugerah Humas Diktiristek merupakan bentuk apresiasi dan
evaluasi terhadap kinerja lembaga kehumasan di lingkungan Ditjen Diktiristek,
yang telah bekerja keras untuk meningkatkan kualitas komunikasi dan informasi
di institusi masing-masing.
Ajang ini sejalan dengan prinsip keterbukaan informasi publik
untuk mewujudkan terlaksananya good governance dalam pelayanan informasi
publik, di mana humas berperan vital sebagai garda terdepan dalam menciptakan
ruang publik yang inklusif.
Mengusung tema “Transformasi Pendidikan Tinggi IKU/MBKM/PDP”,
Anugerah Humas Diktiristek tahun ini menilai beberapa aspek, yang meliputi
kualitas dalam pengelolaan laman, media sosial, siaran pers, majalah instansi,
peran Insan Humas Terpopuler, serta Pers Mahasiswa.
Created By Widia/Humas ...
Menjadi
salah satu perguruan tinggi yang mendukung implementasi Program Merdeka Belajar
Kampus Merdeka (MBKM), Institut Teknologi Padang terus berupaya menyumbangkan
sejumlah prestasi gemilang. Hal ini terbukti dengan diraihnya empat penghargaan
sekaligus dalam ajang Anugerah LLDikti Wilayah X 2024 yang digelar oleh LLDikti
Wilayah X, pada Rabu (07/08) dan Kamis (08/08)
malam bertempat di Swiss-Belhotel Jambi.
Empat penghargaan yang berhasil diraih ITP terdiri dari Humas PTS Terbaik Tahun 2023, Keterbukaan Informasi
Publik PTS Sumatera Barat Terbaik Tahun 2023, Pelaporan PDDIKTI Terbaik
Kategori Institut, serta Pelaporan Capaian IKU PTS Terbaik yakni IKU 6 :
Kemitraan Program Studi.
Dalam acara coffee morning yang digelar
pada Selasa (13/08), Rektor ITP, Dr. Ir. Hendri Nofrianto, M.T, IPM mengaku
sangat bangga dan mengucapkan selamat atas berbagai prestasi yang telah diraih
ITP dalam Ajang Anugerah LLDikti Wilayah X 2024.
“Harapannya prestasi yang telah diraih
ITP ini bisa menjadi semangat dan motivasi bagi sivitas akademika ITP dalam
memberikan pelayanan terbaik untuk capaian target kinerja ke depan. Saya
mengucapkan terima kasih kepada seluruh sivitas akademika ITP yang senantiasa
berkolaborasi secara sinergis untuk mendukung capaian kinerja ITP sejauh ini
hingga mampu menorehkan prestasi yang membanggakan ,” tuturnya.
Lebih lanjut, ia menegaskan pencapaian
prestasi ini merupakan hasil dari perjalanan panjang baik dalam pengelolaan
kehumasan, peningkatan implementasi
Keterbukaan Informasi Publik, dan kontribusi aktif dalam pelaporan PDDikti.
Prestasi ini merupakan buah dari tata kelola perguruan tinggi yang inovatif,
kolaboratif, dan adaptif dengan perkembangan zaman.
Sementara itu, Wakil Rektor I ITP,
Firmansyah David, Ph.D menjelaskan saat ini ITP merupakan peringkat pertama
dalam Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM), tak hanya itu ITP juga masuk
dalam jajaran lima besar perguruan tinggi yang aktif menyelenggarakan riset di
lingkungan LLDikti Wilayah X.
Hal ini semakin diperkuat dengan ITP yang
senantiasa berhasil meraih hibah pendanaan riset yang diselenggarakan oleh
Kemendikbudristek Dikti RI. Pada Tahun 2024 ITP berhasil meraih beberapa hibah
pendanaan, yakni Hibah Penelitian DIKTI 2024, Hibah Pengabdian Masyarakat 2024,
hibah Pendanaan Program Bantuan Biaya Luaran Prototipe 2024, serta Hibah
Matching Fund.
Saat ditemui dalam kesempatan berbeda,
Kepala Biro Humas, Kerja Sama, Promosi ITP, Anna Syahrani, M.Eng mengungkapkan
ITP secara berkala melakukan evaluasi dan inovasi dengan menyediakan media
sosial yang sesuai segmentasi pasar. Selain itu, dalam pengelolaan konten ITP
terus berupaya memperkaya konten yang sesuai dengan standar kualitas
Kemendikbudristek Dikti RI.
Disisi lain, Kepala Biro Pusat Layanan
Terpadu BLT ITP, Hamdi Habdillah, M.Kom memberikan apresiasi kepada seluruh
pihak yang terlibat baik itu dosen, tenaga pendidik, terkhusus bagian BAK yang
telah ikut berpartisipasi aktif dalam pelaporan PDDikti ITP.
Lebih lanjut ia mengatakan bahwa ITP
melakukan pengelolaan pelaporan data dengan baik sebagai bentuk dukungan untuk
mewujudkan pendidikan tinggi yang bermutu di Indonesia. Selain itu, pelaporan
PDDikti yang baik juga akan memberikan banyak manfaat bagi kemajuan ITP, dan
berdampak bagi mahasiswa juga dosen.
Created By Widia/Humas ...