Dalam rangka meningkatkan cakrawala pengetahuan dan wawasan, sebanyak 31 orang siswa Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Lintau Buo jurusan Teknik Audio Video melakukan kunjungan industri ke Institut Teknologi Padang (ITP), Selasa (09/05). Kegiatan yang dilaksanakan di Aula Gedung D kampus 1 ITP sebagai bentuk pengabdian masyarakat ITP terhadap salah satu sekolah mitra ITP. Kegiatan ini dihadiri oleh Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITP, Dekan Fakultas teknik ITP, Dekan Fakultas Vokasi ITP, Ketua (Program Studi) Prodi Teknik Elektro Sarjana , Ketua Prodi D4 Teknologi Rekayasa Instalasi Listrik (TRIL), para dosen Prodi Teknik Elektro Sarjana dan Prodi D4 TRIL dan jajaran perwakilan dari SMKN 1 Lintau Buo, acara dipandu oleh Anna Syahrani, M.Eng selaku Kepala Biro Humas, Kerja sama, dan Promosi ITP. Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITP, Firmansyah David, Ph.D menyambut baik kedatangan Kepala Sekolah, para guru dan siswa jurusan Teknik Audio Video SMKN 1 Lintau Buo. Menurutnya, sekolah dan perguruan tinggi memang sudah seharusnya bersinergi dalam pengembangan ilmu pengetahuan melalui berbagai kegiatan. “Kami menyambut baik kegiatan ini, karena SMKN 1 Lintau Buo bukanlah sekolah yang asing bagi kami. Sekolah ini sudah menjadi mitra ITP sejak lama, sehingga kegiatan serupa juga bukan kali pertama. Semoga kegiatan ini dapat memberikan wawasan dan informasi baru siswa dan para guru SMKN 1 Lintau Buo ,” kata Firmasyah David. Harapannya akan banyak lagi program dan kegiatan-kegiatan yang bisa kita lakukan bersama. Karena selama dua tahun terakhir ITP telah dipercaya sebagai pendamping ITP, dan ITP sangat terbuka untuk menjalin kerja sama dan kolaborasi sesuai dengan program ITP yang dirancang untuk menciptakan lulusan yang dengan industri dan masyarakat. Acara dilanjutkan dengan penyampaian ucapan terima kasih dari Elfiardi, S.Pd selaku Wakil Kesiswaan bidang sarana dan prasarana SMKN 1 Lintau Buo. Ia mengucapkan terima kasih atas sambutan dan kesediaan ITP menfasilitasi kunjungan industri SMKN 1 Lintau Buo. “Tujuan dari kunjungan industri ini adalah untuk mengenalkan kepada siswa bagamana bekerja di lapangan dan memberikan siswa cakrawala baru tentang pendidikan di perguruan tinggi. Serta menjalin silaturahmi dengan ITP yang telah memiliki relasi yang begitu dekat dengan dekan kami,” ucap ia. Ia juga menjelaskan kunjungan industri ini juga kelanjutan dari pengabdian masyarakat yang dilaksanakan ITP. Pengabdian masyarakat oleh ITP memberikan kesan yang baik bagi SMKN 1 Lintau Buo, dimana modul yang diberikan oleh ITP sangat bermanfaat dalam menunjang proses belajar mengajar. Acara kemudian dilanjutkan dengan pemaparan Prodi oleh Ketua Prodi Teknik Elektro ITP, Andi Muhammad Nur Putra, M.T menyebutkan kegiatan kunjungan industri ini bertujuan menambah pengetahuan dan wawasan kepada para guru dan siswa terkait pengenalan Prodi Teknik Elektro Sarjana dan prodi D4 TRIL. “kegiatan pembelajaran Prodi Teknik Elektro Sarjana dilaksanakan di kampus 1 ITP, yang memilki fokus pada pengembangan ilmu teknik elektro khususnya pada arus kuatan meliputi pengembangan sistem penangkal listrik seperti listrik yang dihasilkan dari pusat pembangkit, kemudian disalurkan kepusat-pusat beban yang ada di masyarakat baik beban perumahan, beban industri, maupun beban lainnya ,” papar Andi. Ia juga menerangkan teknik elektro ini fokus pada bagaimana mengembangan ilmu tentang listrik itu seperti apa dihasilkan baik dari energi terbarukan, maupun dari non renewable energy. Saat ini pemerintah fokus mengembangkan energy terbarukan selaras dengan itu, teknik elektro itp juga berinovasi dalam riset penelitian terkait pengebangan energi terbarukan, khususnya energi terbarukan dari matahari dan gelombang laut. Profil lulusan teknik elektro adalah menyiapkan tenaga ahli yang terampil dalam bidang perencanaan, praktisi yang aktif dalam Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI), Technopreneur dan manager yaitu wirausaha yang aktif dalam bidang elektrikal, dan akademisi dan peneliti. Pemaparan Prodi dilanjutkan oleh Asnal Effendi, S.T, M.T Selaku Ketua Prodi D4 TRIL, ia menjelaskan pendidikan vokasi adalah pendidikan tinggi yang berfokus pada praktek kerja yang dapat menunjang keahlian di bidang studi tertentu. Selain itu, program ini bertujuan mempersiapkan alumninya menjadi tenaga ahli yang siap kerja yang mampu bersaing secara global. Ia juga mengungkapkan Prodi D4 TRIL fokusnya adalah menghasilkan kurikulum yang adaptif terhadap pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK), menghasilkan SDM yang berkarakter unggul, dan menghasilkan lulusan yang memiliki daya saing tinggi, serta dapat melakukan pengembangan penelitian yang aplikatif dan tepat guna dalam rangka pengembangan ilmu teknologi listrik. Ia menyampaikan harapannya lulusan Prodi D4 TRIL mampu membuat rancangan instalasi dengan Autocad, mahasiswa dibekali dengan materi Building Information Modelling (BIM). Materinya berkaitan dengan sistem elektrikal di bidang perkantoran dan Rumah Sakit, untuk sistem elektronika dan komunikasi perkantoran yaitu terkait sistem alarm, sistem cctv, sistem data dan LAN. Prodi TRIL juga mendukung mahasiswa dalam pengembangan diri selain dari sisi akademik, mahasiswa diberi ruang untuk mengembangkan minat dan bakatnya. Mahasiswa Prodi D4 TRIL telah berhasil menunjukkan bakatnya dengan meraih juara di berbagai kompetisi olah raga dan bidang kegiatan lainnya. Dalam kegiatan tersebut juga dilakukan sesi tanya jawab dan diskusi dengan diwarnai pemberian doorprize bagi siswa yang berhasil menjawab pertanyaan. Kegiatan dilanjutkan dengan pemberian plakat dari ITP dan Prodi D4 TRIL, dilanjutkan dengan pemberian kenang-kenang dari SMKN 1 Lintau Buo, foto bersama dan kegiatan kunjungan industri diakhiri dengan kunjungan ke labor dengan pemberian materi pengoperasian motor listrik secara semi otomatis dan otomatis oleh tim laboratorium teknik lektro ITP.Created By Widia/Humas ...
Institut Teknologi Padang (ITP) terus berkomitmen memberikan ruang kepada seluruh mahasiswa untuk menyalurkan minat dan bakat yang dimilikinya. Salah satunya adalah mendorong mahasiswa untuk tergabung pada Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) yang akan mewadahi mahasiswa untuk berkarya dan berinovasi, serta mengasah softskill agar menghasilkan lulusan yang berkualitas unggul. ITP memiliki enam UKM yang memiliki fokus kegiatan yang berkaitan dengan minat mahasiswa, salah satunya adalah unit UKM Kerohanian Islam (UKM KI). UKM KI adalah sebuah unit yang bergerak di bidang dakwah kampus yang berorientasi membentuk insan akademik yang beriman, berilmu, dan memiliki wawasan berlandaskan pada nilai-nilai Islam. “Mengusung visi ”Meretas Jalan Meraih Kemulian Islam”, artinya UKM KI mengajak teman-teman untuk memperbaiki lagi hubungan kita dengan Allah SWT, sesama manusia, maupun dengan diri kita sendiri. Selain itu, juga bersama-sama belajar memperdalam ilmu agama sebagai pedoman dalam menjalani kehidupan sehari-hari” ujar Muhammad Afkar selaku ketua umum UKM KI. Afkar menjelaskan UKM KI ITP memiliki empat divisi yaitu divisi Ar-rijal, divisi pengkaderan, divisi humas, dan divisi media. Keempat divisi tersebut memiliki tugas dan fungsi yang berbeda namun saling solid dalam mewujudkan visi dan misi organisasi. Ia menambahkan saat ini UKM KI memiliki 19 anggota aktif yang terdiri dari 11 orang ikhwan dan 8 orang akhwat, serta sedang dalam proses pengkaderan anggota baru. Afkar juga menerangkan selain kegiatan pengkaderan yang sedang berlangsung, UKM KI juga memiliki beberapa kegiatan dan event yang sudah dan akan berlangsung. Adapun kegiatan tersebut merupakan program kerja yang rutin diselenggarakan UKM KI tiap tahunnya. “Kegiatan pertama yaitu Malam Binaan Iman dan Taqwa (MABIT), kegiatan ini dilaksanakan pada malam hari dari magrib sampai subuh berupa kajian dan sharing session. Kegiatan selanjutnya adalah Basic Islam Leader Training (BILT) merupakan kegiatan pelatihan kepemimpinan dengan turun ke sekolah atau masyarakat dan memperkenalkan kampus kepada masyarakat luas melalui syiar agama,” terang mahasiswa Prodi D3 Teknik Mesin ini. Afkar juga mengatakan dalam rangka menyemarakkan bulan suci Ramadhan UKM KI juga memiliki agenda rutin yang diadakan setiap tahunnya meliputi buka bersama, shalat magrib dan isya berjamaah, mendengan tausiyah yang disampaikan mahasiswa yang tergabung dalam surau mahasiswa, shalat tarwih berjamaah, dan shalat tahajud. Ia juga menambahkan UKM KI juga mengadakan kegiatan yang disebut sebagai Tahsin dan Tahfiz. Tahsin adalah sebuah kegiatan untuk belajar cara memperbaiki bacaan Al-Qur’an, kegiatan dilaksanakan dalam rentang waktu setelah shalat ashar hingga shalat subuh. “ Harapannya dengan adanya UKM KI ini mahasiswa dapat menyalurkan minat, bakat, dan keahlian mereka dengan berkontribusi dalam program kerja yang diselenggarakan UKM KI. Selain itu juga dapat menjadi langkah dalam memperdalam ilmu agama selaras dengan ilmu perkuliahan,” tutup Afkar. Created by Widia/Humas ...
Institut Teknologi Padang (ITP) kembali berhasil lolos Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM) tahun anggaran 2023. Tahun ini merupakan tahun ketiga ITP lulus pada program yang diusung oleh kemendikbudristek RI ini. Pada Tahun Anggaran 2023 ini Program Studi (Prodi) yang berhasil lolos adalah Prodi Teknik Geodesi Sarjana dengan perolehan hibah PKKM senilai 664.538.000 Rupiah. Prodi Teknik Geodesi ITP merancang akan menyelenggarakan 3 kegiatan besar dan 8 turunan kegiatan yang ditujukan pada penguatan dosen, mahasiswa, dan fasilitas belajar.“Adanya Program hibah PKKM ini memberikan kesempatan bagi Prodi untuk pengembangan Prodi, peningkatan kualitas kurikulum yang sesuai dengan MBKM, peningkatan kualitas pembelajaran sesuai dengan kemajuan perkembangan teknologi. Prodi Teknik Geodesi berkomitmen untuk dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk mengoptimalkan kualitas Prodi,” ujar Dwi Arini, M.T selaku Kepala Prodi Teknik Geodesi, Kamis (04/05).Arin menyampaikan keberhasilan Prodi Teknik Geodesi lolos pada hibah PPKM Tahun Anggaran 2023 ini tidak lepas dari kerja sama dan dukungan dari seluruh pihak. Seleksi hibah PKKM sendiri merupakan seleksi yang cukup ketat mulai dari tahap seleksi kualitas dan kelayakan proposal PK-KM 2023 hingga tahap verifikasi kelayakan.Ia menjelaskan pada proses verifikasi kelayakan ITP mengirim 3 orang perwakilan yang merupakan tim Task Force PKKM Prodi Teknik Geodesi di antaranya yaitu Dwi Marsiska Driptufany, S.Pd, M.Si, Dwi Arini, M.T, dan Fajrin, M.Si. Proses verifikasi kelayakan berlangsung selama 2 hari pada tanggal 27-28 Maret 2023.“Setelah melewati tahap seleksi yang ketat, pada 18 April 2023 kemendikbudristek mengumumkan Penetapan Penerima Bantuan PKKM Tahun Pertama Tahun Anggaran 2023. Tentunya hal ini sangat membahagiakan bagi kami dan memberikan angin segar bagi Teknik Geodesi dalam pengembangan mutu Prodi,” terang Arin.Arin juga menerangkan tiga program utama yang menjadi fokus kegiatan adalah Peninjauan dan Evaluasi Kurikulum Integrasi MB-KM 2020 Menuju Kurikulum Outcome-Based Education (OBE) Integrasi MB-KM, Pengembangan Metode Pembelajaran Inovatif dan Kolaboratif Berorientasi DUDI, dan Optimalisasi Implementasi MB-KM.Dekan Fakultas Teknik ITP, Maidiawati, Dr. Eng mengungkapkan rasa bangga atas capaian yang diperoleh Prodi Teknik Geodesi ini. Menurutnya tidak banyak PTS yang memperoleh kesempatan untuk lolos hibah pendanaan ini, ini merupakan peluang bagi Prodi Teknik Geodesi untuk mempercepat capaian Unggul.“Saya selaku dekan sangat bangga atas pencapaian yang diraih Prodi dalam PKKM ini, Prodi telah menunjukkan kualitasnya untuk bersaing pada level kompetisi yang ketat dan pestisius,” papar ia.Ia menilai adanya PKKM ini sangat berdampak positif bagi peningkatan kualitas pembelajaran di ITP. Program ini membantu Prodi untuk turut serta menyukseskan Program MBKM melalui program student exchange, magang mahasiswa, asistensi mengajar, visiting lecture, workshop peningkatan kompetensi dosen, pelaksanaan workshop kurikulum dan perangkat pembelajaran, serta pembuatan bahan ajar dan buku pedoman.Ia juga menyampaikan harapannya agar dengan bantuan hibah PKKM ini seluruh indikator yang hendak dicapai oleh Prodi Teknik Geodesi tercapai seluruhnya baik indikator utama maupun indikator tambahan, sesuai dengan tujuan Hibah PKKM untuk percepatan dalam mencapai target peningkatan mutu kualitas Prodi.Dr. Ir. Hendri Nofrianto, M.T selaku rektor memberikan ucapan selamat kepada Prodi Teknik Geodesi ITP karena telah berhasil mendapatkan hibah PKKM. Menurutnya, meraih hibah tersebut adalah capaian luar biasa.“Apresiasi bagi Tim Task Force Teknik Geodesi yang telah bekerja secara solid, berkonsentrasi, dan fokus dalam penyusunan proposal. Ini merupakan rangkaian kebahagian setelah sebelumnya selama dua tahun berturut-turut ITP berhasil lulus Hibah PKKM,” ungkap Rektor, Jum’at (05/05).Ia menyebutkan Program PKKM ini merupakan langkah dalam menyukseskan 8 IKU MBKM sehubungan dengan peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia dan Sarana Prasarana. Hibah PKKM membantu Perguruan Tinggi dalam merealisasikan program-program yang bertujuan menghasilkan lulusan yang lebih unggul daripada tahun sebelumnya.Ia menuturkan salah satu fokus kegiatan hibah PKKM disarankan adalah untuk merevisi kurikulum dan metode pembelajaran. Merancang kurikulum yang disesuaikan dengan kebutuhan industri, kurikulum yang dapat memacu mahasiwa untuk meningkatkan kompetensi diri, membentuk karakter leadership, manajerial, dan public speaking sehingga menghasilkan mahasiswa yang berkarakter Agent Of Change.“Harapannya selanjutnya adanya transformasi pendidikan ke arah yang lebih baik meliputi mutu pembelajaran. Dengan adanya dana PKKM ini sangat berdampak positif bagi kemajuan lembaga, diharapkan kedepannya terjadi peningkatan mutu pendidikan melalui program hibah-hibah pendanaan,” tutup Rektor.Created By Widia/Humas ...
Pemerintah tengah gencar menggalakkan program
pendidikan vokasi sebagai bentuk transformasi pendidikan yang berorientasi
mencetak Sumber Daya Manusia (SDM) unggul, maju, dinamis, dan bertalenta global
sesuai kebutuhan dunia usaha dan dunia industri (DUDI).
Institut Teknologi Padang (ITP) sebagai
Perguruan Tinggi turut aktif dalam mendukung program revitalisasi pendidikan
yang dicanangkan oleh Pemerintah. Terdapat tiga Prodi yang berada di bawah Fakultas
Vokasi ITP yaitu Prodi D3 Teknik Mesin, Prodi D4 Teknologi Rekayasa Konstruksi
Bangunan Gedung, dan Prodi D4 Teknologi Rekayasa Instalasi Listrik.
Prodi D4 Fakultas Vokasi merupakan Prodi D3
yang telah beralih ke Prodi D4, sesuai anjuran pemerintah dalam mewujudkan
program menciptakan tenaga ahli yang memiliki keahlian terapan yang dibutuhkan
oleh pasar tenaga kerja.“Berdasarkan
Surat Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek)
RI nomor 46/D/OT20022 tentang izin pembukaaan Program Studi (Prodi) Sarjana
Terapan, secara resmi terdapat dua Prodi D3 Fakultas Vokasi yang melakukan
peralihan yaitu Prodi D3 Teknik Sipil dan Prodi D3 Teknologi Listrik,” ujar Mulyati, M.T selaku Dekan Fakultas Vokasi ITP.
Mulyati menjelaskan bahwa dua Prodi D3 yang
beralih menjadi Prodi D4 berkomitmen menciptakan Sarjana Terapan yang memiliki keahlian
yang mengoptimalkan
pengembangan dan penguatan kapasitas SDM .
Hal ini juga menjawab kebutuhan tenaga ahli dilapangan terutama tenaga ahli
yang kompeten di bidang konstruksi, mekanikal, dan elektrikal.
“Ketiga Prodi yang ada di Fakultas Vokasi ITP
adalah Prodi yang berperan dalam menciptakan tenaga ahli yang siap terjun ke
dunia kerja dan dunia industri yang semakin dinamis. Saat ini kebutuhan tenaga
kerja konstruksi, elektrikal, dan mekanikal sangat tinggi di tengah percepatan
perkembangan zaman dan tantangan revolusi industri 4.0,” jelas ia.
Menurutnya ketiga Prodi di Fakultas Vokasi
ITP merupakan komponen yang saling berkesinambungan antara satu dengan yang
lain. Ketiga Prodi dapat menghasilkan lulusan yang dapat saling bekerja sama
sama dalam satu proyek pembangunan.
Ia menerangkan lulusan Prodi D4 Teknologi
Rekayasa Konstruksi Bangunan Gedung dapat berperan dalam tahap awal pembangunan
suatu gedung meliputi perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan pembangunan
gedung. Sedangkan lulusan Prodi D4 Teknologi Rekayasa Instalasi Listrik dan
Prodi D3 Teknik Mesin dapat berperan dalam instalasi alat elektrikal dan
mekanikal sebuah gedung.
“Pada tahun 2021 Fakultas Vokasi ITP berhasil
lolos hibah bantuan alat sebesar Rp 500 jutaan pada hibah P3TP untuk Prodi D3
Teknik Mesin. Namun, seiring berjalannya waktu
alat tersebut dapat dimanfaatkan untuk dua Prodi, sehingga harapannya
kedepan Fakultas Vokasi ITP memiliki Labor Terpadu yang dapat dimanfaatkan
untuk pratikum seluruh Prodi Vokasi ITP ,” terang Mulyati.
Mulyati juga menuturkan Fakultas Vokasi ITP
memiliki keunggulan dalam inovasi proses pembelajaran. Fakultas Vokasi
menghadirkan dosen praktisi yang berasal dari dunia industri, dosen praktisi
ini bertanggung jawab membantu mahasiswa saat melaksanakan kuliah lapangan.
“Dosen praktisi merupakan lulusan Fakultas
Vokasi ITP yang telah bekerja dan memiliki relasi dengan DUDI. Dosen praktisi
akan menfasilitasi tempat untuk mahasiswa melaksanakan kuliah lapangan, sehingga
mempermudah mahasiswa saat praktik langsung di dunia lapangan kerja ,” tutur ia.
Prospek Karir
1.
Drafter Mechanical
2.
Supervisor of Mechanical
3.
Quality Control (QC)
4.
Welder and Welding Analyst
5.
Ahli Struktur Bangunan Gedung
6.
Manajer Pelaksana Konstruksi
7.
Manajer Pengawasan Konstruksi Bangunan Gedung
8.
Menjadi instruktur Ketenagalistrikan
9.
Pegawai Negeri Sipil
10. Berkarir
di bidang ketenagalistrikan Perusahaan BUMN, dan Perusahaan Swasta
11. TechnopreneurshipCreated By Widia/Humas
...
Dalam rangka merayakan momentum Hari Raya Idul Fitri 1444 H Institut Teknologi Padang (ITP) menggelar acara Silaturahmi dan Halal Bihalal dalam rangka meningkatkan solidaritas dan sinergitas seluruh civitas akademika ITP. Kegiatan Halal Bihalal ini dilaksanakan di Aula Kampus 1 Gedung D, lt 2, Jalan Gajah Mada Kandis Nanggalo, Rabu (26/04). Acara Halal Bihalal di buka dengan pembacaan ayat suci Alquran serta saritilawah oleh salah seorang dosen Teknik Sipil, Wenda Nofera, S.T., M.Sc. Acara dilanjutkan dengan sambutan oleh Rektor ITP, Dr. Ir. Hendri Nofrianto, M.T, dalam sambutannya ia mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih kepada keluarga besar ITP. “Alhamdulillah kita masih diberikan kesempatan oleh Allah SWT untuk dapat berjumpa dan memperkuat tali silaturahmi. Saya sangat terharu dan bangga atas kekeluargaan yang kuat di lingkungan ITP, sehingga seluruh civitas akademika ITP dapat berkumpul dan memperkuat ukhwah islamiyahnya,” ucap Rektor. Ia juga mengharapkan seluruh yang hadir pada acara Halal Bihalal ini dapat bersama-sama untuk menyucikan hati dan kembali ke fitri. Di samping itu, ia menambahkan agar seluruh civitas akademika ITP berkomitmen untuk melangkah lebih baik kedepannya dan menciptakan lingkungan ITP yang positif, solid, dan berkualitas. Pada kesempatan acara Halal Bihalal ini diisi dengan penyampaian ceramah agama oleh Dr. Muhammad Anwar yang menyampaikan tentang makna idul fitri dalam memperkokoh solidaritas, memupuk semangat persaudaraan, dan persatuan. Selain itu, idul fitri juga dimaknai sebagai langkah awal kita untuk memperbarui tekad agar menjadi individu yang lebih baik. “Tidak ada keberkahan yang ada dalam perpecahan, idul fitri ini merupakan momentum bagi kita untuk merajut persaudaraan, menebar kasih sayang dan menghilangkan segala dendam, permusuhan, dan perpecahan,” papar ustadz. Ia menegaskan sebagaimana pesan Al-Qur’an, umat Islam adalah bersaudara. Demikian pula hadis Nabi SAW juga menekankan bahwa keimanan diukur dari kecintaan seseorang pada saudaranya sebagaimana ia mencintai dirinya sendiri. Menurutnya indikator hubungan seseorang dengan Allah dapat dilihat bagaimana hubungannya dengan sesama manusia. Acara ditutup dengan saling berjabat tangan dan bermaafan lahir batin antar pimpinan dan seluruh civitas akademika ITP. Created By Widia/Humas ...