Kolaborasi Strategis, ITP dan SMKN 1 Guguk Siap Ciptakan Generasi Kompeten di Era Digital

Institut Teknologi Padang (ITP) melalui Program Studi Teknik Informatika menggelar sebuah pengabdian masyarakat yang inovatif, berupa pelatihan Internet of Things (IoT) kepada guru dan siswa di SMKN 1 Guguk, Kabupaten Lima Puluh Kota pada Rabu (08/05). Kegiatan yang berlangsung dengan antusiasme tinggi ini dibuka oleh Firmansyah David, Ph.D., yang juga merupakan Wakil Rektor I ITP. Dalam sambutannya, beliau menuturkan bahwa program ini menunjukkan kolaborasi strategis antara institusi pendidikan tinggi dan sekolah menengah kejuruan (SMK).Melalui kegiatan ini, ITP berharap dapat membuka jalan bagi kerjasama lanjutan yang bermanfaat bagi kedua pihak. Kolaborasi yang terjalin antara ITP dan SMKN 1 Guguk ini diharapkan menjadi langkah awal yang berkesinambungan, tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan pendidikan vokasi, tetapi juga untuk menciptakan generasi yang kompeten dan siap berkontribusi di era industri berbasis teknologi.Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum SMKN 1 Guguk, Alfred Anwar, M.Pd., juga menyampaikan terima kasih atas kesediaan ITP dalam berbagi ilmu yang bermanfaat kepada guru dan siswa. “Program ini sangat bermanfaat bagi kami, pelatihan ini adalah kesempatan emas untuk menggali pengetahuan langsung dari dosen ITP. Harapannya kedepannya kita dapat terus bekerja sama secara berkelanjutan,” ungkap Alfred.Moderator acara, Busran, S.Pd., M.T., kemudian mengarahkan para peserta ke sesi praktik yang langsung dibawakan oleh pemateri Eko Kurniawanto Putra, S.Pd., M.T. Dalam sesi praktik ini, Eko memperkenalkan konsep dasar IoT dan mengajarkan peserta mengenai perangkat-perangkat sederhana yang dapat mendukung pembelajaran IoT di sekolah. Sebanyak 10 guru dan 20 siswa dari jurusan Elektronika Industri mendapatkan kesempatan untuk langsung mencoba perangkat yang tersedia. Para peserta tampak antusias ketika diajak untuk langsung mempraktikkan cara penggunaan perangkat IoT serta memahami potensinya dalam mengembangkan solusi teknologi di berbagai sektor industri.Kegiatan ini diawali dengan pengenalan singkat mengenai ITP yang dipaparkan oleh Kepala Biro Humas, Kerja Sama, dan Promosi ITP, Anna Syahrani, M.Eng. ITP sebagai institusi pendidikan tinggi yang fokus pada pengembangan ilmu teknologi berharap agar kegiatan ini membuka wawasan dan memberikan pengalaman praktis bagi siswa SMK yang tertarik pada dunia IoT.Kegiatan ini turut dihadiri oleh dosen-dosen Prodi TI ITP, antara lain Anisya, M.Kom, Dede Wira Trise Putra, M.Kom, Ganda Yoga Swara, S.Kom., M.Kom., Indra Warman, M.Kom, dan Minarni, S. Si, M.T., serta perwakilan mahasiswa Teknik Informatika angkatan 2021. Muhammad Maulana Bayu, Koordinator Divisi Kominfo Himpunan Mahasiswa Teknik Informatika (HMTI) KM ITP, juga menyampaikan pandangannya bahwa kegiatan ini memberikan kesempatan besar bagi mahasiswa untuk melihat peran nyata ilmu yang dipelajari di kampus.Di akhir acara, Prodi Teknik Informatika ITP menyerahkan cinderamata berupa perangkat IoT kit yang dapat dimanfaatkan dalam proses pembelajaran di SMKN 1 Guguk. Penyerahan ini menjadi simbol komitmen ITP dalam memberikan dukungan nyata kepada lembaga pendidikan kejuruan. Created By Widia/Humas ...
08 Mei 2024 #dosen #institut-teknologi-padang #kerja-sama #mbkm #pengabdian-masyarakat #publikasi #teknik-informatika #webometrics

Dukung Transformasi Pendidikan, Wakil Rektor I ITP Jadi Panelis dalam Acara The 2nd Cambodia-Indonesia Higher Education Symposium Tahun 2024

Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Institut Teknologi Padang, Firmansyah David, Ph.D terpilih menjadi salah satu panelis dalam The 2nd Cambodia-Indonesia Higher Education Symposium on “Foresting Academic-Industry Partnerships and Collaboration” yang digelar oleh Cambodia University of Technology and Science (CamTech University), Kamboja pada Kamis (02/05).Saat ditemui secara langsung Wakil Rektor I ITP menyampaikan acara simposium ini merupakan langkah kolaborasi lintas batas negara yang dihadiri oleh para akademisi dan praktisi dari negara Indonesia dan Kamboja. Acara ini bertujuan meningkatkan kolaborasi internasional yang efektif dan inovatif di antara negara-negara di kawasan Asia Tenggara.“Secara historis hubungan diplomatis antara  Indonesia dan kamboja telah terjalin dengan sangat baik dari waktu ke waktu, di samping itu Indonesia dan Kamboja memiliki kesamaan dalam aspek sosial budaya. Oleh karena itu, ikatan ini telah meletakkan dasar kokoh untuk membangun kolaborasi baik di sektor pendidikan dan ekonomi ,” ungkap Wakil Rektor I ITP.Wakil Rektor I ITP menuturkan acara ini melanjutkan momentum simposium pertama yang digelar tahun 2023 lalu, dalam simposium kedua ini fokus diskusi panelis adalah peluang-peluang program kerja sama yang akan digelar antar perguruan tinggi dan sektor industri yang berpartisipasi.  Selanjutnya juga dibahas tentang kesiapan seluruh pihak dalam rancangan kerja sama global ini meliputi sumber daya dan fasilitas pendukung.Dalam sesi diskusi panelis, Wakil Rektor I ITP yang sekaligus merupakan dosen Teknik Informatika ITP ini memberikan pandangannya terhadap penyelenggaraan pendidikan tinggi dari aspek Teknologi dan Informasi. Menurutnya dengan era digitalisasi saat ini akan sangat memudahkan dalam mewujudkan internasionalisasi pendidikan tinggi khususnya di Kawasan Asia Tenggara.“Harapannya simposium ini dapat mewujudkan kolaborasi industri dan perguruan tinggi dalam menciptakan inovasi-inovasi yang berdampak pada kemajuan pendidikan dan perekonomian global. Melalui jejaring akademik ini, dapat meningkatkan mobilitas dosen dan mahasiswa ke industri, serta mobilisasi praktisi ke ranah pendidikan ,“ ujar Wakil Rektor I ITP.Dalam rangkaian acara the 2nd Cambodia-Indonesia Symposium turut digelar seremonial penandatanganan MoU antara ITP dan CamTech University. Diwakili oleh Wakil Rektor I ITP dan Founding President CamTech University , Prof. Dr. Sothy Khieng, keduanya membahas lebih lanjut terkait ruang lingkup program kerja sama antar kedua perguruan tinggi lintas negara ini.“Ruang lingkup kerja sama internasional ini meliputi bidang pendidikan joint research, pengabdian masyarakat, dan pertukaran mahasiswa. Untuk tindak lanjut dalam waktu ini adalah kegiatan Guest Lecturer yang akan digelar Bulan Juli nanti dengan narasumber delegasi dari CamTech University, “ terang Wakil Rektor I ITP.Harapannya jejaring kerja sama internasional ini dapat meningkatkan atmosfir akademik ITP yang lebih bermutu dan berkualitas, serta menjadi dorongan motivasi untuk mengembangkan SDM ITP yang adaptif dan profesional.Created By Widia/Humas ...
08 Mei 2024 #dosen #kegiatan #kemahasiswaan #kerja-sama #mbkm #publikasi #teknik-informatika #webometrics

Momen Bersejarah! Lima Dosen ITP Resmi Dilantik Sebagai Insinyur Profesional, Siap Hadapi Tantangan Revolusi Industri 4.0

Lima orang dosen Institut Teknologi Padang resmi dilantik sebagai insinyur profesional, dalam wisuda Program Studi Program Profesi Insinyur Angkatan IX Semester Ganjil Tahun Akademik 2023/2024. Seremonial pelantikan ini digelar di Auditorium Dwi Tunggal Universitas Pendidikan Nasional (Undiknas) Denpasar pada Senin, (29/04).Rektor ITP, Dr. Ir. Hendri Nofrianto, M.T, IPM yang turut serta menjadi salah satu wisudawan menuturkan keikutsertaan dosen ITP dalam Prodi PPI, merupakan langkah strategis untuk mendukung pelaksanaan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2014 tentang keinsinyuran. “Langkah ini merupakan bukti nyata komitmen ITP dalam meningkatkan kualitas dan kompetensi sumber daya manusia yang tidak hanya memiliki pemahaman yang mendalam di bidang keinsinyuran, tetapi juga mampu berkontribusi secara signifikan terhadap pembangunan dan inovasi di Indonesia ,” ujar beliau.Kelima dosen yang dilantik secara resmi oleh Rektor UNDIKNAS Bali adalah, Dr. Ir. Hendri Nofrianto, M.T, IPM., Dr. Eng. Ir. Yusreni Warmi, S.T, M.T, IPM., Ir. Agus, M.Sc, IPM, ASEAN. Eng., Ir. Ahmad Refi, M.T,IPM., dan Dr. Eng. Ir. M. Ridwan, M.T, IPM. Pelantikan ini bukan hanya menjadi momen bersejarah bagi para dosen, tetapi juga bagi ITP yang semakin mengukuhkan posisinya di bidang pendidikan teknik di Indonesia. Dosen ITP menempuh pendidikan profesi insinyur ini melalui jalur Rekognisi Pengalaman Lampau (RPL), dimana program ini dirancang selama enam bulan. Prosesnya mencakup evaluasi portofolio pengalaman, pembelajaran berbasis praktik, dan sidang akhir sebagai tahap penentu kelulusan. “Dengan semakin ketatnya persaingan di dunia industri, penting bagi setiap insinyur dan akademisi untuk mendapatkan pengakuan yang lebih luas dari pemerintah dan industri. Ini adalah komitmen yang mencerminkan semangat para dosen dalam memberikan yang terbaik untuk generasi mendatang dan langkah positif dalam membangun jaringan profesional yang lebih solid ,” jelas Rektor. Menariknya, perubahan pola belajar yang terjadi saat ini mendorong para dosen untuk lebih aktif beradaptasi, penting bagi dosen untuk terjun langsung ke lapangan, mendampingi mahasiswa dalam proses belajar mereka. Dosen-dosen di ITP diajak untuk menggunakan pendekatan persuasif dan membangun komunikasi yang efektif dengan mahasiswa. "Kita perlu membangun karakter mahasiswa melalui organisasi dan pengalaman nyata. Ini akan membantu mereka mengembangkan kompetensi yang dibutuhkan di dunia kerja, Ini adalah langkah nyata dalam menciptakan lulusan yang tidak hanya kompeten secara akademis, tetapi juga siap menghadapi tantangan di dunia industri yang terus berkembang ," jelasnya. Melalui pelantikan ini, ITP semakin meneguhkan posisinya sebagai institusi pendidikan yang berkomitmen untuk menghasilkan lulusan berkualitas. Dengan dukungan dari semua pihak, ITP akan terus berusaha untuk menjadi pionir dalam pengembangan sumber daya manusia yang berdaya saing global. Kedepannya, diharapkan lebih banyak dosen dan mahasiswa yang terinspirasi untuk mengikuti jejak ini, menjadikan ITP sebagai tempat yang tidak hanya mempersiapkan lulusan yang cerdas, tetapi juga berkarakter dan siap berkontribusi bagi masyarakat.   Created By Widia/Humas   ...
29 April 2024 #akademik #dosen #institut-teknologi-padang #kerja-sama #magister-teknik-sipil #pendidikan #publikasi #teknik-elektro #teknik-sipil #teknologi-rekayasa-konstruksi-bangunan-gedung #webometrics

ITP Terima Kunjungan Delegasi Osaka University dan Daido University, Tindak Lanjut Kerja Sama Internasional Bidang Penelitian

Dekan Fakultas Teknik Institut Teknologi Padang (ITP), Prof. Dr. Maidiawati, S.T., M. Eng, IPM menerima kunjungan kemitraan dari Associate Prof. Rokhyun Yoon perwakilan Osaka University, Associate Prof. Susumu Takahashi perwakilan Daido University, dan Prof. Dr. Eng. Ir. Jafril Tanjung, M.T. dari Universitas Andalas pada Rabu (06/03). Prof. Maidiawati selaku dosen Prodi Magister Teknik Sipil ITP, menyambut baik kunjungan para delegasi ke ITP dalam rangka survey penelitian dan sebagai tindak lanjut kerja sama bilateral internasional bidang penelitian yang dilaksanakan dengan tim dari Osaka University, Daido University, Teknik Sipil Andalas University dan Teknik Sipil ITP.Kunjungan ini merupakan wujud nyata komitmen ITP membangun kemitraan bersama perguruan tinggi lintas negara dengan berbagai instansi dan institusi mancanegara dan meningkatkan kolaborasi internasional. Hal ini bertujuan untuk mendukung peningkatan mutu pendidikan, penelitian, dan sosial budaya di lingkungan komunitas akademis ITP. Usai melakukan diskusi terkait peluang dan potensi kerja sama, Prof. Maidiawati mengajak para delegasi untuk melakukan Campus Tour ke laboratorium Teknik Sipil ITP dan beberapa fasilitas layananan di lingkungan ITP. Dengan adanya kunjungan kemitraan dari Osaka University, Daido University, dan Universitas Andalas ini, diharapkan dapat menjadi ajang diskusi mengenai isu akademik secara teoretis maupun praktis, serta membangun relasi yang bersifat persuasif untuk terlibat dalam berbagai kegiatan internasional dan sebagai sarana transfer ilmu.Kunjungan Osaka University dan Daido University tentu membawa harapan baru bagi ITP, agenda ini dapat menjadi wadah meningkatkan jalinan sinergi dan kolaborasi antara ITP dan perguruan tinggi  Jepang dalam berbagai bidang. Banyak fisiologi, teknologi, narasi yang mendukung untuk terbentuknya kerja sama yang berkesinambungan, antara Indonesia dengan Jepang melalui kerja sama ini. Perjalanan Campus Tour yang dipandu oleh Prof. Maidiawati ditutup dengan foto bersama di depan gedung kampus Institut Teknologi Padang.   Created By Widia/Humas ...
07 Maret 2024 #dosen #fakultas-teknik #kerja-sama #magister-teknik-sipil #penelitian #publikasi #webometrics

Rilis Peringkat 10 Besar Dosen Peraih SINTA Score 3 Year Tertinggi, ITP Komitmen Dorong Perbaikan Ekosistem Riset dan Inovasi Indonesia

Dalam tiga tahun terakhir peningkatan score SINTA (Science and Technology Index) Institut Teknologi Padang terus bergerak signifikan, hal ini didukung oleh peningkatan peran aktif dosen dalam kinerja publikasi ilmiahnya, khususnya pada jurnal internasional yang bereputasi. Dilansir dari website resmi SINTA Kemendikbud yang diakses pada Rabu (28/02), ITP tercatat meraih poin 7.743 (Sinta Score 3 year) dan 24.450 (Sinta Score overall).Dalam rangka apresiasi atas prestasi dosen ITP yang berperan aktif dalam publikasi ilmiah, ITP merilis 10 besar peringkat dosen terproduktif versi SINTA Tahun 2024. Pemeringkatan SINTA berdasarkan berbagai aspek diantaranya adalah publikasi, penelitian, pengabdian masyarakat, IPR (Hak Cipta), buku, dan network.Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi bagi para dosen yang berhasil meningkatkan kinerja publikasi ilmiahnya, serta sebagai upaya strategis institusi dalam mendorong dan meningkatkan publikasi dosen ITP.Peran aktif para dosen dalam melakukan riset penelitian dan menulis publikasi ilmiah berdampak positif pada peningkatan mutu dan peringkat ITP ditingkat nasional. Hal ini selaras dengan visi ITP mewujudkan perguruan tinggi yang unggul dan humanis, serta karya para dosen ITP dapat bermanfaat untuk dosen, mahasiswa, institusi, dan bagi dunia akademik di Indonesia.SINTA merupakan platform yang dapat memberikan akses ke data yang berkaitan dengan publikasi dan penelitian di Indonesia. Sistem informasi penelitian berbasis web menawarkan akses yang cepat, mudah dan lengkap untuk mengukur kinerja peneliti (author), institusi (afiliasi), dan jurnal di Indonesia.Dalam Pembuatan SINTA ini melibatkan sistem-sistem eksternal yang saling terintegrasi diantaranya Publikasi dengan basis data Scopus, WoS, Google Scholar, dan Garba Rujukan Digital (Garuda), Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat dengan basis data Bima, data Akreditasi jurnal dengan basis data Arjuna, data Kekayaan Intelektual yang berbasis pada Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI), serta data buku yang berdasarkan data pada Perpustakaan Nasional. Selain jumlah artikel, jumlah sitasi (kutipan) juga mempengaruhi penilaian. Semakin banyak pencapaian publikasi, penelitian,pengabdian masyarakat, IPR dan buku, maka akan semakin tinggi juga peringkat SINTA dosen di institusi masing-masing.Harapannya capaian ini terus meningkat selaras dengan pengembangan riset inovatif yang mendorong hilirisasi untuk menjawab kebutuhan masyarakat. Inovasi berbasis riset yang dilakukan ITP, lebih dari pengembangan keilmuan, namun sebagai kontribusi nyata terhadap penyelesaian permasalahan masyarakat dan agenda kebangsaan. Berikut Peringkat 10 Besar Dosen Peraih SINTA Score 3 Year Tertinggi : 1. Prof. Dr. Ir. M. Yahya, M.Sc dengan Score 3 Year 749 2. Dr. Ade Indra, M.T. dengan Score 3 Year 587 3. Sulaeman, S.T., M.T. dengan Score 3 Year 411 4. Dr, Ir. Nofriady Handra, S.T., M.Sc. IPM, ASEAN Eng. dengan Score 3 Year 256 5. Sri Hartuti, Ph. D dengan Score 3 Year 222 6. Yusreni Warmi, Dr. Eng dengan Score 3 Year 211 7. Zuriman Anthony, M.T. dengan Score 3 Year 197 8. Anna Syahrani, M.Eng dengan Score 3 Year 186 9. Arfidian Rachman, Ph.D dengan Score 3 Year 185 10. M. Ridwan, Dr. Eng dengan Score 3 Year 180 Created By Widia/Humas ...
28 Februari 2024 #dosen #institut-teknologi-padang #kegiatan #penelitian #prestasi #publikasi #webometrics