Sebanyak 10 orang mahasiswa Program Studi Teknik Informatika Institut Teknologi Padang (ITP) mengikuti kompetisi Hackathon Nasional Tahun 2023 yang diselenggarakan dalam rangka Dies Natalis Politeknik Negeri Padang (PNP) ke 36, pada Sabtu hingga Minggu, 04-05 November 2023 bertempat di Gedung PKM PNP. Kompetisi ini bertujuan menggali potensi ide solusi digital dari peserta untuk mengembangkan proyek perangkat lunak untuk menjawab isu strategis di era revolusi industri 4.0.Dalam penyelenggaraan Hackathon Nasional Tahun 2023 Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) CYBERTECH mengangkat tema “Building Communities Through Digital Solutions” dengan bentuk kompetisi ngoding bareng 24 jam Non stop. Pada kesempatan ini ITP mengutus dua tim yang berasal dari Prodi Teknik Informatika Angkatan 2021 dan 2022 yang diberi nama HMTI KM-ITP 1 dan HMTI KM-ITP 2. Kedua Tim ini dibimbing oleh Anisya, M.Kom selaku dosen pengampu pada mata kuliah perancangan web, ia berperan mengulas hingga memberi masukan terkait rancangan konsep perangkat lunak tiap-tiap tim. Ia mengapresiasi kinerja kedua tim yang telah bekerja keras selama perlombaan dan mengatakan ini merupakan langkah baik bagi mahasiswa untuk mendorong kreativitas, inovasi dan kolaborasi.“Sebagai tindak lanjut dari partisipasi kedua tim yang mengikuti kegiatan Hackathon, saya mengarahkan kedua tim untuk mengoptimalkan masing-masing rancangan websitenya dan kedepannya kita akan mengusulkan untuk mendaftarkan Hak Cipta karya mahasiswa ,” ucap ia.Muhammad Maulana Bayu salah satu anggota tim HMTI KM-ITP 1 menyebutkan mengacu pada tema yang diusung panitia, ia bersama tim mengembangkan website yang diberi nama “Konekin”. Konekin merupakan platform berbasis website yang berperan dalam mempertemukan user dengan komunitas yang sesuai dengan minat dan bakatnya.“Ide ini dipilih karena selama ini banyak generasi muda yang masih kesulitan untuk menemukan organisasi atau komunitas yang dapat membantunya dalam mengembangkan potensi dirinya. Harapannya website ini dapat menjadi solusi efisien bagi user dengan memanfaatkan gawai, pengguna dapat terhubung dengan berbagai komunitas yang tersedia dalam website” ujar Bayu.Ia menjelaskan, dalam pengerjaannya peran tiap anggota dibagi rata diantaranya bertanggung jawab dalam membuat Design UI/UX dan bertugas sebagai Engineer and Developer. Bayu menceritakan proses persiapan tim ITP sudah dimulai sejak seminggu sebelum pelaksanaan lomba, ia bersama tim menggali ide dan konsep berdasarkan data yang telah dihimpun dalam diskusi intensif tim.Di sisi lain, Muhammad Aqil Zaki selaku anggota tim HMTI KM-ITP 2 menghadirkan solusi digital yang diberi nama Studyty, yaitu wadah online yang membantu komunitas untuk saling terhubung yang bertujuan sebagai media pembelajaran dan ruang diskusi antarkomunitas dan user. Ia mengungkapkan alasan ia bersama teman-temannya tertarik dalam ajang kompetisi ini adalah dalam rangka menambah pengalaman dan pengetahuan terkait bidang perancangan web.Ketua Prodi Teknik Informatika ITP, Eva Yulianti, M.Cs menyampaikan rasa bangga atas inisiatif mahasiswa untuk turut serta dalam kompetisi di luar kampus. Ia menuturkan ini merupakan bagian program kerja dari Prodi, dimana mahasiswa ikut berkompetisi dalam skala Regional dan Nasional.“Prodi Teknik Informatika ITP sangat mendukung seluruh prestasi dan kegiatan akademik yang diikuti oleh mahasiswa, lebih lanjut Prodi juga turut menfasilitasi berbagai kegiatan yang diselenggarakan mahasiswa sesuai alokasi anggaran yang ada, “ tutur ia.Ka.Prodi Teknik Informatika ITP berharap dengan adanya kegiatan ini dapat memacu semangat dan komitmen mahasiswa ITP untuk mengikuti berbagai kompetisi, baik akademik maupun non akademik dalam rangka mencetak lulusan yang relevan dan berdaya saing.TIM 1 - Konekin1.Muhammad Maulana Bayu 2.Muhammad Ramvi Saputra 3.Azwar Yusuf 4. Vero Agrisanda 5. Ahmad Erlan Saputra TIM 2 - Studyty1. Kifatul Najmi 2.muhammad aqil zaki 3.imam albana 4.bela descapritalia 5.muhammad rasyid al ridho lubis Created By Widia/Humas ...
Institut Teknologi Padang (ITP) terus membuka diri untuk perluasan jaringan kerja samanya dalam rangka mendukung peningkatan pengembangan tata kelola perguruan tinggi dan peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM). Hal ini dibuktikan dengan ITP menerima kunjungan Direktur Politeknik Tanjung Balai (POLTAN) beserta jajarannya pada Rabu (08/11) di Ruang Rapat Pimpinan ITP. Rektor ITP, Dr. Ir. H. Hendri Nofrianto. MT., IPM didampingi oleh Wakil Rektor II ITP , Yusreni Warmi, Dr. Eng., Kepala Biro Humas, Kerja Sama, dan Promosi, Anna Syahrani, M. Eng., dan salah seorang dosen Teknik Mesin Diploma, Karnova Yanel, M.Eng menyambut langsung rombongan POLTAN. Pada kesempatan ini rombongan POLTAN dihadiri oleh Direktur POLTAN, Budi Dharma., M.Eng, Ketua Yayasan POLTAN, Drs.H. Zainul Arifin, Wadir II POLTAN. Dedi Sanatra, S.T., Ka. Prodi Teknik Mesin POLTAN, Didy Suharlan, S.T., M.Eng, dan bagian umum POLTAN, Afriandi dan Rwana selaku staf bagian Umum POLTAN. Kunjungan ini bertujuan untuk membahas rencana kerja sama antara ITP dan POLTAN di bidang pendidikan dan penelitian.Sebagai pembuka, Rektor ITP memperkenalkan profil ITP dan komitmen ITP sebagai institusi yang berfokus di bidang teknologi. Komitmen tersebut didukung dengan ITP yang senantiasa mengembangkan produk-produk teknologi inovatif yang selaras dengan perkembangan zaman. “Kita menyambut baik peluang kerja sama yang ditawarkan oleh POLTAN, diantaranya mencakup ruang lingkup dan program-program yang akan dilaksanakan. Harapannya jalinan kerja sama ini tidak hanya semata-mata tertulis di MoU namun dapat terealisasikan dalam program nyata guna memaksimalkan sinergi antara ITP dan POLTAN dalam menyiapkan SDM Unggul, “ papar Rektor.Dalam kesempatan yang sama, Wakil Rektor II ITP, Yusreni Warmi, Dr. Eng menuturkan dalam pengembangan sebuah Prodi perlu membangun citra dari Prodi guna meningkatkan daya serap mahasiswa. Ia menyebutkan perguruan tinggi perlu memanfaatkan peluang dan kecanggihan teknologi dalam meningkatkan daya saing dan inovasi.Direktur POLTAN, Budi Dharma., M.Eng mengatakan, POLTAN saat ini sedang gencar dalam membangun jaringan kerja sama dengan berbagai satuan pendidikan guna meningkatkan tata kelola perguruan tingginya. Ia menambahkan kunjungan ini merupakan upaya POLTAN dalam menggali informasi dan pengetahuan dalam pengembangan perguruan tinggi.“POLTAN adalah perguruan tinggi yang terhitung baru, POLTAN baru berdiri sekitar 15 tahun dengan tiga Prodi di dalamnya. Masih banyak pengembangan yang perlu dilakukan baik dari sistem pembelajarannya, sarana dan infrastruktur, serta mutu SDM pendukungnya. Ini adalah salah satu alasan kami untuk membangun Mitra dengan ITP yang telah memiliki pengalaman dan pengetahuan yang dalam dalam mengelola institusi pendidikan, “ jelas Direktur POLTAN.Melalui diskusi intensif, terdapat titik temu peluang kerja sama antara ITP dan POLTAN meliputi pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat, serta potensi kerja sama lain. Kunjungan penjajakan kerja sama ini ditutup dengan sesi foto bersama.Created By Widia/Humas ...
Institut Teknologi Padang (ITP) menerima kunjungan dari SMK Pembangunan Bukittinggi pada Rabu (08/11) bertempat di ruang Kepala Labor Teknik Mesin ITP. Kunjungan ini merupakan tindak lanjut dari penjajakan kerja sama yang disepakati oleh ITP dan SMK Pembangunan Bukittinggi yang dituangkan dalam Memorandum of Understanding.Program ini digagas oleh Kepala Sekolah SMK Pembangunan Bukittinggi, Firman Rusydi, S.Pd., M.T. yang bertujuan sebagai ajang pertukaran ilmu, menambah informasi, serta menyambung tali silaturahmi. Dalam kesempatan ini tim dari SMK Pembangunan Bukittinggi disambut oleh Kepala Labor Teknik Mesin ITP, Dr. Dedi Wardianto dan salah seorang dosen Teknik Mesin Diploma ITP, Mastariyanto Perdana, M.Eng.Kepala Sekolah SMK Pembangunan Bukittinggi menuturkan bahwa kunjungan ini merupakan upaya untuk menjalin sinergi antarjenjang dalam rangka mendorong peningkatan pendidikan di Indonesia. Selain itu, melalui kegiatan ini sekolah dapat menggali informasi dan mengenal sistem pendidikan, atmosfir akademik, dan kegiatan mahasiswa dilingkungan ITP.“Harapannya dengan adanya informasi yang diberikan oleh ITP dapat menjadi bekal bagi SMK Pembangunan Bukittinggi dalam peningkatan tata kelola sekolahnya. Lebih lanjut, ini merupakan aktualisasi dari program pemerintah yaitu sinergi dan kolaborasi antar satuan pendidikan dalam menciptakan iklim pendidikan yang saling terintegrasi ,” ujar Kepala Sekolah.Dr. Dedi Wardianto selaku perwakilan dari ITP menyambut baik jalinan kerja sama ini, menurutnya kedepan akan lebih banyak lagi kolaborasi dan kegiatan yang terbagun antara ITP dan SMK Pembangunan Bukittinggi baik dalam bidang pendidikan, penelitian, serta pengabdian masyarakat. Bersama kepala sekolah turut hadir lima orang guru dari SMK Pembangunan Bukittinggi, para guru sangat antusias dalam sesi tanya jawab bersama pihak dari ITP meliputi Prodi-Prodi unggulan di ITP dan ruang lingkup kerja sama yang akan dilaksanakan. Kunjungan dilanjutkan dengan campus tour ke Laboratorium Teknik Mesin ITP yang disambut oleh Arif Ma’sum, S.T. selaku Teknisi dan Hafni,S.T., M.T. selaku dosen Teknik Mesin Diploma ITP.Hafni menjelaskan Laboratorium Teknik Mesin ITP merupakan laboratorium yang berfungsi sebagai pusat pembelajaran praktis dan eksperimental yang dimanfaatkan oleh mahasiswa untuk riset dan melaksanaan kegiatan pratikum sebagai penerapan teori yang didapatkan selama perkuliahan. Tak hanya itu, Hafni juga menjelaskan beberapa inovasi produk teknologi yang dikembangkan oleh dosen dan mahasiswa Teknik Mesin ITP.Acara kunjungan ini diharapkan dapat memberikan gambaran positif akan Kampus ITP, serta menjadi langkah awal terjalinnya kolaborasi antara SMK Pembangunan Bukittinggi dengan ITP. Acara kunjungan ini ditutup dengan sesi foto bersama perwakilan dari ITP dan Tim dari SMK 1 Pembangunan Bukittinggi didepan Laboratorium dan Workshop Teknik Mesin ITP.Created By Widia/Humas ...
Program Studi Teknik Informatika Institut
Teknologi Padang (ITP) berkomitmen mendukung pengembangan kompetensi Sekolah
Menengah Kejuruan, melalui kegiatan pendampingan Sekolah Menengah Kejuruan
Pusat Keunggulan (SMK PK) Tahun Anggaran 2023. Untuk mendukung komitmen
tersebut tim SMK PK ITP mengunjungi SMKN 3 Muaro Jambi, guna memberikan arahan
dan bimbingan terkait implementasi program tersebut pada Rabu (08/11).
Kunjungan pendampingan ini dipimpin
langsung oleh Wakil Rektor I ITP, Firmansyah David, Ph.D., yang juga merupakan
dosen Teknik Informatika. Beliau didampingi oleh dua tim SMK PK ITP, yakni
Sulaiman, M.T., dan Eko Kurniawanto Putra, S.Pd., M.T. Kehadiran ketiga tokoh
ini menunjukkan keseriusan ITP dalam mendukung dan memastikan kelancaran
program SMK PK di SMKN 3 Muaro Jambi.
Program SMK PK sendiri merupakan salah
satu upaya Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
(Kemendikbud Ristek) dalam memperkuat pendidikan vokasi di Indonesia. Program
ini bertujuan untuk menciptakan lulusan yang memiliki kompetensi sesuai dengan
kebutuhan industri dan berdaya saing global.
Firmansyah David, Ph.D., dalam
sambutannya, menyampaikan pentingnya kolaborasi antara perguruan tinggi dan
sekolah menengah kejuruan untuk menciptakan ekosistem pendidikan yang selaras
dengan kebutuhan pasar kerja.
"Kami hadir untuk mendampingi dan
memastikan bahwa setiap program yang direncanakan dapat berjalan dengan baik dan
sesuai dengan standar industri saat ini," ujar beliau.
Selain itu, kegiatan ini juga mencakup
sesi diskusi dengan para guru SMKN 3 Muaro Jambi terkait penerapan teknologi
dalam proses pembelajaran. WR I ITP menyampaikan bahwa salah satu fokus pendampingan
adalah peningkatan kompetensi guru dalam penguasaan teknologi informasi, agar
mereka dapat mengajar dengan lebih efektif dan relevan di era digital.
Pihak SMKN 3 Muaro Jambi menunjukkan
antusiasme tinggi atas pendampingan ini. Kepala sekolah SMKN 3 Muaro Jambi, Sri
Darmayanti, S.Pd. menyampaikan apresiasinya terhadap bantuan yang diberikan
oleh ITP.
“Kami berharap kolaborasi ini dapat
meningkatkan kemampuan siswa dan guru kami sehingga dapat bersaing di dunia
kerja. Pendampingan seperti ini menjadi langkah awal dalam menciptakan SMK yang
unggul dan mampu mencetak lulusan yang berkualitas ,” ungkapnya.
Sebagai bagian dari kegiatan SMK PK,
Prodi Teknik Informatika ITP tidak hanya berhenti pada pendampingan, namun juga
berkomitmen untuk melakukan evaluasi berkala terhadap perkembangan implementasi
program ini di SMKN 3 Muaro Jambi. Melalui evaluasi ini, ITP berharap dapat
memberikan kontribusi yang lebih berarti dalam meningkatkan kualitas pendidikan
vokasi di Indonesia.
Kolaborasi antara ITP dan SMKN 3 Muaro
Jambi diharapkan menjadi model sinergi yang menginspirasi sekolah-sekolah lain
untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan vokasi. Dengan adanya dukungan
penuh dari ITP, SMKN 3 Muaro Jambi memiliki kesempatan besar untuk berkembang
menjadi sekolah vokasi yang unggul dan dapat memenuhi kebutuhan industri di
masa depan.
Created By
Widia/Humas
...
Prestasi membanggakan diraih oleh mahasiswa Program Studi Teknik Informatika Institut Teknologi Padang (ITP), Muhammad Maulana Bayu dalam Kompetisi User Interface/User Experience (UI/UX) Design Challenge yang merupakan bagian dari Pekan Kreatifitas Mahasiswa Ganjil Tahun 2023 dan Dies Natalies Politeknik Negeri Padang (PNP) ke 36 pada Rabu (01/11) bertempat di Gedung E, 306 PNP.Kompetisi yang diselenggarakan oleh Unit Kegiatan Mahasiswa CYBERTECH PNP ini berhasil dimenangkan oleh Muhammad Maulana Bayu yang tampil sebagai juara pertama. Dalam penyelenggaraan PKM kali ini, Kompetisi UI/UX Design Challenge mengusung tema “Sejarah dan Pahlawan Indonesia”, menantang peserta untuk mengembangkan inovasi produk teknologi informasi berbasis mobile apps yang selaras dengan tema.Pada Kompetisi UI/UX Design Challenge kali ini, Bayu merancang produk teknologi pengenalan pahlawan Indonesia yang dikemas dalam bentuk aplikasi pembelajaran digital berbasis Mobile Android. Bayu berhasil membuat inovasi prototype aplikasi mobile yang diberi nama “My Hero “ dengan tujuan sebagai media edukasi efektif untuk memberikan informasi kepada masyarakat, terutama pelajar tingkat Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah Pertama mengenai pentingnya mengenal pahlawan Indonesia untuk menumbuhkan rasa nasionalisme.Selama pengerjaan proyek, Bayu dapat mengeskplorasi dan mengaplikasikan pengetahuan yang telah didapatkan selama kuliah dan mencari inspirasi dari literature yang relevan. Dalam rancangan desainnya Bayu mengaplikasikan materi-materi yang dekat dengan tema yang dirumuskan diantaranya logo topeng yang memiliki makna hero dan pengaplikasian warna merah putih yang merupakan warna bendera Indonesia.“Lomba ini memberikan kesempatan bagi saya untuk menguji kemampuan dan memecahkan masalah nyata melalui pengembangan solusi teknologi. Saya percaya bahwa inovasi teknologi memiliki potensi besar untuk memberikan dampak positif dalam masyarakat. Jadi, saya melihat kompetisi ini sebagai ajang yang tepat untuk mendorong kreatifitas, inovasi, dan kemampuan berfikir kritis, “ ucap Bayu.Bayu menceritakan proses persiapannya terbilang cukup singkat yaitu H-2 pelaksanaan lomba pada 01 Novemver 2023. Meskipun waktu terbatas Bayu dapat mengatur waktu dengan bijak, mengoptimalkan sumber daya yang ada, dan mendalami beberapa materi dan referensi terkait UI/UX.“Tentunya sangat tidak menyangka bahwa saya dapat menjadi juara, apalagi ini merupakan kali perdana saya mengikuti ajang kompetisi dalam bidang UI/UX. Alhamdulillah semua berjalan lancar, dan juri pun memberikan respon yang baik.” ungkap Bayu.Di akhir sesi wawancara, Bayu berpesan sebagai anak muda mahasiswa harus dapat mengatur manajemen waktu dengan baik, dapat mempertimbangkan prioritas, kapasitas, dan kapabilitas. Ia juga menegaskan untuk fokus dan bersungguh-sungguh dalam menjalani seluruh tanggung jawab, serta terus mengeksplor potensi diri.Sementara itu, Anna Syahrani, M.Eng. selaku dosen Pembimbing Akademik memberikan apresiasi serta rasa bangga dan bersyukur atas prestasi yang diraih oleh Bayu sebagai pemuncak dalam kompetisi UI/UX Design Challenge PNP.“Alhamdulillah, saya turut senang dan bangga atas prestasi ini, semoga prestasi ini menjadi pemicu semangat untuk rekan-rekan mahasiswa ITP lainnya agar lebih banyak menorehkan prestasi. Menurut saya, Bayu merupakan sosok mahasiswa yang memiliki kemampuan softskills yang baik, Bayu sangat baik dalam mengkomunikasikan rencana-rencana akademiknya dan memiliki keterampilan sosial yang bagus” tutur ia.Ketua Prodi Teknik Informatika ITP, Eva Yulianti, M.Cs menyampaikan rasa bangga atas capaian prestasi yang diraih oleh Bayu. Ia menegaskan Prodi Teknik Informatika ITP mendukung seluruh kegiatan dan aktivitas mahasiswa baik kegiatan akademik maupun non-akademik yang berdampak positif bagi mahasiswa.Terakhir ia berpesan bagi seluruh mahasiswa untuk belajar dengan giat dan fokus dalam mengembangkan kualitas diri. Ia menambahkan mahasiswa untuk terus berkarya dan keluarlah dari zona nyaman untuk mengembangkan diri dalam menghadapi tantangan-tantangan baru.Dengan berhasilnya Bayu meraih juara 1 dalam Kompetisi UI/UX Design Challenge PNP, prestasi ini semakin mengukuhkan posisi ITP sebagai salah satu perguruan tingggi terkemuka dalam bidang teknologi informasi, juga menunjukkan komitmen ITP dalam menghasilkan lulusan yang siap bersaing di ranah industri.Created By Widia/Humas ...