ITP Terima Kunjungan Delegasi Osaka University dan Daido University, Tindak Lanjut Kerja Sama Internasional Bidang Penelitian

Dekan Fakultas Teknik Institut Teknologi Padang (ITP), Prof. Dr. Maidiawati, S.T., M. Eng, IPM menerima kunjungan kemitraan dari Associate Prof. Rokhyun Yoon perwakilan Osaka University, Associate Prof. Susumu Takahashi perwakilan Daido University, dan Prof. Dr. Eng. Ir. Jafril Tanjung, M.T. dari Universitas Andalas pada Rabu (06/03). Prof. Maidiawati selaku dosen Prodi Magister Teknik Sipil ITP, menyambut baik kunjungan para delegasi ke ITP dalam rangka survey penelitian dan sebagai tindak lanjut kerja sama bilateral internasional bidang penelitian yang dilaksanakan dengan tim dari Osaka University, Daido University, Teknik Sipil Andalas University dan Teknik Sipil ITP.Kunjungan ini merupakan wujud nyata komitmen ITP membangun kemitraan bersama perguruan tinggi lintas negara dengan berbagai instansi dan institusi mancanegara dan meningkatkan kolaborasi internasional. Hal ini bertujuan untuk mendukung peningkatan mutu pendidikan, penelitian, dan sosial budaya di lingkungan komunitas akademis ITP. Usai melakukan diskusi terkait peluang dan potensi kerja sama, Prof. Maidiawati mengajak para delegasi untuk melakukan Campus Tour ke laboratorium Teknik Sipil ITP dan beberapa fasilitas layananan di lingkungan ITP. Dengan adanya kunjungan kemitraan dari Osaka University, Daido University, dan Universitas Andalas ini, diharapkan dapat menjadi ajang diskusi mengenai isu akademik secara teoretis maupun praktis, serta membangun relasi yang bersifat persuasif untuk terlibat dalam berbagai kegiatan internasional dan sebagai sarana transfer ilmu.Kunjungan Osaka University dan Daido University tentu membawa harapan baru bagi ITP, agenda ini dapat menjadi wadah meningkatkan jalinan sinergi dan kolaborasi antara ITP dan perguruan tinggi  Jepang dalam berbagai bidang. Banyak fisiologi, teknologi, narasi yang mendukung untuk terbentuknya kerja sama yang berkesinambungan, antara Indonesia dengan Jepang melalui kerja sama ini. Perjalanan Campus Tour yang dipandu oleh Prof. Maidiawati ditutup dengan foto bersama di depan gedung kampus Institut Teknologi Padang.   Created By Widia/Humas ...
07 Maret 2024 #dosen #fakultas-teknik #kerja-sama #magister-teknik-sipil #penelitian #publikasi #webometrics

39 Tim PKM Lulus Seleksi Internal, ITP Siap Berlaga di Ajang PKM 2024 Tingkat Nasional

Sebanyak 39 proposal Program Kreatifitas Mahasiswa (PKM) dinyatakan lulus  seleksi internal Institut Teknologi Padang setelah melewati proses review yang ketat. ITP mengambil langkah untuk melakukan seleksi internal sebagai upaya untuk menjaring proposal terbaik yang layak berlaga di seleksi nasional, dimana indikator kelulusan tahap internal dilihat dari segi substansi dan administrasi berdasarkan panduan penulisan PKM Tahun 2024. Sehubungan dengan itu, tahun ini seleksi internal proposal PKM ITP dilakukan oleh tim reviewer yang telah memiliki pengalaman dan pakar dalam penulisan karya ilmiah baik ditingkat Nasional maupun Internasional.  Tim reviewer ITP terdiri dari Eko Kurniawanto Putra, M.T., Prof. Dr. Maidiawati, M.Eng. IPM., dan Yusreni Warmi, Dr. Eng yang merupakan dosen dari beberapa rumpun ilmu di ITP. ITP meloloskan 39 tim PKM yang mencakup bidang PKM yang dirilis oleh Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan Ditjen Diktiristek, yaitu 25 Tim PKM Pengabdian kepada Masyarakat (PKM-PM), 6 Tim PKM Karsa Cipta (PKM-KC), 5 Tim PKM Karya Inovatif (PKM-KI), 2 Tim PKM Riset Eksakta (PKM-RE), dan 1 Tim PKM Kewirausahaan (PKM-K). Sebelum proposal dikirimkan ke tahap Nasional dilaksanakan workshop pada tanggal 26 hingga 27 Februari 2023. Tujuan workshop ini adalah untuk melakukan pendampingan kepada mahasiswa untuk memastikan sistematika penulisan sesuai dengan pedoman format penulisan PKM, sebab format penulisan berpengaruh besar pada tahap seleksi administrasi. Biro BIKMA, Alumni, dan Pusat Karir ITP sebelumnya telah mendaftarkan usulan proposal dan membuat akun ketua tim pengusul serta akun dosen pembimbing. Selanjutnya, sebelum proposal diunggah ke laman Sistem Informasi Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Simbelmawa) Kemendikbud Diktiristek, mahasiswa diwajibkan melakukan pengentrian kelengkapan usulan proposal. PKM merupakan wadah yang dibentuk oleh Ditjen Diktiristek dalam menfasilitasi potensi yang dimiliki oleh mahasiswa Indonesia untuk mengkaji, mengembangkan, dan mewujudkan ide kreatif serta inovasi mahasiswa. PKM adalah salah satu wujud implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi dan mendukung ketercapaian Indikator Kinerja Utama (IKU). Harapanya pada pelaksanaan PKM tahun 2024 banyak proposal yang lulus seleksi Kemendikbud Diktiristek dan mendapatkan hibah pendanaan. Sehingga nantinya akan mampu memacu mahasiswa aktif berpartisipasi menularkan ilmu dan pengalamannya kepada masyarakat. Lebih lanjut, semoga keiikutsertaan ini dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam meningkatkan reputasi ITP di kancah Nasional. Melalui program ini semakin mengukuhkan komitmen ITP menghadirkan solusi kreatif bagi pembangunan dan kemajuan bangsa melalui penelitian-penelitian yang inovatif dan berkualitas. Selamat dan semangat berjuang. Semoga mendapatkan hasil yang terbaik. Created By Widia/ Humas ...
01 Maret 2024 #fakultas-teknik #institut-teknologi-padang #kegiatan #mahasiswa #penelitian #prestasi #publikasi #webometrics

Rilis Peringkat 10 Besar Dosen Peraih SINTA Score 3 Year Tertinggi, ITP Komitmen Dorong Perbaikan Ekosistem Riset dan Inovasi Indonesia

Dalam tiga tahun terakhir peningkatan score SINTA (Science and Technology Index) Institut Teknologi Padang terus bergerak signifikan, hal ini didukung oleh peningkatan peran aktif dosen dalam kinerja publikasi ilmiahnya, khususnya pada jurnal internasional yang bereputasi. Dilansir dari website resmi SINTA Kemendikbud yang diakses pada Rabu (28/02), ITP tercatat meraih poin 7.743 (Sinta Score 3 year) dan 24.450 (Sinta Score overall).Dalam rangka apresiasi atas prestasi dosen ITP yang berperan aktif dalam publikasi ilmiah, ITP merilis 10 besar peringkat dosen terproduktif versi SINTA Tahun 2024. Pemeringkatan SINTA berdasarkan berbagai aspek diantaranya adalah publikasi, penelitian, pengabdian masyarakat, IPR (Hak Cipta), buku, dan network.Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi bagi para dosen yang berhasil meningkatkan kinerja publikasi ilmiahnya, serta sebagai upaya strategis institusi dalam mendorong dan meningkatkan publikasi dosen ITP.Peran aktif para dosen dalam melakukan riset penelitian dan menulis publikasi ilmiah berdampak positif pada peningkatan mutu dan peringkat ITP ditingkat nasional. Hal ini selaras dengan visi ITP mewujudkan perguruan tinggi yang unggul dan humanis, serta karya para dosen ITP dapat bermanfaat untuk dosen, mahasiswa, institusi, dan bagi dunia akademik di Indonesia.SINTA merupakan platform yang dapat memberikan akses ke data yang berkaitan dengan publikasi dan penelitian di Indonesia. Sistem informasi penelitian berbasis web menawarkan akses yang cepat, mudah dan lengkap untuk mengukur kinerja peneliti (author), institusi (afiliasi), dan jurnal di Indonesia.Dalam Pembuatan SINTA ini melibatkan sistem-sistem eksternal yang saling terintegrasi diantaranya Publikasi dengan basis data Scopus, WoS, Google Scholar, dan Garba Rujukan Digital (Garuda), Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat dengan basis data Bima, data Akreditasi jurnal dengan basis data Arjuna, data Kekayaan Intelektual yang berbasis pada Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI), serta data buku yang berdasarkan data pada Perpustakaan Nasional. Selain jumlah artikel, jumlah sitasi (kutipan) juga mempengaruhi penilaian. Semakin banyak pencapaian publikasi, penelitian,pengabdian masyarakat, IPR dan buku, maka akan semakin tinggi juga peringkat SINTA dosen di institusi masing-masing.Harapannya capaian ini terus meningkat selaras dengan pengembangan riset inovatif yang mendorong hilirisasi untuk menjawab kebutuhan masyarakat. Inovasi berbasis riset yang dilakukan ITP, lebih dari pengembangan keilmuan, namun sebagai kontribusi nyata terhadap penyelesaian permasalahan masyarakat dan agenda kebangsaan. Berikut Peringkat 10 Besar Dosen Peraih SINTA Score 3 Year Tertinggi : 1. Prof. Dr. Ir. M. Yahya, M.Sc dengan Score 3 Year 749 2. Dr. Ade Indra, M.T. dengan Score 3 Year 587 3. Sulaeman, S.T., M.T. dengan Score 3 Year 411 4. Dr, Ir. Nofriady Handra, S.T., M.Sc. IPM, ASEAN Eng. dengan Score 3 Year 256 5. Sri Hartuti, Ph. D dengan Score 3 Year 222 6. Yusreni Warmi, Dr. Eng dengan Score 3 Year 211 7. Zuriman Anthony, M.T. dengan Score 3 Year 197 8. Anna Syahrani, M.Eng dengan Score 3 Year 186 9. Arfidian Rachman, Ph.D dengan Score 3 Year 185 10. M. Ridwan, Dr. Eng dengan Score 3 Year 180 Created By Widia/Humas ...
28 Februari 2024 #dosen #institut-teknologi-padang #kegiatan #penelitian #prestasi #publikasi #webometrics

LPPM ITP Gelar Rangkaian Monitoring dan Evaluasi Hibah Penelitian Tahun 2023, Dukung Keterbukaan Informasi Publik

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP2M) Institut Teknologi Padang (ITP) menyelenggarakan rangkaian Monitoring dan Evaluasi (Monev) Internal kepada penerima Hibah Sumber Pendanaan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi RI dan hibah ITP Tahun 2023. Kegiatan Monev penelitian dan pengabdian masyarakat ITP Tahun 2023 adalah langkah penting dalam memastikan kualitas dan keberhasilan program penelitian dan luarannya. Saat ditemui dalam kesempatan terpisah Ketua LP2M ITP, Dr. Ir. Nofriady Handra, S.T,. M.Sc. IPM, ASEAN Eng. menyampaikan pelaksanaan Monev bertujuan untuk memantau dan mengevaluasi pelaksanaan penelitian dan luaran dosen yang mendapatkan hibah penelitian Tahun 2023 terkait kemajuan dan perkembangan luarannya. “Hasil Monev akan digunakan sebagai parameter keberhasilan pencapaian tujuan dan target yang telah dirumuskan. Dalam Monev, evaluasi dilakukan terhadap progres pencapaian luaran yang telah ditargetkan sejak awal pengajuan proposal penelitian, mencakup publikasi jurnal baik jurnal nasional dan internasional, buku, teknologi tepat guna, dan hak kekayaan intelektual (hak cipta dan hak paten), “ ujar Ka. LP2M ITP, Kamis (19/10).Rangkaian Monev internal ITP dimulai dengan Monev kepada dosen penerima Hibah Matching Fund Kedaireka oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi (Ditjen Diksi) Tahun 2023 yaitu Drs. Al, M.T. yang didampingi oleh Alfith, M.Pd pada Rabu, (11/10) bertempat di Gedung C Kampus 1 ITP. Reviewer yang bertugas pada pelaksanaan Monev ini adalah Syafri Wardi, Ph.D selaku reviewer yang telah tersertifikasi oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi (Ditjen Diktiristek).Kemudian tim Monev Internal LP2M ITP kembali melanjutkan kegiatan Monev Kepada dosen penerima hibah Pendanaan Program Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat oleh Ditjen Diktiristek Tahun 2023, yang terdiri dari enam orang dosen dan satu orang penerima hibah Pendanaan Program Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat oleh Ditjen Diksi Tahun 2023 bertempat di Ruang Rapat Pimpinan Kampus 1 ITP, pada Jum’at (13/10). Untuk peserta Monev penerima Penerima Hibah Ditjen Diktiristek ITP terdiri dari dua skema yaitu Penelitian Terapan Unggulan Perguruan Tinggi (PTUPT) dan Penelitian Dasar Unggulan Perguruan Tinggi (PDUPT). Dalam kesempatan ini tim Monev LP2M ITP mengundang reviewer eksternal yaitu Prof. Dr. Eng. H. Gunawarman, M.T. yang merupakan reviewer dari Universitas Andalas (UNAND).Rangkaian acara Monev Internal LP2M ITP diakhiri dengan pelaksanaan Monev kepada dosen penerima Hibah ITP Tahun 2023 yang berlangsung pada Senin (16/10) bertempat di Ruang Sidang Utama Kampus 1 ITP. Tim Monev Internal LP2M ITP mengundang Prof. Dr. Ir. M. Yahya, M.Sc. selaku reviewer yang menilai perkembangan riset dosen penerima hibah.“Saya sangat mengapresiasi kinerja seluruh dosen peserta Monev Internal ITP karena berdasarkan rangkaian Monev yang telah diselenggarakan dan penilaian dari masing-masing reviewer, dapat disimpulkan bahwasanya kemajuan dan capaian dari seluruh dosen penerima baik dosen penerima hibah sumber pendanaan Kemendikbud Diktiristek RI maupun Institusi ITP telah terlaksana sesuai target. Hal ini tentu akan memudahkan dosen dalam persiapan seminar hasil dan pengumpulan laporan akhir yang direncanakan akan diselenggarakan pada bulan November 2023 ,” jelas Ka. LP2M ITP.Ka. LP2M ITP menuturkan kegiatan Monev yang rutin dilakukan setiap tahun diharapkan dapat meningkatkan penelitian dan pengabdian masyarakat di ITP dan memberikan dampak positif pada masyarakat, serta kontribusi yang berkelanjutan di bidang penelitian. Disamping itu, harapannya agar kegiatan ini juga akan memotivasi dosen-dosen pemula untuk menulis dan mengajukan proposal sebagai modal awal untuk melangkah pada hibah kompetisi ditingkat nasional.Created By Widia/ Humas ...
20 Oktober 2023 #dosen #institut-teknologi-padang #kegiatan #penelitian #prestasi #publikasi #webometrics

Dosen Prodi Teknik Mesin dan Dosen Prodi TRIL ITP Jalin Riset Kolaboratif dalam Mewujudkan Tri Dharma Perguruan Tinggi Lahirkan Produk Berbasis Green Energy

Dalam menghadapi tantangan era globalisasi yang kian kompleks pemerintah mendorong pemanfaatan energi yang minim polusi dan dapat diperbarui. Sejak beberapa tahun ini Indonesia menggalakkan pengembangan teknologi yang berbasis green energy dan pembangunan infrakstruktur yang mengusung keberlanjutan untuk mendukung ekonomi hijau ( green economy). Perguruan Tinggi memiliki peranan penting dalam pengembangan sumber daya dan teknologi. ITP sebagai salah satu perguruan tinggi yang senantiasa mengusung inovasi dan mengikuti perkembangan zaman terus berupaya dalam menghasilkan produk-produk riset yang berbasis green energy.Salah satu produk inovasi yang telah berhasil dikembangkan adalah teknologi pengolahan air bersih yang diberi nama AFRO Water Treatment berbasis tenaga surya. Produk inovasi teknologi yang berbasis tenaga surya ini adalah wujud dari kolaborasi antara Dosen Teknik Mesin ITP Hafni, S.T, M.T dengan dosen Prodi Teknologi Rekayasa Instalasi Listrik (TRIL), Aswir Premadi, M.Sc bersama 20 orang mahasiswa. “Energi matahari dimanfaatkan untuk mendukung jalannya motor pada teknologi pengolahan air ini, sebelumnya AFRO Water Treatment memanfaatkan listrik PLN untuk menjalankan pompa teknologi AFRO Water Treatment. 1 unit AFRO Water Treatment tersebut mempunyai kemampuan memproduksi air bersih dengan kapasitas 33 liter per menit atau 1,8 m3 per jam, ” ungkap ia. Ia mengungkapkan teknologi yang digunakan dalam AFRO Water Treatment terdiri dari 8 tabung filtrasi yang masing-masing memiliki media filtrasi yang terdiri dari  pasir silika dan media karbon aktif yang berasal dari arang tempurung kelapa. Media ini juga berperan dalam membunuh bakteri yang terdapat dalam air, sehingga air yang dihasilkan dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan rumah tangga. Menurutnya AFRO Water Treatment menggunakan media ramah lingkungan berupa saringan dari pasir silika dan media karbon aktif yang berasal dari arang tempurung kelapa. Arang Tempurung kelapa sendiri merupakan kualitas terbaik dari seluruh jenis karbon aktif. “Saat ini kita sudah mengaplikasikan inovasi teknologi AFRO Water Treatment berbasis tenaga surya ini pada pengolahan air polder Rusunawa Aspol Lolong Kota Padang. Sebanyak 4 unit AFRO Water Treatment diaplikasikan dalam pengolahan air polder Rusunawa Aspol Lolong Kota Padang, harapannya keempat unit AFRO Water Treatment dapat memenuhi kebutuhan air bersih di kawasan tersebut ,” papar ia. Ia menjelaskan kolaborasi antara dua disiplin ilmu ini merupakan strategi yang dirancang oleh para akademisi untuk menghasilkan produk-produk akademik yang inovatif dan dapat menjawab permasalahan sosial. Riset kolaboratif ini merupakan amanat dari institusi dan pemerintah untuk dapat berkontribusi nyata kepada masyarakat dan pengetahuan. Ia memaparkan saat ini masih banyak masyarakat yang kesulitan untuk mengakses air bersih, untuk itu kita dengan hadirnya  AFRO Water Treatment berbasis tenaga surya agar dapat dinikmati oleh masyarakat luas sebagai bentuk wujud nyata hilirisasi riset yang diselenggarakan oleh perguruan tinggi. Dalam kesempatan berbeda, Rektor ITP, Dr. Ir. Hendri Nofrianto, M.T menambahkan ini merupakan langkah awal bagi ITP untuk terjun langsung menunjukkan karyanya dalam penyelesaian masalah-masalah yang muncul dimasyarakat. Selain itu, kegiatan ini juga merupakan bagian dari meningkatkan kualitas Sumber Daya Tenaga Pendidik ITP untuk dapat berdaya saing di skala yang lebih besar. Created By Widia/ Humas   ...
21 Juni 2023 #dosen #institut-teknologi-padang #penelitian #publikasi #teknik-mesin #teknologi-rekayasa-instalasi-listrik #ttg #webometrics