Rangkaian
pemilihan orang nomor satu di Institut Teknologi Padang (ITP) yang sudah
dimulai sejak 20 Mei 2024 lalu hampir sampai pada tahap akhir. Berdasarkan
Hasil Penilaian Bakal Calon Rektor ITP Tingkat Dosen dan Rapat Pengurus Yayasan
Pendidikan Teknologi Padang (03/09), berhasil memutuskan dua nama Calon Rektor
ITP Periode 2025-2029 dan akan memasuki proses penilaian di Tingkat Senat Akademik
ITP.
Proses
pemilihan dua Calon Rektor ITP tersebut dilakukan dengan cara penilaian di
Tingkat Dosen yang terdata sebagai Daftar Pemilih Tetap (DPT). Kedua Calon
Rektor yang akan melanjutkan tahapan Pemilihan Rektor ITP yakni Dr. Ade Indra, S.T., M.T., IPM
yang merupakan dosen Teknik Mesin Sarjana ITP dan Dr. H. Nazris Nazaruddin,ST.,
M.Si yang merupakan dosen Teknik Listrik D3 Politeknik Negeri Padang.
Kedua
nama Calon Rektor ITP Periode 2025-2029 merupakan hasil penjaringan aspirasi di
tingkat dosen, keberlanjutan dari dipilihnya Calon Rektor akan dilangsungkan
secara tertutup dan melalui proses yang lebih intens. Lebih lanjut, Penilaian
Calon Rektor ITP menjadi penilaian Calon Rektor ITP Terpilih akan dilakukan melalui Rapat Khusus
Anggota Senat Akademik ITP.
Setelah
itu, Proses penilaian ini akan mencapai tahap akhir dengan menyeleksi dari dua
Calon Rektor ITP Terpilih melalui Fit & Proper Test Calon Rektor Terpilih oleh Pengurus Yayasan PTP.
Hasil penilaian ini nantinya menetapkan satu kandidat terbaik yang akan
mengemban tugas sebagai Rektor ITP Periode 2025-2029.
Harapannya seluruh tahapan pemilihan
Rektor ITP Periode 2025-2029 dapat berlangsung tertib, taat peraturan
perundang-undangan, dan berjalan secara transparan. Tujuannya agar membangun
asa yang lebih baik untuk mencapai prestasi terbaik ITP di masa yang akan
datang.
Created By Widia/Humas ...
Melalui proses penjaringan Bakal Calon
(Bacalon) Rektor Institut Teknologi Padang (ITP), Yayasan Pendidikan Teknologi
Padang dibantu oleh Panitia Pemilihan Rektor ITP telah menetapkan dua nama
pilihan sebagai Bacalon Rektor ITP Periode 2025-2029. Kedua Bacalon Rektor ITP
menyajikan strategi dan program unggulan mereka dalam Tahapan Penilaian Bacalon
Rektor ITP Periode 2025-2029 Tingkat Dosen yang diselenggarakan, Senin (02/04)
bertempat di Aula Gedung D Kampus I ITP.
Dalam sambutannya, Ketua Pengurus YPTP,
Ampri Satyawan, S.E., M.M mengungkapkan kegiatan ini merupakan momentum penting
bagi Calon Rektor ITP terpilih, yang akan menjadi nakhoda baru dalam perjalanan
besar ITP. Momen ini menandai sebuah tonggak sejarah yang penting merayakan 51
tahun pertumbuhan dan perkembangan ITP, serta kontribusi ITP ditengah
masyarakat.
“Selama lima dekade terakhir,
ITP telah melahirkan banyak tokoh yang tersebar di berbagai bidang, hal ini
menegaskan betapa pentingnya kita untuk terus menjaga dan mengembangkan Institut
yang kita cintai ini. Harapannya kedua Bacalon Rektor ITP dapat mengarahkan ITP
sesuai dengan jati diri dan nilai-nilai luhur yang telah menjadi landasan
selama ini dan selaras dengan tujuan mencapai visi menjadi World Class
University (WCU) pada tahun 2040 , ” ungkap beliau.
Beliau menuturkan harapannya agar Rektor
ITP terpilih nantinya dapat menciptakan soliditas dan atmosfer kampus yang
inovatif, serta mempertahankan suasana religius di lingkungan kampus. Dimana dunia kampus
diharapkan dapat terus memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat luas,
mendorong kemajuan dan inovasi yang akan berdampak positif pada perkembangan
ilmu pengetahuan dan teknologi.
“Kepada kedua Bacalon Rektor ITP Periode
2025-2029 selamat berkontestasi dan kepada seluruh Daftar Pemilih Tetap (DPT)
selamat memilih Calon Rektor. Pilihan yang bijak akan menentukan arah masa
depan ITP dan memastikan bahwa institusi ini terus berkembang, memberikan
manfaat, dan menjaga nilai-nilai luhur ,” tutup ia.
Dipandu oleh dua moderator yakni, Mastariyanto
Perdana, M. Eng dan Eko Kurniawanto Putra, S.Pd., M.T, sesi
penyampaian platform dilakukan oleh dua Bacalon Rektor ITP dengan memaparkan
program unggulan masing-masing selama 20 menit.Membuka sesi penyampaian platform,
pemaparan dimulai oleh Bacalon Rektor ITP atas nama Dr. Ade Indra, S.T., M.T.,
IPM yang berfokus pada pengembangan ITP sebagai Research Based University dan
mengembangkan inovasi, tata kelola, serta kualitas akademik ITP. Salah satu
program unggulan beliau adalah pengembangan Engineering Business dan Research
Business.
Beliau bertekad memperkuat posisi ITP
dalam ranah penelitian dan inovasi dengan peningkatan kualitas sumber daya. Dengan
komitmen yang teguh terhadap pencapaian visi ITP sebagai WCU, ia berfokus pada
pentingnya kontribusi bersama seluruh sivitas akademika untuk membawa ITP
memasuki era tersebut tanpa adanya pembatasan.
Menutup sesi pemaparan, Bacalon Rektor
ITP atas nama Dr. H. Nazris Nazaruddin,ST., M.Si menyajikan tiga langkah
strategis dalam rangka meningkatkan akselerasi gerak ITP menuju WCU, yakni Branding,
Education and Development, dan Student. Dimana fokus programnya adalah penguatan
identitas dan branding ITP dimata publik, pemberdayaan dan penguatan manajemen
internal, serta hubungan alumni dan pengembangan usaha.Usai kedua Bacalon Rektor ITP Periode
2025-2029 menyampaikan strategi dan program unggulannya, moderator memberikan
kesempatan kepada para DPT untuk mengajukan pertanyaan kepada Bacalon Rektor
ITP. Tidak disia-siakan, momen ini dijadikan ajang perkenalan interaktif dan
menjaring masukan bagi para Bacalon Rektor ITP.
Created By Widia/Humas ...
Dua mahasiswa Program Studi Teknologi
Rekayasa Instalasi Listrik (TRIL) D4 Institut Teknologi Padang (ITP) resmi
dinyatakan lulus pada Jumat (30/08). Gusri Rahmawati dan Maisyara Madona, dua
mahasiswa bimbingan Asnal Effendi, S.T., M.T., IPM, ASEAN. Eng, berhasil
menyelesaikan studi mereka dengan nilai yang memuaskan, menandai tonggak
penting bagi kedua lulusan perdana di prodi tersebut.
Gusri Rahmawati dan Maisyara Madona
adalah wajah pertama dari generasi baru yang menyelesaikan pendidikan di bidang
teknologi rekayasa instalasi listrik, sebuah program yang dirancang untuk
menghasilkan tenaga ahli terampil di sektor kelistrikan. Keduanya lulus dengan
hasil yang sangat memuaskan, mencerminkan kualitas pendidikan dan komitmen ITP
untuk terus berinovasi di dunia pendidikan teknik.
Gusri Rahmawati, salah satu lulusan
perdana Prodi D4 TRIL ITP mengungkapkan rasa syukurnya atas pencapaiannya.
Menurutnya program ini memberikan keseimbangan antara pemahaman konsep dasar
dan keterampilan praktis yang sangat dibutuhkan di dunia industri.
Maisyara Madona, yang juga merasakan
kebahagiaan serupa, ia merasa bahwa program ini memberikan kesempatan untuk
terlibat langsung dalam proyek-proyek teknis aplikatif. Selain itu, program ini
memberikan pengalaman bekerja sama dengan berbagai pihak, yang membuat kami
lebih siap untuk terjun ke dunia kerja.
Kedua lulusan ini telah menjalani
perjalanan akademis yang penuh dengan pembelajaran, tantangan, dan pengembangan
keterampilan yang relevan dengan dunia kerja. Mereka mengungkapkan rasa terima
kasih yang mendalam kepada ITP atas dukungan yang diberikan selama perjalanan
pendidikan mereka.
"Terima kasih kepada dosen, terutama
kepada Bapak Asnal Effendi, yang telah membimbing kami dengan penuh perhatian
dan dedikasi. Tanpa dukungan dari ITP, kami tidak akan mencapai titik
ini," kata Gusri.
Asnal Effendi, S.T., M.T., IPM, ASEAN.
Eng, selaku dosen pembimbing sekaligus Ketua Prodi D4 TRIL ITP turut merasa
bangga atas pencapaian dua mahasiswa bimbingannya. Ia menjelaskan kedua mahasiswa
ini telah menunjukkan dedikasi dan kerja keras yang luar biasa selama masa
studi mereka.
Pencapaian ini semakin meneguhkan posisi
ITP sebagai institusi pendidikan tinggi yang berkomitmen untuk mencetak
generasi muda yang terampil dan siap bersaing di dunia industri. Dengan
lulusnya Gusri dan Dona, Prodi D4 TRIL ITP kini menjadi pilihan menarik bagi
calon mahasiswa yang tertarik untuk berkarir di bidang kelistrikan dan
teknologi energi.
Para lulusan ini tidak hanya diharapkan
dapat bekerja di berbagai perusahaan industri, tetapi juga untuk berkontribusi
dalam pengembangan teknologi dan inovasi di sektor kelistrikan. Dengan semakin
berkembangnya industri kelistrikan dan energi terbarukan di Indonesia, lulusan
Prodi TRIL ITP memiliki peluang yang sangat besar untuk berkarir dan
mengembangkan potensi mereka.
Created by Widia/Humas ITP ...
Perpustakaan Institut Teknologi Padang
terus mengukuhkan komitmen dalam menjadi garda terdepan dalam perluasan
informasi dan ilmu pengetahuan. Salah satu langkah strategis dari Perpustakaan
ITP adalah pengembangan jejaring mitra salah satunya dengan mitra penerbit. Hal
ini ditandai dengan penandatanganan Nota Kesepahaman bersama Penerbit Erlangga
yang berlangsung pada Selasa (27/08) bertempat di Ruang Rapat Pimpinan Kampus I
ITP.
Penandatanganan Nota kesepahaman ini
dilakukan oleh Rektor ITP, Dr. Ir. Hendri Nofrianto, M.T., IPM, dan Ahmad
Andrianto, Manajer Erlangga Cabang Padang. Penandatangan Nota Kesepahaman ini
menandai dimulainya kolaborasi yang bertujuan untuk memperkaya pengalaman
akademik di ITP.
Dalam sambutannya, Rektor ITP menyatakan
bahwa MoU ini merupakan langkah penting dalam pengembangan kegiatan akademik
dan penunjang pembelajaran di ITP. Penandatanganan dokumen kerja sama ini
merupakan langkah strategis untuk meningkatkan akses terhadap literatur yang
bermutu dan memperluas peluang bagi penulis lokal khususnya dosen dan
mahasiswa.
“Kerja sama ini bertujuan untuk
memperkuat sinergi antara institusi pendidikan dan penerbit, melalui pelatihan
seminar gratis bagi mahasiswa dan penyediaan judul buku yang relevan dengan
kebutuhan fakultas. Kami berharap kolaborasi ini dapat memperkaya pengalaman
akademik mahasiswa serta meningkatkan kualitas pengajaran di ITP,” ujar Rektor.Penandatanganan ini diharapkan dapat
memperkuat dukungan terhadap pengembangan literasi dan publikasi di kalangan sivitas
akademika ITP, serta membuka lebih banyak peluang bagi dosen dan mahasiswa
untuk berkontribusi dalam dunia penulisan.
Dalam kesempatan yang sama, Ahmad
Andrianto selaku Manajer Erlangga Cabang Padang menambahkan, jalinan kerja sama
ini mencerminkan komitmen Penerbit Erlangga dalam mendukung dunia pendidikan
melalui berbagai program yang bermanfaat. Selain seminar dan pelatihan,
Penerbit Erlangga juga akan menyediakan layanan penulisan buku untuk dosen ITP,
yang diharapkan dapat membantu mereka dalam menerbitkan karya ilmiah yang
berkualitas.
Kerjasama ini bertujuan untuk
menciptakan platform yang lebih luas bagi dosen, tenaga pendidik, dan mahasiswa
mengekspresikan ide-ide kreatif mereka melalui tulisan. Kemitraan ini
diharapkan dapat memperkuat ekosistem literasi dan kreativitas di lingkungan
akademis ITP serta mendorong pertumbuhan bakat lokal dalam dunia penulisan.
Sebagai tahap awal tindak lanjut dari
implementasi kolaborasi akademik ini adalah pelatihan penulisan buku bagi dosen
ITP dengan narasumber praktisi kepenulisan dari Penerbit Erlangga.
Dengan dukungan penuh dari kedua belah
pihak, diharapkan akan tercipta lebih banyak kesempatan bagi para penulis lokal
untuk menghasilkan karya-karya yang bermakna dan berkualitas tinggi, serta
memberikan kontribusi positif bagi perkembangan budaya literasi di Sumatera
Barat.
Created By Cyntia Lase/Humas ...
Menuju
tahapan final kontestasi
penilaian pucuk pimpinan Institut Teknologi Padang masa jabatan 2025-2029,
Panitia Penilaian Rektor ITP menyelenggarakan sosialisasi penilaian Bakal Calon
ITP Periode 2025-2029 secara tatap muka. Kegiatan ini mengundang seluruh Daftar
Pemilih Tetap pada Rabu (21/08) bertempat di Aula Gedung D Kampus I ITP.
Sosialisasi
ini merupakan salah satu tahapan penilaian Rektor ITP yang harus dilaksanakan,
setelah sebelumnya pada tanggal 30 April 2024 Pengurus Yayasan Pendidikan
Teknologi Padang menetapkan Surat Keputusan Pengurus YPTP Nomor 86/YPTP/ITP/SK/1/IV-2024 tentang
Tata Cara Pemilihan Rektor Institut Teknologi Padang Periode 2025-2029.
Pada kegiatan Sosialisasi ini, Rektor ITP
Dr. Ir.
Hendri Nofrianto, M.T, IPM memberikan sambutannya, ia menuturkan kegiatan ini
merupakan momentum penting bagi perkembangan ITP ke depannya. Menurutnya
pemilihan Rektor bukan sekadar ritual administratif, tetapi langkah penting
dalam menetapkan arah institusi untuk tahun-tahun mendatang.
“Terima kasih atas kehadiran bapak dan
ibu dalam kegiatan sosialisasi ini, kehadiran bapak dan ibu menjadi bukti bahwa
kita memiliki visi yang sama dalam membangun ITP menjadi perguruan tinggi
Unggul dan berdaya saing. Setiap suara dan partisipasi bapak dan ibu sangat
berarti dalam membentuk visi bersama untuk masa depan yang dinamis dan inovatif
,” ujar Rektor.Rektor ITP menegaskan momentum ini adalah
kesempatan untuk merayakan keberagaman, memperkuat integritas akademik, dan
meneguhkan komitmen terhadap keunggulan dalam setiap aspek kehidupan kampus.
Acara dilanjutkan dengan sesi utama yaitu
sosialisasi penilaian Bakal Calon Rektor ITP
Periode 2025-2029 yang disampaikan oleh Sitti Amalia, M.T. selaku Panitia
Penilaian Rektor ITP. Pada sosialisasi ini dijelaskan mengenai Surat Keputusan YPTP tentang Penetapan Daftar
Pemilih Bakal Calon Rektor ITP Periode 2025-2029, selanjutnya juga dijelaskan
tentang jadwal pelaksanaan penilaian Rektor kepada seluruh peserta.
Pemaparan sosialisasi dilanjutkan dengan
pemaparan tentang tata cara dan panduan penilaian Bakal Calon Rektor ITP Periode 2025-2029. Ia juga menyampaikan profil Bakal
Calon Rektor ITP dapat dilihat pada laman https://itp.ac.id/pemilihan-rektor/balonrektor.
Ia
menuturkan setelah tahap sosialisasi ini, agenda kemudian dilanjutkan dengan
penilaian Bakal Calon Rektor ITP Periode 2025-2029 oleh para DPT yang telah
ditetapkan. Agenda penilaian akan diselenggarakan pada tanggal 02 September
2024, dimana agenda ini merupakan momentum seluruh DPT dapat menyampaikan aspirasi kepada para Bakal Calon
Rektor ITP Periode 2025-2029.
Terakhir,
lewat sosialisasi ini panitia berharap keterlibatan seluruh komponen ITP dapat berkolaborasi dan bersatu
dalam menetapkan figur pemimpin yang tidak hanya pekerja keras, tetapi juga memiliki visi yang mampu
membawa ITP ke puncak keberlanjutan dan keunggulan di masa depan.
Usainya, gelaran ini melibatkan sesi
diskusi dari peserta sosialisasi yang mengajukan pertanyaan kepada panitia
penilaian Rektor ITP dan pengurus YPTP.
Created By Widia/Humas
...