Dalam rangka menyemarakan bulan suci
Ramadhan 1445 H, Himpunan Mahasiswa Teknik Informatika Keluarga Mahasiswa
(HMTI-KM) Institut Teknologi Padang mengadakan kegiatan pembagian takjil dan
buka bersama. Kegiatan pembagian takjil diberikan kepada Panti Asuhan Nur Ilahi
yang berlokasi di Kurao Pagang, Kecamatan Nanggalo pada Minggu (24/03).Surya Ridhoni Saputra selaku Ketua HMTI
KM ITP menuturkan kegiatan pembagian takjil ini merupakan momen terbaik untuk
mempererat hubungan dengan seluruh lapisan masyarakat dan memberi manfaat pada
sesama. Ia menambahkan santunan itu merupakan hasil donasi dari sinergi antara
HMTI KM ITP, Program Studi Teknik Informatika, dan sivitas akademika di
lingkungan ITP.“Saya mewakili teman-teman HMTI KM ITP
mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah mendonasikan sebagian uangnya
untuk membantu HMTI KM ITP dalam melaksanakan kegiatan berbagi. Tanpa bantuan
dan andil dari para donator kegiatan pembagian takjil ini tidak akan
terselenggara dengan baik ,” ungkap Dhoni.
Dhoni menambahkan bahwa acara menjadi
medium bagi pengurus HMTI KM ITP berbagi kebahagiaan dan keceriaan dengan
sivitas akademika ITP dan anak-anak Panti Asuhan Nur Ilahi di bulan Ramadhan
yang penuh berkah.
Muhammad Maulana Bayu selaku Koordinator
Divisi Kominfo HMTI KM ITP menyampaikan kehadiran tim HMTI KM ITP disambut
hangat oleh pengurus dan anak-anak Panti Asuhan Nur Ilahi. Sebanyak 27
anak-anak panti asuhan menerima pembagian takjil dan menu buka puasa dari
rekan-rekan HMTI KM ITP, terlihat senyum keceriaan mewarnai wajah mereka saat
berkomunikasi dengan rekan mahasiswa.Lebih lanjut, Bayu menuturkan tak hanya
memberikan santunan anak Panti Asuhan Nur Ilahi, kegiatan HMTI KM ITP ditutup
dengan agenda buka bersama pengurus HMTI KM ITP di Aula Terbuka Kampus I ITP.
Agenda pembagian takjil dan bukber ini sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah
SWT atas berkah Ramadhan tahun ini dan menciptakan rasa kepedulian terhadap
sesama umat muslim.
Mengusung tema “Ramadhan Penuh Love”,
Bayu mengungkapkan acara ini bertujuan untuk mempererat komunikasi,
kekeluargaan, serta meningkatkan rasa kepedulian sosial terhadap masyarakat di
lingkungan sekitar.
Created By Widia
Humas ...
Dalam rangka mempererat hubungan antar organisasi kampus,
Himpunan Mahasiswa Teknik Informatika Keluarga Mahasiswa (HMTI-KM) Institut
Teknologi Padang menerima kunjungan lembaga dari Himpunan Mahasiswa Sistem
Informasi (HMSI) Universitas Andalas pada Minggu (24/03) bertempat di Aula
Gedung D Kampus I ITP.
Surya Ridhoni Saputra, Ketua HMTI KM ITP menjelaskan tujuan
dilakukannya kunjungan himpunan ini adalah untuk menambah bekal dan wawasan
terkait keorganisasian di tingkat mahasiswa, meningkatkan pengetahuan antar
himpunan mengenai profil dan aktivitas mahasiswa, serta bertukar pengalaman
antar himpunan selama periode kepengurusan.
Dhoni menyebutkan kegiatan kunjungan himpunan ini merupakan
kali pertama yang digelar dengan agenda Focus Group Discussion (FGD). Kegiatan
ini dihadiri oleh seluruh pengurus HMTI KM ITP sebanyak 33 anggota dan pengurus
HMSI Unand sebanyak 47 anggota.
Adapun agenda pertama dimulai dengan sambutan antar ketua
himpunan dengan diikuti pemaparan secara umum mengenai divisi dan program kerja
yang dimiliki masing-masing divisi. Acara dilanjutkan dengan acara utama yaitu
FGD untuk saling bertukar pengalaman dan pengetahuan dengan divisi yang
memiliki tupoksi yang serupa.
Lebih lanjut, Muhammad Maulana Bayu selaku Koordinator Divisi
Kominfo HMTI KM ITP mengatakan melalui FGD ini banyak wawasan dan informasi
yang didapatkan oleh para pengurus dalam bentuk program kerja maupun rancangan
upaya peningkatan kinerja organisasi. Sesi FGD dimanfaatkan untuk sharing
session terkait program kerja yang dilakukan masing-masing divisi secara lebih
mendalam.
Bayu menuturkan tindak lanjut dari kegiatan FGD ini adalah
FGD bersama Perhimpunan Mahasiswa Informatika dan Komputer Nasional
(Permikomnas) Wilayah II. Dimana Konekin yang merupakan divisi media HMTI KM
ITP mengundang divisi media himpunan yang berada di bawah Permikomnas Wilayah
II.
Acara ini diselenggarakan sebagai upaya menjalin silaturahmi
antara Himpunan Mahasiswa Informatika dan Komputer Nasional. Setelah
berdiskusi, acara dilanjutkan dengan saling bertukar cerita, membuat konten
tiktok bersama, dan saling bertukar sosial media sehingga jalinan persaudaraan
antar HMTI KM ITP dan HMSI Unand terasa sangat dekat.
Created By Widia/Humas
...
Dalam upaya
meningkatkan kualitas akademik mahasiswa penerima Kartu Indonesia Pintar Kuliah
(KIP-K), Institut Teknologi Padang (ITP) menggelar pembinaan dan evaluasi pada
Selasa (05/03) bertempat di Aula Kampus 1 ITP. Kegiatan ini diikuti oleh kurang
lebih 150 mahasiswa ITP penerima beasiswa KIP-K dari angkatan 2021 hingga
angkatan 2023.Dalam arahannya,
Wakil Rektor II ITP, Yusreni Warmi, Dr. Eng menyampaikan beberapa hal terhadap mahasiswa diantaranya terkait
motivasi belajar, kepatuhan terhadap ketentuan dan aturan yang berlaku, serta
kontribusi aktif dalam kegiatan non akademik dan organisasi kemahasiswaan.
Lebih
lanjut WR II ITP dihadapan para penerima beasiswa KIP-K ITP memberikan motivasi
untuk menjadi mahasiswa di atas rata-rata dibandingkan mahasiswa lain.
Menurutnya, mahasiswa harus memiliki personal impact dan daya juang yang
tinggi, sehingga mahasiswa mampu bersaing dalam menghadapi dunia pasca kampus.“Rekan-rekan
harus menjadi mahasiswa yang lebih unggul daripada mahasiswa lainnya, karena
ITP dan pemerintah telah memberikan bantuan pendidikan kepada rekan-rekan. Maka,
tidak ada alasan untuk tidak berprestasi dan berkomitmen mengasah keterampilan
Hardskilss dan Softskillnya ,” ujar ia.
WR
II ITP menyatakan komitmen ITP untuk terus melakukan monitoring dan evaluasi
terhadap mahasiswa penerima beasiswa KIP-K. Evaluasi ini menjadi langkah awal
dalam perjalanan panjang ITP dalam memberikan pendidikan bermutu bagi seluruh
mahasiswa, termasuk penerima KIP-K.“Pesan
saya kepada para mahasiswa agar dapat menguatkan diri dan harus memiliki
komitmen, semangat yang tinggi dalam meningkatkan prestasi serta mengembangkan Softskills
yang dimiliki, “ pesan WR II ITP.
Senada dengan WR II
ITP, Kepala
Unit BIKMA, Alumni, dan Pusat Karir ITP, Eko Kurniawanto Putra, S.Pd., M.T. menyatakan
bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memberikan arahan dan mengevaluasi
perkembangan akademik mahasiswa penerima beasiswa KIP-K dalam mendukung
pencapaian prestasi akademik dan
kesejahteraan mahasiswa ITP.
Ia menegaskan
pentingnya memahami peran dan kontribusi mahasiswa sebagai bentuk tanggung
jawab atas beasiswa yang diterima. Beberapa kewajiban yang diuraikan dalam
agenda tersebut melibatkan aspek akademis, kegiatan kemahasiswaan, hingga
kewajiban moral sebagai penerima beasiswa KIP-K.
Dalam paparannya, ia
menuturkan bahwa tidak ada beasiswa yang tidak bersyarat, seluruh beasiswa
pasti ada syaratnya yaitu mahasiswa penerima beasiswa harus berprestasi dan
berkontribusi untuk diri mahasiswa sendiri serta untuk ITP.
Ia menjelaskan secara
rutin diakhir setiap semester Biro BIKMA, Alumni, dan Pusat Karir ITP akan
melaksanakan kegiatan monitoring dan evaluasi. Hal tersebut merupakan bagian
dalam rangka pembinaan mahasiswa untuk mencapai SDM Unggul dan tangguh.Diakhir sesi
pertemuan, Umar Hanafi Khalid, S.Kom dari Biro Humas, Kerja Sama, dan Promosi
ITP menyampaikan informasi terkait program promosi dan mengajak mahasiswa untuk
sama-sama satu koridor dalam mewujudkan ITP yang humanis dan profesional.
Sebagai bagian dari ITP, mahasiswa harus mampu menjadi wajah ITP dan membangun
citra positif ITP dimata publik.
“Mahasiswa diharapkan
memiliki kemampuan komunikasi yang baik, sehingga saat menyampaikan informasi
kepada orang lain dapat tersampaikan dengan tepat dan efektif. Menurut saya
komunikasi menjadi alat penting dalam segala bidang tidak hanya promosi, tetapi
dalam prespektif yang lebih luas ,” ujar ia.
Semoga
kegiatan evaluasi dan pembinaan ini dapat membantu mahasiswa penerima beasiswa
KIP Kuliah untuk meraih prestasi akademis yang lebih baik serta menjaga
integritas sebagai bagian dari komunitas akademis ITP.
Created
By Widia/Humas
...
Rektor ITP, Dr. Ir. H. Hendri Nofrianto. MT., IPM., secara resmi melantik pengurus Majelis Permusyawaratan Mahasiswa Keluarga Mahasiswa (MPM-KM) Institut Teknologi Padang (ITP) masa bakti 2023-2024. Pengurus MPM-KM ITP diajak untuk bersama-sama mewujudkan ITP sebagai perguruan tinggi berkualitas unggul dan berwawasan global. Pelantikan diselenggarakan secara langsung di Aula Gedung D Kampus I ITP, disaksikan oleh Wakil Rektor I ITP, Firmansyah David, Ph.D., dan Kepala Unit BIKMA, Alumni, dan Pusat Karir ITP, Eko Kurniawanto Putra, S.Pd., M.T. Selaras dengan visi ITP tema yang diusung dalam pelaksanaan pelantikan dan serah terima pengurus MPM-KM ITP ini adalah “Revitalisasi Organisasi Demi Mewujudkan Kepemimpinan yang berintegritas”.Pelantikan ditandai dengan pembacaan sumpah jabatan yang dipandu oleh Rektor dan diikuti seluruh pengurus MPM-KM ITP masa bakti 2023-2024, berdasarkan Surat Keputusan Rektor mengangkat Yudha Khairul Anami sebagai ketua Pengurus MPM-KM ITP terpilih. MPM-KM ITP merupakan lembaga organisasi kemahasiswaan yang berfungsi sebagai perwakilan mahasiswa, untuk menampung dan menyalurkan aspirasi.“Terima kasih kepada pengurus masa bakti 2022-2023 atas dedikasi dan kerja keras yang telah menggaungkan organisasi baik ditingkat regional hingga ke tingkat nasional. Saya mengimbau agar setelah pelantikan ini pengurus MPM-KM ITP segera merancang program kerja sesuai dengan tugas pokok dan fungsi yang telah ditentukan ,” ungkap Rektor.Tujuan dari pelantikan ini adalah legalitas kepengurusan MPM-KM ITP, mewujudkan organisasi mahasiswa yang terorganisir, menumbuhkan rasa tanggung jawab, dan menjalin serta menumbuhkan semangat kepada pengurus MPM-KM ITP.Terakhir Rektor mengucapkan selamat dan sukses kepada pengurus MPM-KM ITP masa bakti 2023-2024, diharapkan amanah serta mampu menjalankan tugas sebaik-baiknya. Harapannya pengurus MPM-KM ITP dapat merancang program kerja yang mampu mengembangkan minat, bakat, dan potensi mahasiswa.“Dalam menjalankan roda kepengurusan kedepan, saya mengajak pengurus MPM-KM ITP masa bakti 2023-2024 untuk bersama-sama meningkatkan mutu kualitas mahasiswa. Saya selaku pimpinan sangat terbuka untuk berdiskusi secara langsung terkait program inovatif dan unggulan yang dirancang oleh MPM-KM ITP ,” ujar Rektor.Ketua Pengurus MPM-KM ITP masa bakti 2023-2024, Yudha Khairul Anami menyatakan siap berkolaborasi dengan jajaran pimpinan ITP untuk bersama-sama mewujudkan ITP Unggul. Dalam kepemimpinannya, ia merancang program unggulan, yaitu respons and Action.Program ini diwujudkan dalam bentuk kegiatan pelatihan kepemimpinan dan membangun komunikasi dan kolaborasi dengan seluruh perangkat di lingkungan ITP, sehingga mampu meningkatkan daya saing ITP kedepannya.“Terima kasih atas kepercayaannya kepada saya dan rekan-rekan pengurus MPM-KM ITP masa bakti 2023-2024. Saya berharap semoga sivitas akademika ITP dapat berkontribusi aktif dan bersinergi guna mencapai perguruan tinggi yang berkualitas unggul. Created By Widia/Humas ...
Berdasarkan kalender akademik Institut Teknologi Padang (ITP), pelaksanaan Ujian Akhir Semester (UAS) Semester Gasal Tahun Akademik 2023/2024 dijadwalkan akan berlangsung pada tanggal 22 Januari 2023 hingga tanggal 03 Februari 2023. Ujian akhir adalah momen penting bagi mahasiswa untuk evaluasi pembelajaran selama satu semester.Namun, seringkali mahasiswa merasa bingung dan tidak siap dalam menghadapi UAS, oleh karena itu persiapan yang tepat menjadi kunci sukses untuk mencapai hasil yang optimal. Berikut tujuh tips menghadapi UAS versi mahasiswa ITP!Tips Menghadapi UAS versi mahasiswa ITP:1. Periksa Persyaratan UjianMahasiswa harus memperhatikan perlengkapan dan dokumen yang diperlukan saat memasuki ruang ujian, seperti mencetak Kartu Tanda Peserta Ujian yang merupakan syarat untuk mengikuti ujian. Kartu Tanda Peserta Ujian mahasiswa ITP dapat diunduh pada laman sisfo mahasiswa.2. Kenali dan tentukan metode belajar yang efektifMahasiswa memiliki gaya belajar yang beragam, pilihlah metode belajar yang tepat agar memudahkan penguasaan materi yang akan diujikan. Ada empat metode belajar yang bisa kamu pilih yaitu metode belajar visual, auditory, read/write, dan kinestetik.3. Belajar dengan cerdasMahasiswa perlu melakukan perencanaan dan pengelolaan belajar, mahasiswa perlu mengubah pola fikir yang awalnya belajar dengan keras menjadi belajar dengan cerdas. Mahasiswa dapat menerapkan beberapa cara belajar ini, yaitu merencanakan rencana studi dengan menyicil dan merangkum materi, memahami konsep dari materi yang diberikan, dan mempertajam analisis dengan terus berlatih dengan soal tahun lalu.4. Gunakan aplikasi pendukung untuk membantu saat belajarDi era digitalisasi saat ini, ada banyak aplikasi dan platform yang menunjang kegiatan pembelajaran yang dapat diakses secara online. Aplikasi tersebut menawarkan berbagai fitur mulai dari belajar melalui video animasi, latihan soal, bahkan persiapan untuk menghadapi berbagai ujian, diantaranya Notion, Google Cendekia, dan Grammarly.5. Rencanakan jadwal belajar dengan bijakDalam mempersiapkan ujian akhir, sebaiknya mahasiswa membuat jadwal belajar yang efektif dan efisien untuk membantu mahasiswa mengidentifikasi konsep-konsep kunci dan materi yang paling penting. Fokuskan waktu dan usaha pada pemahaman mendalam terhadap topik-topik tersebut.6. Buat suasana belajar yang nyaman dan suportifSuasana belajar yang nyaman akan membantumu meningkatkan fokus dan menyerap materi pembelajaran lebih cepat. Selain itu mahasiswa juga dapat membuat kelompok belajar untuk menciptakan metode pembelajaran yang lebih variatif.7. Beristirahat dengan bijak dan jaga kesehatanPoin yang paling penting dan kerap dilupakan yaitu kesehatan tubuh, makan dengan teratur dan konsumsi makanan bergizi adalah aspek yang perlu diperhatikan. Disamping itu, jangan lupa untuk selalu beristirahat dengan waktu yang cukup.Hasil yang optimal datang dari usaha yang maksimal. Tetap semangat dan jangan lupa untuk selalu menjaga kesehatan !Created By Widia/Humas ...