Tanamkan Sikap Peduli Lingkungan dan Akselerasi Mitigasi Bencana Banjir, Tim Pengabdian Masyarakat ITP Edukasi Masyarakat Penerapan Teknologi Biopori

Tanamkan sikap peduli lingkungan dan akselerasi mitigasi bencana banjir tim pengabdian masyarakat Institut Teknologi Padang (ITP) melalui Program Studi (Prodi) Teknik Lingkungan dan Teknik Sipil (ITP) terjun langsung bersama mahasiswa menggelar kegiatan pengabdian  masyarakat di lingkungan Kampus II ITP pada Sabtu (29/07).  Tim pengabdian masyarakat ITP berfokus pada pembuatan sumur resapan biopori guna menangani masalah genangan air dan mengurangi timbulan sampah organik.Ketua Prodi Teknik Lingkungan dan plt Ka.Prodi Teknik Sipil ITP, Dr.Herix Sonata, M.S., M.Si menjelaskan kegiatan pengabdian masyarakat ini merupakan bagian dari Tri Dharma Perguruan Tinggi.  Ia menambahkan kegiatan pengabdian masyarakat ini merupakan bentuk pengabdian dosen sebagai insan akademik mengimplementasikan dan mengaktualisasikan kompetensi keilmuan yang dimilikinya kepada masyarakat, bisa dalam bentuk pelatihan, penyuluhan, dan tenaga ahli dalam sebuah proyek. “Pembuatan sumur resapan biopori ini merupakan bentuk edukasi dan solusi inovatif dari perguruan tinggi dalam menjawab isu-isu permasalahan lingkungan dan upaya mitigasi bencana. Sehingga pada pengabdian masyarakat ini terdapat dua bentuk kegiatan yakni penyuluhan pembuatan sumur resapan biopori dan praktek pembuatan biopori dengan peserta masyarakat yang tinggal disekitar Kampus II ITP, “ ujar Ka. Prodi Teknik Lingkungan, Senin (31/07).Ia menjelaskan pemateri yang memberikan materi terkait sumur resapan biopori adalah Agus, M.Sc merupakan salah satu dosen Teknik Sipil ITP, pemateri menyampaikan materi tentang pengertian sumur resapan biopori, tujuan pembuatan, alat dan media bahan pembuatan sumur resapan biopori, dan bagaimana cara pembuatan sumur resapan biopori. Dalam hal ini Dekan Fakultas Teknik ITP, Maidiawati, Dr. Eng menambahkan informasi terkait pentingnya pemanfaatan sumur resapan biopori bagi masyarakat.Kegiatan dilanjutkan dengan penyampaian materi pemanfaatan sumur resapan dari aspek lingkungan, beberapa dosen Teknik Lingkungan ITP dengan  kompetensi keahlian di bidang manajemen pengelolaan persampahan yaitu Rizki Ananda, M.T dan Nelvidawati, M.T. menyampaikan pengaplikasiaan sumur resapan biopori dari aspek lingkungan berguna dalam hal mengurangi jumlah sampah organik dan dapat menyuburkan lahan disekitar sumur resapan biopori.Acara dilanjutkan dengan agenda utama dalam pengabdian masyarakat ini, yaitu pembuatan sumur biopori pada taman kampus II ITP, menurut Ka. Prodi Teknik Lingkungan ITP pemilihan lokasi kawasan kampus II ITP sebagai lokasi pengabdian karena daerah ini memenuhi kategori daerah pembuatan sumur resapan biopori yaitu merupakan daerah yang memiliki permukaan air yang tidak terlalu tinggi dan tidak terlalu rendah.“Terdapat 15 titik biopori yang dibuat dengan tiap titik biopori memiliki kedalaman 80 cm, untuk membuat lubang atau saluran sumur resapan tim pengabdian masyarakat ITP memanfaatkan pipa. Secara keilmuan lubang resapan biopori adalah lubang silindris yang dibuat secara vertikal kedalam tanah dan menggunakan media yang terdiri dari bahan-bahan organik diantaranya batu kerikil dan sampah organik, pada pengaplikasian sumur resapan dikampus II ITP, tim menggunakan ijuk sebagai bahan organik dan media filtrasi karena dinilai mudah untuk dibersihkan, “ jelas ia. Tim pengabdian masyarakat ITP juga melibatkan mahasiswa dalam kegiatan pembuatan biopori ini, mahasiswa bertanggung jawab dalam membuat lubang sumur resapan menggunakan hand bor sebagai bentuk praktek langsung materi mekanika tanah yang sudah mereka dapatkan diperkuliahan. Menurut Ka. Prodi Teknik Lingkungan masyarakat sangat antusias dan menyambut baik  pengabdian masyarakat dari ITP, masyarakat menyebutkan selama ini mereka tidak mengetahui informasi terkait sumur resapan biopori ini, dengan adanya pengabdian masyarakat ini masyarakat mendapatkan tambahan wawasan dan alternatif solusi untuk menangani berbagai isu lingkungan.“Masyarakat meminta pada kegiatan selanjutnya lokasi pembuatan sumur resapan ini diaplikasikan pada lingkungan tempat tinggal mereka. Hal ini sesuai dengan tujuan pengabdian masyarakat untuk memberikan jangkauan informasi lebih luas lagi, kita harus berfikir secara global dimulai dengan langkah secara lokal dilingkungan sekitar kita. Hal ini selaras dengan program pemerintah khususnya pada Kementrian PUPR yang menghimbau setiap rumah membuat sumur resapan biopori, apabila setiap rumah membuat sumur resapan biopori maka akan berdampak signifikan dalam mengatasi genangan air, “ ungkap ia. Harapannya dengan adanya pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh Prodi Teknik Lingkungan dan Teknik Sipil ITP ini, memacu dan membangkitkan semangat para dosen untuk dapat mengaplikasikan kompetensi keilmuannya yang sangat beragam demi menjawab berbagai isu dan fenomena dimasyarakat. Bagi mahasiswa yang terlibat dengan adanya pengabdian masyarakat bersama dosen ini, mahasiswa  mendapatkan tambahan pengalaman yang bersifat aktualisasi keilmuan bersama dosen.   Created By Widia/Humas     ...

04 Agustus 2023 Akademik

Serah Terima Jabatan Pengurus Yayasan Pendidikan Teknologi Padang, Komitmen Tingkatkan Sinergi Wujudkan Ekosistem Institusi yang Profesional dan Berdaya Saing

Yayasan Pendidikan Teknologi Padang (YPTP) menyelenggarakan serah terima jabatan dari pengurus YPTP masa bakti 2017-2023 yang dipimpin oleh Drs. H. Zulfa Eff Uli Ras, M.Pd. kepada pengurus YPTP masa bakti 2023-2028 dengan ketua terpilih Ampri Satyawan, S.E., M.M. bertempat di Aula Gedung D Kampus 1 ITP, Selasa (01/08).  Pada kesempatan ini turut hadir Dewan Pembina YPTP, Prof.H. Jalius Jama, M.Ed, Ph.D. , Dharma Akhyuzi, S.H. , Johnny Bahar, S.T. , Pengawas YPTP, M. Nurnas, S.T., Ketua dan seluruh Pengurus YPTP masa bakti 2023-2028, Rektor ITP, Dr.Ir. Hendri Nofrianto, M.T. beserta jajarannya, Ketua Senat ITP, Andi Syofian, M.T. beserta anggota, serta pejabat struktural, dosen, dan karyawan ITP. Kegiatan dibuka dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an dan dilanjutkan dengan pembacaan Kutipan Akta Notaris tentang Pernyataan Keputusan Rapat Pembina YPTP oleh Donny Hardia, S.IP. Kemudian dilanjutkan dengan penyampaian Memorandum Akhir Jabatan YPTP masa bakti 2017-2023 oleh Ir. Wilton Wahab, M.Eng. Dalam penyampaian Memorandum Akhir Jabatan ia menyampaikan beberapa poin terkait laporan dan informasi perkembangan yayasan selama periode masa bakti 2017-2023 baik pemberdayaan potensi akademik dan pengelolaan dan pemberdayaan asset, peningkatan kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM), perkembangan sistem informasi ITP, dan berbagai kegiatan pengurus YPTP yang telah dilaksanakan oleh pengurus masa bakti 2017-2023. “Terdapat beberapa catatan penting yang patut menjadi perhatian Pengurus YPTP selanjutnya, terkait dengan penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan Tinggi dan pengembangan ITP kedepannya. Harapannya dengan dengan kepemimpinan pengurus YPTP masa bakti 2023-2028, serta kolaborasi dan kerja sama yang baik antara seluruh civitas akademika akan mampu membawa YPTP dan ITP menuju kesuksesan yang gemilang, “ ujar ia.Acara dilanjutkan dengan serah terima jabatan dari pengurus YPTP masa bakti 2017-2023 yang dipimpin oleh Drs. H. Zulfa Eff Uli Ras, M.Pd. kepada pengurus YPTP masa bakti 2023-2028 dengan ketua terpilih Ampri Satyawan, S.E., M.M. Dalam sambutannya,  Ampri Satyawan, S.E., M.M. selaku Ketua  YPTP masa bakti 2023-2028 mengucapkan terima kasih kepada pengurus YPTP periode 2017-2023, atas dedikasi dalam pengembangan YPTP dan berhasil mencapai banyak kemajuan baik dari segi akademik dan sarana dan prasarana. “Satu hal yang paling penting bahwasanya hari ini tepat 50 tahun 5 bulan 9 hari YPTP lahir dan saya diberi amanah untuk melanjutkan kepemimpinan YPTP masa bakti 2023-2028, tentunya amanah ini bukan amanah yang mudah. Amanah ini memiliki misi akhirat yang sangat besar maka dengan mengucapkan bismillah saya terima amanah ini, semoga Allah SWT memberikan kemudahan dan keberkahan bagi pengembangan YPTP dan ITP kedepannya ,” ungkap ia. Menurutnya pada awal berdirinya, misi pertama dari pendirian lembaga ini adalah menjadi wadah bagi lahirnya ahli-ahli teknik di Provinsi Sumatera Barat ini, dalam perkembangannya lembaga yang awalnya merupakan Kursus Ahli Teknik (KAT) terus berkembang hingga pada tahun 2002 secara resmi dikukuhkan menjadi ITP. Dalam perjalanannya pengurus yayasan YPTP berhasil merumuskan roadmap ITP 2020-2040, dalam roadmap ini fokus perluasannya adalah bagaimana mengarahkan ITP sebagai perguruan tinggi yang berwawasan global. Ia menuturkan ada dua catatan yang penting untuk dirumuskan secara bersama-sama yaitu,  terkait aspek kesejahteraan dan pengelolaan asset dan usaha. Harapannya dalam perjalanan roadmad akademik dapat sejalan dengan 2 aspek lainnya. Ia menambahkan jika kita bersungguh-sungguh dalam menyelenggarakan seluruh poin roadmap dan kita refleksikan visi dan misi roadmad dalam kehidupan sehari-hari, maka akan terbentuk ekosistem institusi yang professional. “Dalam mencapai misi strategis ini kita butuh kebersamaan, mari kita wujudkan amanah ini  dalam bentuk konkrit, bersama-sama kita selenggarakan roadmad yang telah dirancang dan seiring berjalannya waktu kita susun roadmap yang meliputi aspek peraturan, regulasi dan tata kelola. Mari saling bergandengan tangan membangun sinergi agar seluruh visi dan misi YPTP dan ITP yang telah dirancang dapat tercapai bagi kesejahteraan kita semua, “ tutur ia.Acara dilanjutkan dengan penyampaian sambutan oleh ketua Pembina Pengurus YPTP Periode 2023-2028, Drs. H. Zulfa Eff Uli Ras, M.Pd., ia menyampaikan ini merupakan kali pertama YPTP mengadakan acara serah terima jabatan pengurus yayasan secara terbuka dan diadakan secara resmi. Ia berharap kepengurusan YPTP dibawah kepemimpinan Ampri Satyawan, S.E., M.M. akan lebih baik dan berkembang. “Kepada pengurus lama saya mengucapkan terima kasih atas pengabdian dan kerja tulusnya, kepada ketua dan pengurus masa bakti 2023-2028 selamat mengemban amanah dan mengabdi pada lembaga. Mari kita sama-sama bekerja keras dan berkolaborasi demi mewujudkan visi dan misi YPTP dan ITP agar menjadi lembaga yang berprestasi dan berkualitas. Acara ditutup dengan doa bersama yang dipimpin ustadz Ismet Eka Putra, M.T.dan foto bersama serta ucapan selamat kepada pengurus YPTP masa bakti 2023-2028.   Created By Widia/Humas.     ...

02 Agustus 2023 Akademik

Tingkatkan Literasi Teknologi Geospasial Menuju Geospasial Inovatif di Era Revolusi Industri 4.0, Teknik Geodesi Selenggarakan Pengabdian Masyarakat Ke SMKN 1 Ampek Nagari

Teknologi Geospasial memiliki peranan penting dalam menghadapi tantangan revolusi era industri 4.0 saat ini, misalnya dalam mitigasi bencana. Teknologi Geospasial sangat dibutuhkan karena dapat menghubungkan dan mengintegrasikan berbagai data serta teknologi yang menunjang perkembangan industri 4.0 . Perkembangan teknologi ini tentunya harus diikuti dengan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang kompeten di bidang teknologi geospasial.Dalam menjawab tantangan kebutuhan SDM ahli geospasial ini, Institut Teknologi Padang (ITP) melalui Program Studi (Prodi)  Teknik Geodesi menyelenggarakan Pengabdian Masyarakat dengan tema “Peningkatan Skill Guru dan Siswa SMKN 1 Ampek Nagari dalam Bidang GNSS dan Penginderaan Jauh” pada Sabtu (29/07) di SMKN 1 Ampek Nagari. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan literasi geospasial bagi guru dan siswa Jurusan Teknik Geomatika SMKN 1 Ampek Nagari.  “Pengabdian masyarakat ini merupakan salah satu implementasi penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan Tinggi oleh Prodi Teknik Geodesi ITP. Kegiatan ini dilaksanakan untuk mendukung pencapaian suatu standar kompetensi guru dan siswa bidang Geomatika mencakup yaitu survei pemetaan, penginderaan jauh dan Sistem Informasi Geografis (SIG) yang memiliki pengakuan secara Nasional. Serta diharapkan dapat membantu SMKN 1 Ampek Nagari dalam mencetak lulusan yang mempunyai basis teknologi  geospasial dalam memacu perwujudan geospasial modern dan inovatif, “ ujar Ka. Prodi Teknik Geodesi ITP, Dwi Ariani, M.T.Menurut Ka. Prodi Teknik Geodesi ITP penggunaan teknologi navigasi satelit Global Navigation Satellite System (GNSS) dan penginderaan jauh telah berkembang pesat dalam berbagai sektor. Sehingga SMK selaku lembaga pendidikan perlu meningkatkan skill dan pengetahuan untuk membentuk tenaga kerja yang terampil dan terkoneksi dengan teknologi modern yang berkembang saat ini. Tim Prodi Teknik Geodesi ITP yang diketuai oleh Defwaldi, M.Eng disambut dengan baik oleh Kepala SMK N 1 Ampek Nagari, Desman, S.Pd.I, M.A dan Ketua Jurusan Geomatika Sri Astusi, S.Pd, serta para Guru dan siswa peserta pengabdian masyarakat. Pada kesempatan ini dilaksanakan penandatanganan kesepakatan kerjasama antara SMK Negeri 1 Ampek Nagari dan Institut Teknologi Padang yang telah disepakati  pada tanggal 26 Juli 2023 dan dokumen Implementation Agreement dalam rangka Pengabdian Masyarakat pada Sabtu, 29 Juli 2023. Acara dilanjutkan dengan penyampaian materi oleh tim pengabdian masyarakat Prodi Teknik Geodesi ITP, terdapat beberapa materi yang disampaikan oleh dosen Teknik Geodesi ITP sesuai dengan bidang keahliannya dengan materi pengantar bidang geodesi untuk Guru Geomatika dan Siswa kelas X, XI, dan XII. Untuk materi pertama pengantar GNSS disampaikan oleh Dwi Arini, S.T.,M.T, selanjutnya untuk materi Pengantar Geomatika dan Penginderaan Jauh dijelaskan oleh Fajrin, M.Si, dan terakhir materi Pengantar Sistem Informasi Geografis disampaikan oleh Dwi Marsiska Driptufany, M.Si.Pada pengabdian masyarakat kali ini tim Prodi Teknik Geodesi ITP juga memberikan kesempatan kepada guru dan siswa untuk praktek langsung penggunaan GPS RTK didampingi oleh dosen Prodi Teknik Geodesi ITP, Saiyidinal Fikri, M.T., Ilham Armi, M.T., Defwaldi, M.Eng. dan 3 orang mahasiswa semester 6 yang bertindak sebagai instruktur. Peserta yang terdiri dari Guru dan siswa Jurusan Teknik Geomatika SMKN 1 Ampek Nagari sangat antusias dalam mengikuti kegiatan yang pengabdian masyarakat yang diselenggarakan oleh tim Prodi Teknik Geodesi ITP. Terakhir Ka.Prodi Teknik Geodesi ITP menuturkan harapannya semoga kegiatan pengabdian masyarakat yang diselenggarakan oleh Prodi Teknik Geodesi ITP ini bermanfaat untuk SMKN 1 Ampek Nagari  dan dapat terus berlanjut untuk kegiatan-kegiatan lain yang dapat menunjang pendidikan terutama dalam bidang geospasial.Created By Widia/Humas   ...

02 Agustus 2023 Akademik

Undangan Penawaran Pengadaan Barang Program Matching Fund Institut Teknologi Padang Tahun 2023

Berikut diumumkan Undangan Pemasukan Penawaran Pengadaan Barang Program Matching Fund Institut Teknologi Padang Tahun 2023Klik disini untuk download undangan ...

01 Agustus 2023 Akademik

ITP Gandeng BRIN dalam Pengembangan Manajemen Talenta Nasional, Tingkatkan Kualitas SDM Berkarakter Unggul dan Berdaya Saing Global

Institut Teknologi Padang (ITP) menggandeng Badan Riset dan Inovasi (BRIN) untuk mengembangkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi dan  membangun talenta unggul bidang riset dan inovasi, tidak hanya di level nasional, namun juga dapat berdaya saing di level internasional. Dalam rangka tindak lanjut hal tersebut ITP melaksanakan diskusi secara daring untuk membahas berbagai peluang kerja sama pada Jum’at (28/07).Diskusi dihadiri oleh perwakilan BRIN yaitu Kepala Organisasi Riset Nanoteknologi dan Material, Prof.Dr.Ratno Nuryadi, M.Eng, sementara itu dari ITP hadir Rektor ITP, Dr. Ir. Hendri Nofrianto, M.T. yang didampingi oleh Wakil Rektor  I ITP, Firmansyah David, Ph.D dan Wakil Rektor II ITP, Yusreni Warmi, Dr.Eng, Dekan Fakultas Teknik ITP, Maidiawati, Dr.Eng, Kepala Biro Humas, Kerja sama, dan Promosi ITP, Anna Syahrani, M.Eng, dan Kepala Pusat Layanan Terpadu ITP, Hamdi Habdillah, M.Kom. Pertemuan dibuka oleh Anna Syahrani, M.Eng selaku moderator dan dilanjutkan dengan sambutan dari Rektor ITP, dalam sambutannya Rektor menyampaikan ITP sangat mendukung berbagai peluang dan kesempatan bagi seluruh civitas akademika ITP untuk meningkatkan kompetensi dan kualitas dirinya. “ITP merupakan perguruan tinggi yang berorientasi menciptakan SDM Unggulan, harapannya dengan adanya kolaborasi ini dapat menjadi wadah untuk mewujudkan SDM yang professional dan berdaya saing, “ ujar Rektor.Acara dilanjutkan dengan penyampaian materi dari Prof. Ratno, ia menyampaikan BRIN sangat terbuka untuk berkolaborasi, harapannya kolaborasi yang akan dilaksanakan kedepannya dapat direalisasikan dalam berbagai program yang mendukung pengembangan SDM. Salah satu program yang menjadi fokus diskusi kali ini adalah Degree by Reseach (DBR), yang merupakan program bantuan biaya pendidikan yang ditujukan bagi PNS dan SDM lainnya. “Program ini merupakan bantuan biaya pendidikan untuk melanjutkan studi pendidikan formal jenjang S2 dan S3 yang berbasis kegiatan penelitian, pengembangan, pengkajian, dan penerapan (litbangjirap) ilmu pengetahuan dan teknologi, tanpa meninggalkan tugas kedinasan. Progam DBR ini bertujuan untuk menciptakan  talenta unggul di bidang riset dan inovasi, meningkatkan kapasitas talenta riset dan inovasi, kolaborasi dan publikasi bersama,” ungkap Prof. Ratno. Lebih lanjut, ia menjelaskan pada program DBR ini peserta diberikan biaya pendidikan berupa uang kuliah tunggal dan dana bantuan riset selama masa perkuliahan dengan syarat yang telah ditetapkan BRIN. Pada kesempatan diskusi ini Prof. Ratno memberikan informasi terkait persyaratan yang harus dipenuhi peserta, co-promotor dari kampus dan co-promotor dari BRIN, dokumen persyaratan peserta program DBR, dan alur proses program DBR. Dalam kesempatan ini, Prof. Ratno menyatakan program DBR memberikan kesempatan bagi periset untuk dapat meningkatkan kompetensi diri, sehingga berdampak pada meningkatnya kualitas dan keunggulan institusi demi tercapainya visi strategis institusi. Ia berharap kedepannya kolaborasi yang terbangun antara ITP dan BRIN dapat berperan dan berkontribusi dalam pengembangan IPTEK dan riset nasional. Kegiatan ini ditutup dengan diskusi dan sesi tanya jawab antara pihak ITP dan BRIN. Created By Widia/Humas ...

31 Juli 2023 Akademik