Himpunan Mahasiswa Teknik Informatika (HMTI) Institut Teknologi Padang (ITP) menyelenggarakan Bimbingan Orientasi Leadership dan Akademik Tahunan (BOLEAN) 2023 bertajuk “ Menjadikan Generasi Engineering yang berkarakter dan Inovatif”. Kegiatan BOLEAN berlangsung selama 3 hari pada tanggal 7, 9, dan 16 Desember 2023 bertempat di Aula tertutup Gedung D Kampus 1 ITP dan Lumin Camp Padang.BOLEAN 2023 dibuka secara resmi oleh Dekan Fakultas Teknik ITP, Prof. Dr. Maidiawati, S.T., M.Eng dan dihadiri oleh pembina HMTI ITP, Ganda Yoga Swara, S.Kom., M.Kom, Pjs BEM-KM ITP, Nodi Imanuddin, Ketua HMTI ITP, Alfonsus Putera Waruwu, dan seluruh mahasiswa Teknik Informatika ITP angkatan 2023 sebanyak 46 orang.Dekan Fakultas Teknik ITP, Prof. Maidiawati mengungkapkan kegiatan BOLEAN merupakan agenda rutin yang diselenggarakan oleh HMTI ITP dalam rangka memperkenalkan lingkungan kampus dan sistem perkuliahan di Prodi Teknik Informatika ITP kepada mahasiswa baru. Disamping itu sesuai dengan namanya BOLEAN memiliki makna Bimbingan Orientasi Leadership dan Akademik, dimana ini adalah wahana bagi mahasiswa baru untuk melatih jiwa kepemimpinan dan meningkatkan wawasan akademik mahasiswa baru.“Nama BOLEAN terdengar sangat unik dan mudah diingat, BOLEAN selaras dengan namanya bertujuan memberikan orientasi bimbingan leadership dan akademik yang merupakan aspek penting dalam kehidupan. Menghadapi tantangan era digitalisasi mahasiswa dituntut untuk mengembangkan jiwa kepemimpinan dan meningkatkan kemampuan softskillsnya, “ ujar Prof. MaidiawatiMenurut Prof. Maidiawati mahasiswa harus mengasah keterampilan dan kemampuan softskillsnya dari masa kuliah, karena kemampuan tersebut tidak dapat dikuasai secara instan. Melalui kegiatan BOLEAN ini mahasiswa didorong untuk memanfaatkan kesempatan selama masa kuliah dengan mengikuti berbagai pelatihan dan pembekalan yang berguna bagi pengembangan kualitas diri mahasiswa.“Saya mewakili institusi sangat mengapresiasi semangat mahasiswa panitia pelaksana dalam menyelenggarakan kegiatan BOLEAN 2023 dengan menggelar berbagai rangkaian acara yang bertujuan mengembangkan kreativitas mahasiswa. Di sisi lain saya juga mengapresiasi semangat peserta BOLEAN 2023 untuk mengembangkan diri,” terang Dekan Fakultas Teknik ITP.Prof. Maidiawati juga menyampaikan peran aktif mahasiswa baik yang bersifat akademik maupun non-akademik berdampak positif dalam meningkatkan nilai-nilai prodinya terutama dalam proses akreditasi. Ia menuturkan kontribusi aktif yang diberikan mahasiswa semuanya memiliki poin-poin yang bernilai dan terukur guna pengembangan prodinya menuju unggul.Hal senada disampaikan oleh pembina HMTI ITP, Ganda Yoga Swara, S.Kom., M.Kom. selaku perwakilan Prodi Teknik Informatika ITP, ia mengapresiasi panitia pelaksana yang telah mempersiapkan kegiatan ini dengan baik. Ia mengatakan mahasiswa sudah merancang BOLEAN 2023 dengan berbagai bentuk kegiatan yang berorientasi pada prestasi, mengasah kompetensi, dan menanamkan pendidikan karakter.“Kegiatan BOLEAN memiliki dua fokus utama yang perlu digaris bawahi pertama sisi leadership dan kedua sisi akademik, setiap mahasiswa harus memiliki jiwa kepemimpinan dalam mendukung keberhasilannya selama proses studi. Harapannya dengan adanya kegiatan BOLEAN ini mahasiswa dapat memiliki bekal wawasan akademik dan motivasi untuk menyelesaikan studinya dengan berprestasi dan berkualitas,” papar ia.Raihan Ridho Saputra selaku ketua panitia pelaksana BOLEAN Tahun 2023 mengungkapkan kegiatan yang dirancang oleh panitia menantang kreativitas mahasiswa baru dengan berbagai bentuk kegiatan. Tidak hanya terpaku pada kegiatan berbasis materi, para mahasiswa baru Teknik Informatika ITP juga disuguhkan kegiatan pelatihan kepemimpinan, manajemen organisasi dan outbound.“BOLEAN merupakan agenda rutin dari HMTI ITP dalam rangka orientasi dan kaderisasi awal bagi mahasiswa baru Teknik Informatika ITP yang bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan wawasan baik mengenai hal akademik dan organisasi. Rangkain kegiatan BOLEAN 2023 dirancang untuk melatih pengembangan softskill serta sebagai ajang silaturahmi antara sivitas akademika Teknik Informatika ITP ,” tutup Raihan.Created By Widia/Humas ...
Program Studi Teknik Informatika Institut Teknologi Padang menyelenggarakan kuliah tamu dengan tema “Pengantar Mikroservis : Membangun Arsitektur Terdistribusi yang skalabel” sebagai bagian dari mata kuliah Pemograman Web pada Kamis (30/11) bertempat di Aula Gedung D Kampus 1 ITP. Kuliah tamu ini mengundang Alex Wardana, S. Pd yang merupakan CEO PT. ARG Solusi Teknologi (ARGENESIA) sebagai narasumber dan dipandu oleh dosen Prodi Teknik Informatika, Anisya, M.Kom.Kuliah umum dibuka secara resmi oleh Ketua Prodi Teknik Informatika ITP, Eva Yulianti, M.Cs., dalam sambutannya ia menyebutkan kegiatan ini merupakan agenda rutin dari Prodi Teknik Informatika ITP dalam menciptakan iklim kampus yang relevan dengan industri. Pelaksanaan kuliah tamu adalah komitmen Prodi Teknik Informatika ITP untuk memberikan proses pembelajaran yang adaptif dan edukatif.“Melalui kuliah tamu dengan menghadirkan figur professional terkait Pemograman Web, mahasiswa dapat melihat aktualisasi pemanfaatan Pemograman Web dalam dunia industri terkini. Harapannya mahasiswa dapat menggali pengetahuan dan wawasan bersama pemateri sekaligus memperkuat sinergi antara dunia industri dan perguruan tinggi agar menghasilkan kualitas pendidikan yang baik dan terbarukan, “ ujar ia.sesi penyampaian materi di buka dengan paparan dari Alex Wardana, S. Pd terkait pengenalan profil PT. ARGENESIA, ia menyampaikan PT. ARGENESIA adalah perusahaan yang bergerak di bidang pengembangan perangkat lunak dimana produk-produknya ditujukan untuk industri, lembaga pemerintahan, dan perguruan tinggi. Ia menambahkan PT. ARGENESIA didukung oleh tim ahli yang berpengalaman di berbagai bidang teknologi dan bisnis. Ia menuturkan kuliah tamu ini bertujuan memberikan wawasan dan pengetahuan praktis kepada mahasiswa mengenai industri perangkat lunak yang sedang berkembang pesat saat ini, serta mengetahui produk dan segi manajerialnya. Selanjutnya, ia berbagi wawasan tentang tren terkini di industri perangkat lunak dan pentingnya adaptasi terhadap perubahan teknologi.Pada sesi ini Alex juga membahas peluang karir yang ada di industri perangkat lunak dan memberikan tips dan trik kepada mahasiswa dalam mempersiapkan diri mereka untuk memasuki dunia kerja yang kompetitif. Sesi dilanjutkan dengan penyampaian materi dari Rizki, salah seorang tim dari PT. ARGENESIA, dalam sesi kedua Rizki menjelaskan tentang materi Pengantar Mikroservis : Membangun Arsitektur Terdistribusi yang skalabel. Ia menjelaskan berbagai keuntungan Arsitektur Mikroservis, diantaranya skalabilitas, pemeliharaan mudah, dan setiap layanan dapat dikembangkan, dikelola, dan diukur secara independen.Rizki juga menuturkan terdapat beberapa tantangan dibidang pengembangan perangkat lunak mikroservis, seperti kompleksitas manajemen, pengelolaan konsistensi data, dan kendala dalam memonitor dan mengatur layanan yang beroperasi secara independen. Acara ditutup dengan sesi tanya jawab interaktif antara tim PT. ARGENESIA dengan mahasiswa. Mahasiswa memiliki kesempatan untuk bertanya langsung kepada para ahli tentang topik yang menarik minat mereka, termasuk pengembangan perangkat lunak, analitik data, kecerdasan buatan, dan tren bisnis terkini.Diharapkan, melalui kuliah tamu ini, mahasiswa Prodi Teknik Informatika ITP dapat mendapatkan pemahaman yang lebih dalam tentang industri perangkat lunak dan meningkatkan perspektif mereka terhadap peluang dan tantangan yang ada. Semoga kolaborasi semacam ini terus berlanjut dan memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi semua pihak terlibat.Created By Widia/Humas ...
Webinar Internasional yang diinisiasi oleh Program Studi Teknik Geodesi Institut Teknologi Padang bekerja sama dengan PT. Sonar Nusantara sukses terselenggara pada Rabu (06/12). Acara yang bertajuk “Applied Geodesy In Mining Industry” diselenggarakan secara hybrid dan dihadiri peserta yang berasal dari berbagai negara, diantaranya Myanmar, Filiphina, Indonesia, dan lain-lain. Peserta yang hadir dalam pelaksanaan Webinar Internasional ini terdiri dari mahasiswa dan mitra Prodi Teknik Geodesi ITP, diantaranya Alvitrisno Amini, S.T. Product Manajer PT. Leica Geosystems Indonesia, Letkol Laut (P) Hendra Astawan, S.E. perwakilan Lantamal II Padang, berbagai mitra universitas seperti UNDIP, UGM, ITB ITENAS, UNPAK, UGM, ITERA, yang hadir secara daring dan UPI YPTK, Sekolah Tinggi Teknologi Industri Padang, Ekasakti Padang, UNP yang hadir secara luring.
Ikatan Surveyor Indonesia dan perwakilan Komisariat Wilayah di seluruh Indonesia, serta mitra stakeholders seperti PT. JAYA SURVEI INDONESIA, PT. KOMPAS NAVIGASI INDONESIA, PT. WEBGIS INDONESIA, PT.WAINDO SPECTERRA, PT. ARIA AGRI INDONESIA, PT. SAMPULU ADIKARYA PRAKARSA, PT. GEOSWARA SURVEYS yang hadir secara daring.
Mitra Sekolah seperti SMK N 1 Bukittinggi, SMK N 2 Payakumbuh, SMK N 4 Ampek Nagari yang hadir secara luring dan mitra sekolah lain hadir secara daring. Serta instansi pemerintahan yang berkaitan yg hadir baik luring maupun daring.Webinar Internasional ini membahas masa depan ekosistem infomasi geospasial, perkembangan teknologi informasi geospasial terintegrasi dengan pembangunan berkelanjutan yang menjadi agenda krusial yang digaungkan diseluruh dunia. Data dan informasi spasial menjadi tulang punggung reformasi kebijakan publik strategis dan strategi akselerasi industri.“Teknologi telah meningkatkan kemampuan penyediaan informasi geospasial dan mengubah paradigma “survei dan pemetaan” menjadi “penyedia informasi geospasial”. Inovasi teknologi geospasial seperti Teknologi Drone, teknologi Light Detection and Ranging (LiDAR), dan Satelite Image juga telah mengubah tata cara pemanfaatan dan tata kelola informasi geospasial, “ ungkap Win Pyae Htet, B.sc (Hons), M.Sc, M.Sc yang bertindak sebagai Keynote speaker.Dalam paparannya, akademisi yang berasal dari Geology Department, kyaing Tong University Myanmar ini menjelaskan bidang keilmuan teknik geodesi sangat bersisian erat dengan industri pertambangan. Data dan informasi geospasial dapat dimanfaatkan industri pertambangan untuk meningkatkan keamanan, efektifitas kerja, dan keberlanjutan industri.Senada dengan apa yang dipaparkan oleh pemateri, Wakil Rektor I ITP, Firmansyah David, Ph.D menuturkan kegiatan Webinar Internasional ini merupakan agenda rutin Prodi Teknik Geodesi ITP yang bertujuan untuk merefleksikan materi yang didapatkan di kampus dengan trend faktual yang berkembang di dunia industri.“Harapannya dengan adanya sinergi dan kolaborasi antara pendidikan dan perguruan tinggi, mahasiswa tidak hanya terpaku pada satu dimensi akademik saja. Namun, sejalan dengan bidang keilmuan Teknik Geodesi, yaitu survey dan pemetaan sehingga mahasiswa diharapkan mampu dekat dengan industri, “ ucap Wakil Rektor I ITP.Wakil Rektor I ITP menyebutkan ini merupakan kesempatan emas bagi para peserta terutama untuk mahasiswa dan tenaga pengajar untuk menggali informasi tentang perkembangan teknologi informasi geospasial di Asia Tenggara. Ia menambahkan ruang lingkup pekerjaan teknologi sangat luas, sebagai satu-satunya Prodi Teknik Geodesi di Provinsi Sumbar, ITP berkomitmen untuk mencetak talenta-talenta Geospasial unggul Sumbar. Acara dilanjutkan dengan sesi pemaparan dari Raka Angga Prawira, S.T, Supervisor Business Consultant PT. Sonar Nusantara, ia menjelaskan berbagai peran ilmu survey dan pemetaan dalam pertambangan. Ia menerangkan informasi berbasis data geospasial menjadi lapisan dasar untuk penyusunan rencana dan strategi pada berbagai sektor dan disiplin.“Perkembangan teknologi informasi geospasial memperluas gagasan publik dalam perencanaan pembangunan industri serta menavigasi dalam pengambilan kebijakan pembangunan. Sehingga para pemangku kepentingan dapat melaksanakan program pembangunan yang terukur dan berdampak optimal dalam pengembangan industri dan masyarakat, “ jelas ia.Dalam rangkaian kegiatan Webinar Internasional tersebut juga dilakukan penandatangan dokumen kerjasama antara Prodi Teknik Geodesi ITP dengan PT. Sonar Nusantara dan penyerahan penghargaan long life Achievements kepada keluarga alm. Masrinedi Umar, M. Eng. Sesi diskusi ditutup dengan sharing session bersama Nurdin Hamzah, S.T. alumni Teknik Geodesi ITP yang telah bekerja sebagai assistant surveyor di PT. Obi Nickel Cobalt. Pada sesi ini ia membagikan motivasi dan berbagi pengalaman dengan para peserta webinar terkait stategi dalam meningkatkan kualitas diri dalam menghadapi tantangan perkembangan era digitalisasi.Created By Widia/Humas ...
Rektor Institut Teknologi Padang (ITP), Dr. Ir. H. Hendri Nofrianto. MT., IPM resmi melantik sebanyak 223 lulusan Program Sarjana dan Diploma pada pelaksanaan wisuda semester gasal Tahun Akademik 2023/2024 Minggu, (03/12) bertempat di Grand Ballroom The ZHM Premiere (Grand Zuri Hotel). Dalam momentum bahagia ini, ITP mengukuhkan 196 lulusan Program Sarjana dan 27 lulusan Ahli Madya.Rektor ITP, dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat kepada wisudawan yang telah berhasil menyelesaikan studi di ITP dengan gemilang dan meraih gelar akademis jenjang Sarjana dan Diploma. Sebanyak 34 Wisudawan memperoleh predikat pujian, dengan IPK tertinggi yaitu 3, 91 diraih oleh Salsabilla Rizki Hidayati dari Program Studi Teknik Geodesi Sarjana. “Saya mewakili institusi mengucapkan selamat kepada wisudawan, dan yang teristimewa kepada orang tua dan keluarga yang sudah mendampingi anak-anak kita selama perjalanan akademiknya. Tentu, gelar bukanlah puncak pencapaian ananda tetapi jadi awalan bagi langkah pengembangan pengetahuan untuk menghadapi tantangan kedepan ,” ujar Rektor. Rektor menegaskan bahwa pesatnya pengembangan pengetahuan di era disrupsi menuntut setiap individu memiliki karakter responsif, adaptif, memupuk sikap kerja kolaboratif, serta fleksibel dalam menyongsong perubahan ekosistem global. Lulusan ITP diharapkan dapat menjadi sosok yang berdampak luas bagi kehidupan masyarakat. Menurut Rektor ITP, para wisudawan diharapkan memiliki Agile thinking ability dan digital skills menjadi sebuah kebutuhan untuk menyongsong peradaban teknologi masa depan. Di sisi lain lulusan ITP diharapkan mampu bersikap inovatif, berintegritas, dan berbudi pekerti dalam memecahkan permasalahan sosial masyarakat di tengah situasi percepatan perubahan peradaban global.Rektor berpesan agar wisudawan tetap menjaga nama baik serta rasa cinta terhadap almamater dan selalu berpegang pada kebenaran dan selalu berpihak pada kepentingan bangsa. Rektor menambahkan alumni merupakan representasi ITP di masyarakat, dimana sikap dan perilaku lulusan ITP akan menjadi cerminan ITP dimata publik, sehingga Rektor berharap lulusan dapat mengamalkan ilmu dalam profesi bidang keilmuannya secara lebih bertanggung jawab dan berkualitas.Ketua Yayasan Pendidikan Teknologi Padang, Ampri Satya, S.E., M.M. mengungkapkan rasa bangga dan perhargaan tertinggi kepada para wisudawan dan orangtua. “Salah satu yg menarik pada pelaksanaan wisuda ITP ke-79 ini, terdapat beberapa wisudawan yang berhasil mendapatkan pekerjaan sebelum diwisuda. Untuk itu, alhamdulillah dengan rasa bangga saya memberikan apresiasi yang sebesar besarnya kepada Bapak, ibu orang tua yang telah berhasil menghantarkan putra/i tercinta ke pintu gerbang kesuksesan, “ ungkap ia.Ia menuturkan Yayasan Pendidikan Teknologi Padang berkomitmen terus mendukung ITP dalam pengembangan pendidikan yang unggul dan berkualitas. Hal ini dibuktikan dengan pengembangan sarana prasarana dan Sumber Daya Manusia, serta memperkuat Teknologi Informasi selaras dengan perkembangan era digitalisasi dan rencana pembangunan strategis nasional menuju Indonesia Emas 2045.“Berbagai program yang dilaksanakan di ITP tidak lepas dari usaha kami untuk menghasilkan lulusan yang bukan hanya memiliki kompetensi dibidang akademik akan tetapi juga kematangan pribadi dan kesiapan untuk terjun ke dunia kerja ,” tutur ia.Perhelatan Wisuda ITP kali ini terbilang cukup spesial, karena dihadiri oleh mitra-mitra perbankan yang memberikan apresiasi berupa reward kepada wisudawan/wati peraih IPK terbaik, diantaranya Bank Nagari Syariah Cabang Padang, Bank Rakyat Indonesia KC Khatib Sulaiman, dan Bank Syariah Indonesia KC Imam Bonjol Padang.Created By Widia/Humas ...
Komoditas tambang strategis Indonesia berpotensi menjadi modal mewujudkan Indonesia Maju 2045, sejalan dengan perkembangan pengelolaan dan pemanfaatan Sumber Daya Manusia (SDM) dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) Program Studi Teknik Geodesi Institut Teknologi menggelar Webinar Internasional yang bertajuk “Applied Geodesy In Mining Industry” dengan menghadirkan pakar dan pelaku industri pertambangan Nasional dan Internasional.Kegiatan Webinar Internasional ini mengundang Win Pyae Htet, B.sc (Hons), M.Sc, M.Sc dari Geology Department, kyaing Tong University Myanmar yang merupakan Geospatial analyst and Data Management expertise selaku Keynote Speaker. Sesi selanjutnya akan diisi dengan diskusi bersama Raka Angga Prawira, S.T, Supervisor Business Consultant PT. SONAR NUSANTARA yang merupakan pakar Geospasial Indonesia. Ketua Program Studi Teknik Geodesi ITP, Dwi Arini, S.T., M.T menyampaikan Webinar Internasional ini merupakan agenda rutin tahunan Prodi Teknik Geodesi ITP yang diagendakan akan dilaksanakan pada Rabu, 06 Desember 2023 bertempat di Aula Tertutup Gedung D Kampus 1 ITP. “Kegiatan ini diadakan dalam rangka meningkatkan atmosfer akademik dan memberikan pengalaman belajar kepada mahasiswa dengan menghadirkan para pakar industri pertambangan Nasional dan Internasional baik dengan latar belakang akademisi maupun praktisi. Webinar Internasional ini merupakan bagian kerja sama antara Prodi Teknik Geodesi ITP dengan PT. SONAR NUSANTARA, pada kegiatan Webinar Internasional ini juga akan dilakukan penandatangan dokumen Implementation of Agreement (IA) antara kedua belah pihak,” ujar ia.Kegiatan Webinar Internasional ini digagas oleh Himpunan Mahasiswa Teknik Geodesi ITP sebagai bentuk dukungan bagi peningkatan mutu SDM Indonesia terutama dibidang Geospasial. Industri pertambangan dan bidang keilmuan Teknik Geodesi saling beririsan, keduanya saling terkait dalam hal datadan informasi Geospasial meliputi data mengenai jarak, tinggi, kedalaman, koordinat, dan lain-lainnya yang terintegrasi dengan pembangunan industri berkelanjutan.Salah satu yang menarik pada penyelenggaraan Webinar Internasional ini adalah kehadiran Nurdin Hamzah, S.T. yang merupakan alumni Teknik Geodesi ITP yang telah bekerja di PT. Obi Nickel Cobalt. Ia merupakan lulusan peraih IPK tertinggi yaitu dengan IPK 3, 85 pada pelaksanaan Wisuda ITP ke 78, kehadiran Nurdin adalah dalam rangka meningkatkan motivasi dan semangat mahasiswa dalam menggali potensi dan kualitas dirinya.Hal senada disampaikan oleh Dekan Fakultas Teknik ITP, Prof. Dr. Maidiawati, S.T, M.Eng, menurutnya pelaksanaan kegiatan Webinar Internasional sangat penting dan relevan dengan kondisi saat ini. Ia menambahkan sangat mengapresiasi langkah Prodi Teknik Geodesi ITP dalam menciptakan ekosistem kampus yang profesional, adaptif, dan bekualitas.“Harapannya mahasiswa dan peserta Webinar Internasional dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk menambah wawasan dan menggali ilmu pengetahuan dengan diskusi bersama para pakar Geospasial yang telah memiliki berbagai pengalaman di dunia industri terutama industri petambangan. Sehingga akan lahir berbagai potensi kerja sama dan ide-ide riset penelitian yang bermanfaat bagi peserta, “ tutup Dekan Fakultas Teknik ITP.Pelaksanaan Webinar Internasional ini akan mengundang lembaga pemerintahan dan mitra Teknik Geodesi ITP dengan sasaran peserta yaitu Mining Industry enthusiast.So, Level up your knowledge and get a chance to connect with industry leaders andrenowned experts in the International mining industry with Geodetic Engineering Department ITP !!!Infomasi lebih lanjut dapat diakses pada link di bawah ini : Webinar International Prodi Teknik Geodesi ITPCreated By Widia/Humas ...