Institut Teknologi Padang (ITP) melakukan vaksinasi covid-19 tahap kedua bagi Dosen dan Tenaga Kependidikan (Tendik) di Gedung A Kampus I ITP, Selasa (25/5/2021). Ketua Satgas Covid-19 ITP, Anna Syahrani, M.Eng mengatakan, vaksinasi yang dilakukan hari ini merupakan lanjutan dari vaksin pertama yang dilakukan pada 20 April 2021 lalu.“Alhamdulillah hari ini kita bisa melaksanakan vaksin kedua di ITP. Di vaksin pertama kemarin semua aman tidak ada keluhan yang berlebihan, semoga vaksin kedua ini juga lancar,” Kata Anna.Anna menyebutkan, vaksin kedua yang digunakan sama dengan vaksin pertama yakni vaksin sinovac yang telah teruji aman oleh Pemerintah.Koordinator tim ITP Siap Vaksin, Hamdi Habdillah, M.Kom menuturkan, ada 60 orang yang menjalani vaksin kedua hari ini dan 3 orang menjalani vaksin pertama.“Total yangikut vaksin hari ini ada 63 orang. 60 orang vaksin kedua, dan 3 orang lagi vaksin pertama karena pada saat vaksin pertama tidak lolos cek kesehatan, namun tadi saat diperiksa sudah aman untuk divaksin,” jelas Hamdi.Hamdi menyebutkan, vaksin kedua masih dilaksanakan oleh 2 Puskesmas Kecamatan Nanggalo, yakni Puskesmas Lapai dan Puskesmas Nanggalo.Terakhir, Hamdi berharap dosen dan karyawan yang telah melakukan vaksin agar tetap menjalankan protokol kesehatan yakni menggunakan masker, menjaga jarak dan mencuci tangan.“Pesan juga buat semua yang sudah di vaksin supaya tetap jalani protokol kesehatan. Kita sudah divaksin buka berarti kita kebal dengan corona,” tukasnya.(peb/humas) ...
Acara Institut Teknologi Padang (ITP) Art Festival 2019 sukses membuat penonton terhibur. Acara yang diisi dengan kompetisi mural dan festival band itu menampilkan karya-karya luar biasa dari pegiat seni mural se-Sumatera Barat ditambah performance dari peserta pestival band yang memukau.
Keseruan acara ini juga tak hanya dirasakan oleh mahasiswa dan peserta lomba, melainkan juga para jajaran rektorat dan civitas akademika, mulai dari dosen hingga rektor pun turut beraksi diatas panggung.
Rektor Institut Teknologi Padang, Ir. Hendri Nofrianto, MT membuka secara resmi acara yang digelar pada kamis, (28/11/2019)di Pelataran Gedung D Institut Teknologi Padang ini.
“Kita apresiasi kegiatan ini karena agenda ini menjadi ajang untuk anak-anak kita dan pegiat seni dapat berkarya dan berkreasi di kampus kita ini,” kata Rektor saat memberikan sambutan.
Selain festival band dan kompetisi mural, peserta dan penonton juga dapat menyicipi berbagai macam kuliner yang tersedia, karena panitia juga menyiapkan stand bagi pengusaha kuliner untuk berkesempatan memperkenalkan produknya di ajang ini.
Wakil Rektor III, Agus M,Sc mengatakan demi mensukseskan kegiatan yang digawangi oleh UKM Kesenian ITP ini , pihak kampus sengaja meliburkan perkuliahan guna memberi ruang untuk mahasiswa dapat berkarya di bidang seni.
“Kita tidak hanya mengapresiasi prestasi yang diraih anak-anak kita dalam bidang akademik saja, namun kita juga mengapresiasi kegiatan-kegiatan positif seperti ini karena kreatifitas itu sangat penting. Mahasiswa juga punya bakat dan minat yang kita coba fasilitasi salah satunya dengan event ini,” ujar Agus.
Tak hanya itu, kegiatan ini juga mendapat respon baik dari pihak yayasan maupun civitas akademika lainnya. (peb)
...
Pelaksanaan Rapat Kerja Nasional di Hotel Sahid, Jakarta (10/01), Kementerian ATR/BPN Melaksanakan penandatanganan perjanjian Kerjasama dengan ITP, UI, ITB, ITS, ITN ITERA dan 12 Perguruan Tinggi baik negeri maupun sertifikasi di Indonesia, penandatangan kerjasama ini dalam rangka mendukung Program Sertifikasi Tanah Untuk Rakyat sebanyak 7 Juta Bidang pada tahun 2018 dan direncanakan sampai 2025 seluruh tanah di Indonesia sudah terdaftar, terpetakan dan bersertifikat.
Pada kesempatan yang sama hadir juga menteri ketenagakerjaan, Kementerian Ketenagakerjaan dan Kementerian Agraria dan Tata Ruang (ATR)/Badan Pertanahan Nasional (BPN) sepakat untuk melakukan peningkatan kerjasama bidang pertanahan dan pelatihan bidang geodesi/geomatika.
Ditegaskan Menteri Hanif, diantara faktor-faktor dalam rangka mengurangi kemiskinan dan pengangguran, masalah redistribusi lahan dan tata kelola tanah menjadi isu sangat penting. Salah satu hambatan selama ini terjadi adalah kurangnya jumlah Sumber daya Manusia (SDM) terkait pengukuran tanah, pemetaan tanah dan sebagainya.
“jumlah surveyor kadaster dan asistennya masih sangat terbatas dan sangat dibutuhkan. Ini menjadi prioritas kita karena ini terkait mendukung kebijakan strategis nasional dalam rangka pengurangan kesenjangan dan kemiskinan, " kata Menteri Hanif.
Sementara menteri agraria dan tata ruang/BPN Sofyan Djalil mengatakan kerjasama dengan Institut dan Universitas serta kementerian bertujuan untuk meningkatkan kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM) dengan lingkup kegiatan peningkatan SDM di bidang Geodesi/Geomatika melalui penyelenggaraan program pengembangan SDM calon Surveyor Kadaster dan calon asisten surveyor kadaster guna mendukung program prioritas Pendaftaran Tanah Sistematik Lengkap (PTSL).
Saat ditemui seusai acara, rektor ITP Ir. Hendri Nofrianto, MT menyatakan bahwa Kerjasama ini merupakan awal yang baik bagi ITP untuk meningkatkan kemampuan secara positif baik internal maupun eksternal, dalam rangka mendukung program strategis Nasional melalui peningkatan Sumber Daya Manusia dibidang pertanahan.
“Pemilihan Institut Teknologi Padang yang merupakan institut berbasis teknologi melalui bebarapa pertimbangan, karena terakreditasi B dan ITP memiliki jurusan Teknik Geodesi yang berkontribusi terhadap pertanahan melalui pemataan bidang tanah, jauh sebelum penandatangan kerjasama ini, kami sudah memfasilitasi para lulusan teknik Geodesi untuk mengikuti seleksi Calon Surveyor Kadaster Berlisensi bertempat di KANWIL BPN Sumatera Barat, alhamdulillah saat ini sudah diberi kewenangan untuk mendirikan Kantor Jasa Surveyor Kadaster Berlisensi (KJSKB) untuk mendukung PTSL dan pemetaan bidang tanah yang dilakukan oleh BPN” jelasnya
Selain itu pula rektor ITP mengungkapkan bahwa Teknik Geodesi sudah mengantongi Akreditasi B dari BAN PT dengan prospek alumni ke depan yang semakin baik. Saat ini ITP terus memperluas jejaring kerjasama dan mendukung dosen bergelar S2 untuk menyelsaikan pendidikan hingga S3 serta peningkatan sarana prasarana laboratorium survey pemetaan dan informasi geospasial untuk menunjang perkuliahan. “kita terus mendorong dosen untuk menyelesaikan pendidikan hingga S3, dengan momentum ini tentu kita terus meningkatkan kualitas secara internal (prodi teknik geodesi) sehingga mampu menghasilkan SDM geodesi yang unggul untuk mempertahankan kepercayaan dari para stakeholder” ungkapnya ...
Institut Teknologi Padang (ITP) mengadakan Focus Group Discussion (FGD) bersama Wali Nagari dan Masyarakat Kanagarian Tanjung Barulak. FGD tersebut merupakan tindak lanjut dari MoU antara ITP dengan Wali Nagari Tanjung Barulak pada tanggal 25 November 2017 bertempat di Kampus ITP.
Tim FGD dari ITP yang hadir dalam kegiatan tersebut adalah Rektor ITP, Bapak Ir. Hendri Nofrianto, M.T., bersama 3 (tiga) orang narasumber yang juga merupakan dosen ITP, yaitu Bapak Firmansyah David, Ph.D. yang merupakan Ka. Prodi Teknik Informatika dan juga pakar di bidang Technopreneurship, Bapak Indra Warman, M.Kom, selaku pakar sistem informasi yang kesehariannya menjabat sebagai Kepala Badan Informasi Teknologi dan Komunikasi ITP (Ka. BITKom), dan Bapak Fajrin, M.Si. yang merupakan Ka.Prodi Teknik Geodesi dan juga pakar di bidang Pemetaan Wilayah. FGD dibuka langsung oleh Wali Nagari Tanjung Barulak Kabupaten Tanah Datar, Bapak Alva Enersi, S.Pd. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan bahwa kegiatan FGD antara ITP dengan Masyarakat Nagari Tanjung Barulak ini merupakan bagian dari Pra Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Kanagarian Tanjung Barulak, Harapannya ITP dapat membantu Nagari Tanjung Barulak menjadi Nagari Binaan dalam pengembangan potensi sumber daya yang dimiliki oleh nagari tersebut melalui pemanfaatan teknologi informasi dan
Rektor ITP, Bapak Ir. Hendri Nofrianto, M.T. dalam kata sambutannya menyampaikan bahwa FGD yang dilaksanakan ini bertujuan untuk mengumpulkan data dan informasi potensi nagari melalui diskusi dengan masyarakat nagari Tanjung Barulak. Data dan informasi tersebut nantinya akan dikelola dalam suatu sistem informasi yang mampu menampilkan informasi keunggulan potensi nagari, sehingga adanya keterbukaan informasi melalui teknologi informasi dan tentunya berpengaruh dalam peningkatan ekonomi masyarakat setempat. Selain itu, beliau menyampaikan bahwa FGD ini juga merupakan salah satu perwujudan dari tri dharma perguruan tinggi yang dilaksanakan oleh ITP di Nagari Tanjung Barulak.
Kegiatan FGD yang dilaksanakan pada hari Rabu, 27 Desember 2017 disambut positif oleh masyarakat nagari Tanjung Barulak. Masyarakat berharap adanya pembinaan terhadap nagari dalam memanfaatkan teknologi informasi untuk mempercepat pelayanan dari nagari kepada masyarakat, penyampaian informasi hasil sumber daya alam nagari agar dikenal luas berikut dengan harga yang ditawarkan, serta jelasnya informasi pemetaan wilayah seperti medan, struktur tanah, dan demografinya.
Harapan dari masyarakat tersebut menjadi fokus diskusi dengan tiga narasumber yang memiliki kepakaran dibidang teknologi informasi, technoprenuership, dan pemetaan wilayah. Bapak Indra Warman, M.Kom. menyampaikan bahwa untuk mendukung keterbukaan dan kebutuhan informasi perlu adanya peningkatan pengelolaan dan pelayanan informasi di lingkungan badan publik, yakni Nagari Tanjung Barulak. Salah satu solusinya adalah memanfaatkan teknologi informasi dengan memberikan informasi-informasi potensi nagari seperti kuliner dan agrowisata. Sementara itu, Bapak Firmansyah David, Ph.D menyampaikan bahwa pentingnya suatu Sistem Informasi Pemerintahan untuk meningkatkan efisiensi layanan akses publik yang transparan dan akuntabel. Bapak Fajrin, M.Si juga menyampaikan peranan peta bagi pembangunan nagari, sehingga selain peta nagari, juga dapat menampilkan potensi dan aset nagari, kondisi fisik lingkungan, kondisi social-ekonomi, dan perencanaan pembangunan nagari. ...
Institut Teknologi Padang kembali meluluskan 215 orang wisudawan/wisudawati program sarjana dan diploma 3 pada Upacara wisuda Program Sarjana dan Diploma 3 Ke 67 yang berlangsung pada Sabtu, 28 November 2017.
Dalam pidato Rektor ITP Bapak Ir. Hendri Nofrianto, M.T, mengucapkan selamat kepada para wisudawan yang telah menempuh Proses pendidikan di bangku perkuliaha. Beliau juga memotivasi para lulusan agar tidak hanya bertahan pada pencapaian saat ini, tapi dapat melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi untuk mendukung program pemerintah dalam bidang peningkatan pendidikan di Indonesia.
Senada dengan Rektor ITP, Ketua Yayasan Pendidikan Teknologi Padang Bapak Zulfa Eff Uli Ras, M.Pd juga mengharapkan Para Wisudawan yang telah resmi menjadi Alumni dapat menjaga nama baik serta membanggakan nama Almamater ITP.
Pada Wisuda ke 67 ini, juga dilaksanakan Kegiatan penandatangan MoU antara ITP dengan Nagari Tanjung Barulak Tanah Datar. Secara Umum, Mou ini merupakan salah satu langkah untuk menggabungkan antara Sumber Daya Nagari dengan sentuhan Teknologi. Beberapa poin kerjasama yang akan dibangun nantinya adalah Pemetaan daerah Tanjung Barulak, Pembuatan Website Nagari Tanjung Barulak dan Lainnya.
Selamat kepada Para Wisudawan dan Wisudawati.
Semoga Sukacita dan kebahagiaan yang terlimpah pada acara wisuda 67, menjadi berkah dan awal yang baik menuju kesuksesan selanjutnya. AMIN.
...