Dalam upaya mendorong akselerasi kualitas pendidikan menuju standar internasional, Institut Teknologi Pada (ITP) terus gencar melakukan kerja sama dengan berbagai perguruan tinggi internasional. Pada kesempatan ini ITP mengirim delegasi untuk melakukan penjajakan kerja sama dengan dua universitas terbaik Malaysia yang merupakan bagian dari upaya mengimplementasikan kebijakan transformasi pendidikan tinggi. Delegasi ITP yang dipimpin oleh dekan Fakultas Teknik ITP, Maidiawati, Dr.Eng dan didampingi oleh Kepala Lembaga Penjaminan Mutu Internal (LPMI) ITP, Wenda Nofera, S.T, M.Sc. melakukan kunjungan penjajakan kerja sama internasional ke School Of Civil Engineering University Sains Malaysia (USM) dan School Of Civil Engineering Universiti Teknologi Malaysia (UTM). Pemilihan USM dan UTM didasari oleh kedua universitas tersebut merupakan universitas yang terdaftar di QS 100, selain itu Dekan Fakultas Teknik ITP memiliki kerja sama publikasi dengan dosen USM, untuk UTM merupakan jejaring kerja sama dari dosen ITP yang merupakan lulusan UTM. Dekan Fakultas Teknik ITP, Maidiawati, Dr.Eng menjelaskan kunjungan penjajakan kerja sama ini dimulai dengan kunjungan ke ke School Of Civil Engineering USM pada tanggal 4 hingga 5 Juli 2023. Ia menyebutkan delegasi diterima oleh pimpinan dan akademisi School Of Civil Engineering USM yang terdiri dari Dean of school of civil engineering, Professor Dr. Mohd Suffian Yusoff, Deputy Dean of Research, Innovation, Industry-Community Engagement, Assoc, Prof.Ir.Ts.Dr.Leong Lee Vien, Corporate Manajer, Dr. Mustafasanie M Yussof, Quality Manajer Dr.Mohamad Fared Murshed, kepala laboratorium serta dosen-dosen School Of Civil Engineering USM.“Pimpinan dan akademisi School Of Civil Engineering USM menyambut dengan baik kunjungan penjajakan kerja sama dan terbuka untuk menjalin kerja sama dengan ITP. Kegiatan kunjungan ini diisi dengan presentasi profil serta capaian perguruan tinggi oleh School Of Civil Engineering USM dan ITP, kemudian acara dilanjutkan pertukaran cenderamata antara dekan Fakultas Teknik ITP dengan Dean of school of civil engineering USM, serta foto bersama seluruh pimpinan dan akademisi School Of Civil Engineering USM, “ ujar Dekan Fakultas Teknik ITP, Minggu (16/07). Dekan juga menuturkan Delegasi ITP juga berkesempatan untuk mengunjungi laboratorium dari School Of Civil Engineering USM dan diberikan pemaparan singkat tentang aboratorium- laboratorium yang ada pada School Of Civil Engineering USM. Hari pertama kunjungan ke USM ditutup dengan Focus Grup Discussion (FGD) terkait beragam program, produk, dan kegiatan yang dapat diselenggarakan bersama antara ITP dengan USM. Pada hari kedua rangkaian penjajakan kerja sama dengan School Of Civil Engineering USM, delegasi ITP difasilitasi untuk mengunjungi River Engineering and Urban Drainage Research Centre (REDAC) yang merupakan pusat riset penelitian dan proyek konsultasi tentang pengelolaan air hujan perkotaan berkelanjutan. Delegasi ITP mendapat infomasi terkait fungsi, desain, materi lain yang berkaitan dengan desain pengelolaan lahan basah dan air yang dilakukan oleh REDAC.Kegiatan dilanjutkan dengan kunjungan ke School Of Civil Engineering UTM pada Kamis (06/07), delegasi ITP diterima oleh Timbalan Dekan bidang Akademik dan hal Ehwal Pelajar, Prof. Madya Dr.Suhaimi bin Abu Bakar, Timbalan Dekan bidang Penyelidikan, Inovasi dan Pembangunan, Prof. Madya Ir. Ts. Dr. Ahmad Safuan bin A Rashid, kepala laboratorium serta dosen-dosen School Of Civil Engineering UTM. “Sama halnya dengan USM, pimpinan dan akademisi School Of Civil Engineering UTM juga menyambut dengan baik kunjungan dan potensi kerja sama yang akan dilakukan antara ITP dengan UTM. Pada kunjungan ini kedua universitas juga melakukan presentasi profil perguruan tinggi dan capaian unggulannya. Acara dilanjutkan dengan pertukaran cenderamata antara dekan Fakultas Teknik ITP dengan Timbalan Dekan bidang Akademik dan hal Ehwal Pelajar, serta foto bersama seluruh pimpinan dan akademisi School Of Civil Engineering UTM, “ ucap Dekan. Dekan menerangkan setelah pelaksanaan kunjungan kerja sama ini, kedepannya tindak lanjut pertama yang dilakukan adalah pembuatan Memorandum of Understanding (MoU) dan Memorandum of Agreement (MoA). Selanjutnya fakultas dan program studi (prodi) dapat menindaklanjuti kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam MoU dan MoA yang telah disepakati. Terakhir, Dekan berharap ITP dapat makin berkembang dengan menjalin jejaring kerja sama dengan perguruan tinggi internasional, sesuai dengan visinya menuju World Class University (WCU). Ia juga berharap dosen dapat mengambil manfaat seperti kolaborasi penelitian dan publikasi bersama dan mahasiswa diharapkan suatu saat dapat mengikuti student exchange ke luar negeri, sehingga mendapatkan pengalaman dan cakrawala wawasan belajar luar negeri. Created By Widia/Humas ...