ITP Serahkan Bantuan Sembako ke Mahasiswa yang Masih Menetap di Rumah Kos

Institut Teknologi Padang, Pandemi corona memberikan dampak terhadap berbagai aktivitas, termasuk proses perkuliahan yang saat ini pada umumnya menerapkan prakitk belajar di rumah. Institut Teknologi Padang (ITP), salah satu kampus yang menerapkan demikian. Para mahasiswa tetap mengikuti perkuliahan yang dilangsungkan secara daring. Meski demikian, masih ada beberapa mahasiswa yang tidak pulang ke kampung halamannya, alias memilih menetap di rumah kos di Padang. Atas hal itu, pihak kampus berinisitif memberikan bantuan kepada mahasiswa yang notabene anak kos tidak pulang ke kampung. Hari ini, Jumat (10/4/2020), setidaknya 83 mahasiswa mendapatkan bantuan sembako dari salah satu perguruan tinggi terbaik di Sumatera Barat ini. "ITP memberikan bantuan sembako kepada 83 mahasiswa yang masih menetap di kos nya di Padang," ujar Rektor ITP Hendri Nofrianto. Menurutnya, bantuan tersebut merupakan hasil sumbangan dari seluruh sivitas ITP dan alumni. "Paket sembako yang diberikan seperti beras, gula, telur, minyak goreng, mie instan, teh dan  susu kaleng dengan total nilai Rp100 ribu," lanjutnya. Dengan adanya bantuan tersebut, imbuh Hendri, akan bisa meringankan mahasiswa yang jauh dari orang tua di tengah wabah corona ini. "Bantuan ini untuk membantu meringankan beban mahasiswa selama masa darurat pandemi," ujarnya. (peb/humas) ...

10 April 2020 Berita

Di Tengah Pandemi, ITP Sukses Terapkan Seminar Proposal Sistem Daring

Institut Teknologi Padang, Sejak merebaknya wabah corona, Institut Teknologi Padang (ITP) sebagai salah satu perguruan tinggi terbaik di Sumatera Barat telah menerapkan belajar dari rumah. Perkuliahan dilangsungkan dengan sistem daring. Selain kegiatan perkuliahan, seminar proposal, bimbingan skripsi, bimbingan laporan kerja praktik serta pelayanan customer service pada Pusat Layanan Terpadu (PLT) juga dilakukan secara online. Dosen Teknik Geodesi ITP, Dwi Arini menjelaskan bahwa jurusannya telah melaksanakan sidang proposal skripsi secara daring dan semuanya berjalan dengan baik. Dalam sidang yang dilakukan secara online tersebut terdapat tiga orang dosen penguji dan seorang mahasiswa. "Subtansinya sama dengan sidang proposal konvensional, cuman ini bedanya kita lakukan secara online," ujar Arini, Senin (6/4/2020). Dalam seminar proposal tersebut, ujarnya, terbagi dalam tiga sesi. Setiap sesi memakan waktu selama 40 menit. Dimana sesi satu diperuntukkan untuk presentasi oleh mahasiswa, selanjutnya sesi tanya jawab selama 40 menit, dan terakhir keputusan dari dosen penguji. "Kita melakukan sidang proposal online ini melalui aplikasi Zoom, sejauh ini tidak ada kendala," imbuhnya. Sementara sistem penilainnya, tidak ada bedanya dengan seminar tatap muka, dimana sudah ada ketentuannya dalam petunjuk teknis yang berlaku mengenai pembelajaran jarak jauh. "Soal penilaian, tidak akan ada bedanya dengan sidang tatap muka," ujarnya. Sementara itu, Rektor ITP Hendri Nofrianto mengungkapkan bahwa seminar daring ini juga sudah terlaksana pada jurusan lain, seperti Teknik Sipil, Teknik Informatika, dan sebagainya. Menurutnya, seminar online ini dilakukan sebagai salah satu bentuk upaya dalam mendukung anjuran pemerintah dalam memutus mata rantai wabah corona (Covid-19). "Sebelumnya kita juga sudah melaksanakan kuliah daring, ITP siap dalam upaya mencegah atau mengantisipasi merebaknya penularan Covid-19," ujarnya. Disamping itu, kampus teknik yang tengah menuju World Class University (WCU) ini pun terus meningkatkan kualitas perkuliahan sistem daring dengan menerbitkan panduan perkuliahan daring bagi seluruh dosen di lingkungan ITP. (peb/humas) ...

06 April 2020 Akademik

ITP Funbike Dies Natalis ITP ke - 42

Pada hari Minggu 29 Maret 2015, ITP mengadakan acara ITP Fun Bike sekaligus acara penutup dari rangkaian Dies Natalis ITP ke-42. Diikuti oleh ribuan peserta  mencapai 1.429 orang terdiri dari komunitas Biker di Kota Padang maupun luar kota padang. Acara diawali dengan pelepasan Balon ke udara oleh Gubernur Sumatera Barat Prof. Dr. H. Irwan Prayitno, SPsi, MSc  dan Ketua DPRD Sumatera Barat  Ir. H. Hendra Irwan Rahim. dan Acara pelepasan Peserta ITP Funbike oleh Rektor Institut Teknologi Padang Ir. Hendri Nofrianto,MT. dan Ketua Yayasan Pendidikan Teknologi Padang (YPTP) Drs. H. Zulfa Eff Uli Ras, M.Pd.  Acara ini dibanjiri banyak hadiah doorprize yang disediakan oleh sponsor. Dengan Hadiah Utama Dua Unit Sepeda Motor. ...

30 Maret 2020 Publikasi #publikasi

Antisipasi Virus Corona, ITP Lakukan Penyemprotan Disinfektan Di Lingkungan Kampus

Institut Teknologi Padang, Sebagai langkah antisipatif pencegahan penyebaran virus corona (Covid-19), sivitas akademika Institut Teknologi Padang (ITP) melakukan aksi berih-bersih dan penyemprotan disinfektan di lingkungan kampus ITP, Jumat pagi (20/3/2020). Aksi jumat bersih ini melibatkan dosen, karyawan dan sejumlah stakeholder terkait dari Kecamatan Nanggalo dan Dinas Kominfo Padang. Wakil Rektor I ITP Firmansyah David, P.hD mengatakan, kegiatan Jumat Bersih ini dilakukan berdasarkan hasil rapat Perguruan Tinggi dengan Kecamatan Nanggalo mengingat jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) di Kecamatan Nanggalo cukup tinggi. “Jadi kita Perguruan Tinggi di wilayah Kecatamatan Nanggalo rapat dengan Bapak Camat kemarin (19/3/2020) di Kantor Camat Nanggalo, dan hasil rapatnya kita melakukan aksi bersih-bersih di lingkungan kampus,” kata Firman. “Maka dari itu kita kemarin langsung keluarkan imbuan untuk melakukan kegiatan Jumat Bersih hari ini untuk melakukan penyemprotan disinfektan,” imbuhnya. Penyemprotan disinfektan difokuskan pada benda-benda yang sering disentuh banyak orang, contohnya handle pintu, tangga, serta alat kerja lain yang digunakan bersama. Selanjutnya kegiatan bersih-bersih dan penyemprotan desinfektan juga dilanjutkan ke masjid yang berada di sekitar kampus yang sering digunakan oleh banyak warga. Sebelumnya Rektor ITP Ir. Hendri Nofrianto, MT telah mengeluarkan edaran terkait upaya pencegahan penyebaran virus corona yang mengalihkan kegiatan perkuliahan tatap muka menjadi kuliah daring, sehingga mahasiswa tidak harus datang ke kampus. (peb/humas) ...

21 Maret 2020 Berita

Yuk Daftar! ITP Buka Prodi Teknik Lingkungan Program Sarjana Tahun Ini

Institut Teknologi Padang (ITP) resmi membuka Program Studi (Prodi) Teknik Lingkungan (S1) untuk Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Tahun 2020 ini. Hal tersebut berdasarkan Surat Keputusan (SK) Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 255/M/2020. Rektor ITP Ir. Hendri Nofrianto, MT mengatakan berdasarkan SK tersebut, ITP sudah bisa memberikan pilihan untuk calon mahasiswa baru yang ingin memilih Prodi Teknik Lingkungan pada PMB Tahun ini. Beliau menjelaskan bahwa ITP memiliki alokasi 2 kelas atau 80 mahasiswa untuk Prodi Teknik Lingkungan. “Dengan adanya SK tersebut, kita mengalokasikan 2 kelas,” jelas Rektor, Kamis (19/3/2020). Hendri menyebutkan, pendirian Prodi Teknik Lingkungan di ITP dilatarbelakangi oleh kebutuhan masyarakat serta tingginya minat calon mahasiswa terhadap Prodi tersebut namun perguruan tinggi yang memfasilitasi prodi tersebut masih terbatas. “Berdasarkan hasil studi kelayakan itu memang sangat dibutuhkan sarjana teknik lingkungan, di Padang hanya 2 perguruan tinggi yang saya tahu memiliki program studi tersebut," ujarnya. Lebih lanjut, rektor mengungkapkan ingin menjadi lembaga pendidikan tinggi yang bisa mengakomodir kebutuhan masyarakat akan sarjana teknik lingkungan, baik di Sumbar maupun di Indonesia. “Kami melihat ada peluang yang sangat baik untuk pendirian Prodi Teknik Lingkungan ini,” imbuhnya. Hendri menambahkan, Prodi Teknik Lingkungan ini akan berada di bawah naungan Fakultas Teknik ITP. Sehingga diharapkan dengan adanya penambahan prodi ini, kualitas dan prestasi ITP pun ikut meningkat. “Kepada calon mahasiswa, ayo, mendaftar ke prodi baru ini, Prodi Teknik Lingkungan ITP,” ujarnya. (peb/humas) ...

19 Maret 2020 Berita